Detective

30 6 1
                                    

Kata kata Rain masih terus terfikir didalam benak Mario. Ia harus mencari Clarine. Mario memutuskan untuk tidak berkuliah hari ini demi mencari Clarine.

Rain yang sedikit bingung melihat tingkah Mario langsung bertanya
"lo kenapa yo kok lo kebingungan gitu"

Mario menjilat bibir bawahnya yang sudah kering
"Gu- e mau nyari Clarine"

What(?) lo mau nyari Clarine lo peduli amat sama dia dan belum tentu dia perduli sama lo ucap Rain dalam hati
"Em jadi lo gak kuliah"

Mario bingung harus berkata apa. Tetapi ia tidak ingin mengurungkan niat nya itu "e- iya Rai"

Wajah Rain tiba tiba memerah entah apa yang dirasakan gadis itu
"Yaudah deh itu terserah lo. Memangnya lo mau cari kemana"

Mario hanya menjawab "kemana aja"

Rain mengambil roti yang sudah ia beri selai "lo care banget ya Yo"

Mario mengambil roti selai yang sudah hampir Rain makan. Ia tersedak , kata katanya seperti anak bayi yang baru bisa berbicara
"Yavkdk begituxn lahbnv uhkkk"

Tawa Rain meledak saat melihat wajah konyol Mario "elu sih main nyerobot aja rasain"

Mario masih tersedak "uhkk bukannya nolongin coba"

Rain melihat jam yang saat ini sudah pukul 07.00
"Astaga Mario gue harus berangkat"

"Santai aja kali Rai kan gue anter"

"Lah bukannya lo mau nyari Clarine"

"Emang nyari Clarine harus pake jam"

"Yaudah ayo buruan"

Mario mengantar Rain ke kampus
Lalu kemudian ia akan mencari Clarine

"Makasih Yo udah anterin"

"Yoi tjoy^_^ belajar yang bener"

Rain menundukan kepalanya sambil memegangi buku cetak miliknya
Ia berjalan perlahan lahan.

"Rain...

Ia mengangkat kepalanya dan membalikan tubuhnya

"Arka... Kenapa(?)

Arka menggaruk kepalanya "Em- engga kenapa kenapa ko"

Rain merasa ada yang disembunyikan temannya itu
"Lo yakin gakpapa(?) tapi menurut gue lo nyembunyiin sesuatu deh"

Arka menatap wajah Rain dengan penuh rasa ketakutan
"E... Cla- anu Cla"

"Clarine?

"iii yaa

Pertanyaan Rain semakin mendetail
"Clarine kenapa, lo jelasin sekarang"

"Clarine masuk RS"

"What(!) kenapa lo tau duluan. Kenapa dia gak kasih tau gue ataupun Mario"

"Dia bilang dia gakmau nyusahin kalian"

"Astagaa!!"

Rain bergegas mengambil ponselnya untuk memberitahu Mario
"Ayo angkat Yo"

-hallo Mario gue tau Clarine dimana
-serius? Dimana dia
-dia masuk RS
-what RS mana
-Fatmawati
-oke Rai makasih ya
-iya Yo

"Arka lo ikut gue sekarang"

"Kita mau kemana"

"Kita harus pergi dari sini"

"Apa? Lo gila ya gakmungkin kita ninggalin jam pelajaran ini pelajaran penting"

"Lo cemen banget ya"

"E- yaudah deh demi lo"

"Nah gitu dong pinkiswear"

"Pingkiswear"

***

Rain dan Arka menaiki anak tangga dengan sangat terburu buru untuk menemukan ruang ICU yg ditempati Clarine

"Rai, itu ruangan nya dan itu ada Mario"

"Mario.." sahut Rain

"Rain liat Clarine dia lagi gakberdaya"

Rain berusaha menahan diri dari tangisan tapi tetap saja tangisannya itu meledak

"Mario... Kenapa dengan Clarine"

"Gue gak tau Rai"

Arka yg melihat Rain dan Mario jelas ia tak bisa menyembunyikan perasaannya terhadap Rain. Ia melangkah perlahan lahan meninggalkan mereka

"Arka... Lo mau kemana

"Gu- e mau cari udara segar dulu Rai"

"Tunggu.. Gue ikut.
Makasih ya Ka udah mau anterin gue sampe sini, ngerelain gak kuliah"

"Iya Rai"

"Sebenernya gue masih bingung Ka Clarine itu sakit apa"

"Gue juga gak tau Rai"

Rain melihat Mario berjalan dengan wajah pucat

"Mario lo kenapa"

"Iya Yo lo kenapa"

"Clarine"

"Iya kenapa Clarine"

"Ternyata selama ini dia punya penyakit kanker otak"

"Haa OhMyGod Clarine memang lo udah tanya dokter"

"Gue udah ketemu sama dokter khusus Clarine tadi dan dia bilang udah lama Clarine itu mengidap penyakit itu dan sekarang udah stadium akhir"

"Astaga!! Clarine"

Rain yg mendengar hal itu lantas langsung berlari menuju ruang ICU untuk melihat sahabatnya itu. Tetapi tidak secara langsung karena fisiknya masih lemah.

Clarine masih mengalami koma sudah sebulan lebih ia berada diRumahSakit. Rain,Mario,Arka,Zayn,Meldi terus melihat perkembangannya.

Jangan jadi pembaca gelap ya just butuh Vomment ko ;;)













Just FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang