MLNE-satu

76 15 6
                                    

Violence POV

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Ka..kamu!" Wajahku mendongak ke atas dan terkejut melihat cowok yang ada di depan ku itu.

"Iya..kenapa,ini aku RICHARD" aku pun mencoba berdiri dari posisiku,Katherine yang sadar jika aku jatuh langsung mendekatiku dan membantu ku berdiri.

"Punya mata gak sih, orang segene ini masih aja ditabrak, makanya kalo jalan liat ke depan dong! " dia marah-marah kepadaku yang seharusnya aku yang marah kepadanya.. tapi apa boleh buat cuma bisa pasrah karena kaki yang sakit.

"Yaudah maaf,aku gak sengaja. Kalo liat juga gak bakalan nabrak kamu" ucapku dengan wajah polosku.

"Be, ada apa ini?" Caroline yang tiba-tiba dateng dan langsung tangannya melingkar di tangan richard.
"Biasa,cuma masalah kecil. Anak ini jalan gak pake mata makanya nabrak aku "
"Yaudah sih orang udah minta maaf,Kath kita ke kantin aja!" Aku pun menarik tangan Katherine langsung menuju kantin.

*Di kantin

"Vi,kamu mau pesen apa?biar aku yang pesenin "tanya katherine yang sebenernya tau kalo aku gak ada mood buat makan gara-gara masalah tadi.

Ucapku sambil tersenyum "mie ayam sama avocado juice aja!" Katherine langsung memesankan pesananku kepada bu susi penjual makanan langgananku.

"Vi,kamu kenapa sih!jangan di tekuk napa mukanya, i am scary "ujar katherine seraya menunjuk mukaku dengan jarinya..

"Gak papa, gak mood aja"
"Yaudah,makan dulu!"
"Iya,bawell"

Katherine hanya menggeleng dan tersenyum menanggapiku

Author POV

Violence dan Katherine memakan mie ayam pesanan mereka.
Tiba-tiba Handphone Violence bergetar..

Trrt....trrt....trrt

Violence langsung membuka sms masuk di handphonenya

From : my prince

Be,nanti pulang sekolah aku
jemput ya! aku mau ajak
kamu jalan ke mall!!
CU , ILU
you're prince

"Siapa vio?"
"Biasa my prince,andrew"
"Kenapa?kalian mau jalan?"
"Of course"
"Oiya,nanti malam kamu nginep rumah aku ya!! My mom lagi pergi ke rumah uncle joe"
"Okay,pulang jalan sama andrew aku langsung ke rumah kamu"

mereka pun berbincang seperti biasa tentang pelajaran mereka..

Violence POV

"Kath ke kelas yuk!" Ajakku sambil merapikan mangkok bekas aku makan.

"Ayo,lagian 5 menit lagi udah bel masuk" kami pun bergegas ke arah tangga karena kelas kita berada di lantai 2. Sebenarnya SMA Liberty itu gabung sama SMP Liberty jadi gedung kita berlantai 4,untuk SMA berada di lantai 2 dan 3.

Saat di tangga...
tiba-tiba geng D'Blues yaitu caroline,siska,berliana,dan jessica menghampiriku dan
"Plak...Plak.." tangan caroline mendarat diwajahku sebanyak 2 kali sehingga wajah putih ku berbekas merah di pipiku..

"Aww..maksud kamu apa nampar aku?"aku langsung memegang pipiku yang merah!
"Aku ingetin jangan deket-deket sama richard" caroline menatap ku sinis
"Kalau kamu masih deketin richard,aku bisa bikin kamu lebih dari ini..you understand?" Aku pun hanya mengangguk tanpa bicara satu kata pun

Katherine yang ada di sampingku hanya bisa diam mematung karena ucapan caroline tadi.
Katherine langsung mengajakku ke kelas dan aku hanya mengangguk dan mengikuti katherine dari belakang.aku yang shock hanya diam dan lesu..

Kringg...kringg...kringg
Bunyi bel sekolah menandakan bahwa pelajaran telah usai

"Violence,nanti malem kamu jadi nginep rumah ku kan?"
Tanya katherine kepadaku yang sedang merapikan buku dan memoles pipiku dengan bedak untuk menyamarkan pipi merah ku karena caroline.

"Iya jadi"
"Yaudah aku tunggu kamu ya"
"Katherine kamu bawa mobil aku ya!tadi kan kamu ke sekolah gak bawa mobil lagipula nanti andrew yang anter aku ke rumah kamu"aku pun memberikan kunci mobilku
"Iya nanti aku yang bawa mobil kamu."

Aku dan katherine turun dan berjalan ke parkiran mobil..

"Kath,itu udah ada andrew. Aku duluan ya!!"aku pun berjalan menuju mobil andrew sambul melambaikan tangan ku kearahnya

"Hai,be!"
"Hai juga be!" Andrew langsung membukakan pintu mobilnya untukku

"Be,gimana tadi disekolah?"andrew bertanya sambil memegang tangan ku
"Biasa aja!"
"Btw,pipi kamu kenapa be?"andrew langsung menghentikan mobilnya di tepi jalan.
"Gak papa,tadi temen ku gak sengaja nampar aku"
"Jangan bohong"ucap andrew sambil mengelus pipiku dengan lembut
"Sebenernya,tadi caroline nampar aku karena dia salah paham dikira aku deket sama pacarnya,padahal tadi itu pacarnya nabrak aku tapi malah aku yang dimarahin sama richard dan ditampar sama caroline"aku pun langsung mengerucutkan bibir ku seperti anak kecil yang lagi ngambek.

Andrew pun menarik hidungku,lalu dia berkata "dia gak akan bisa jahatin kamu lagi!"

Apa maksud Andrew?apa yang akan dia lakukan??

----------------------


Penasaran dengan yang akan dilakukan oleh Andrew??tunggu aja part selanjutnya!!

Maaf ya kalo part ini gak jelas,maklum baru pertama kali bikin cerita!!

Jangan lupa vomment ya!!.ditunggu banget..jangan lupa saradan kritiknya biar lebih baik lagi dalam pembuatannya!!

Salam hangat

Author.zona Qalabi

My Love Never EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang