keputusan yang benar?

44 5 2
                                    

Hallo Ladies;v kalo ceritanya ganyambung maaf seribu maaf yak:v , udah bosen? Jangan dibaca atuh;v .. Yuk ah lanjut;v

"Eh elo berduaan ae"kata meyrina yang sudah membawa pesanannya bersama sahabatnya

"yah , aturan mah traktir nih nic"kata putri kecewa sambil mengambil posisi duduknya

"Ah , traktir mulu kau maklampir .. Coba diet napah , perut udah mulai buncit tuh"ledek nicky dengan gaya sengaknya

"Ye kalo ngomong suka sembarangan yaa .. Biar begini banyak yang naksir"kata putri gamau kalah

"Yaa karna kasian ajah kali put , abisnya tampang lo melas melas gimanah gitu"ledek meyrina dipihak nicky

" Cinta yang tulus itu ga mandang fisik atau materi"kata putri dengan gaya pidatonya

"ini nih , penyebab bergaul sama pak kondor"ketus widia lalu di ikuti ketawa yang lainnya sedangkan putri memajukan bibirnya

"Berisik berisik , gue makan ga abis abis nih ntar"kata maryam lalu melanjutkannya

~ O ~

"Udah yuk pulang"ajak widia yang telah menghabiskan hidangannya

"Buru buru amat mbaa , mau kondangan? Kondangan ajah ga buru buru amat"kata meyrina asal sambil berdiri dan bersiap pulang , begitu juga dengan putri & maryam

"Bareng gue ngga?"tawar nicky kepada mereka

"Gue ngga deh , gue bareng mereka"kata meyrina sambil menunjuk kedua sahabatnya putri & maryam

"Bener nih kalian gada yang bareng nicky? yaudah gue ajah deh"kata widia santai

"Awas , pulang pulang bunting lo"ledek putri lalu meninggalkannys dan di ikuti oleh meyrina & maryam

"Awas lo sampe gue bunting"ancam widia dan berjalan menuju parkiran lalu nicky mengikutinya

~ O ~

"Meyrinaa , gue mau tanya boleh ya?"tanya maryam

"Nanya apa sih? Reproduksi yang kemaren dipelajarin? Duh , kalo soal itu tanya putri aja deh .. Dia jagonya , sakin jagonya udah pernah praktek"cerocos meyrina

"Eh apa apaan lo , gue ga pernah yaa .. Tapi kalo ditawarin gue mau deng , eh ngga ngga .. Becanda becanda"bela putri

"Ah jangan bercanda dong , gue mau nanya soal Nicky"kata maryam mencoba serius

"Eh? Soal baby honey gue? Boleh boleh? Mau tanya apa tentang dia? Gue tau semuanya"kata meyrina dengan nada alaynya

"Bukan tentang dianyaa , tapi tentang perasaan lo ke dia .. Eh noh ada taman , duduk dulu yuk"kata maryam sambil menunjukkan taman yang tidak jauh darinya , mereka pun menuju ke taman yg maryam tunjukkan

"Oke , cerita laaa mey"kata putri sambil menduduki tempat duduk taman

"Perasaan gue ke nicky? Yaa lo jangan tanya deh , saking sayangnya gue ampe nangis waktu liat widia pelukan sama nicky"jelas meyrina dengan nada dibuat buatnya dan 2 sahabatnya saling pandang

"Lah , kapan lo nangis? Cerita dong ceritaa"tanya putri penasaran , meyrina pun menutup mulutnya tanda ia keceplosan

"Ngga ada widia kan?"tanya meyrina

"Ngga ada , ayoo ceritaaa"pinta maryam

"Jadi ginih , waktu di puncak kemaren .. Gue sebenernya ga dikejar anjing"kata meyrina serius

"Terus terus?"kata putri cepat

Gadis berambut hitam pekat itu lalu menceritakan kejadian yang sebenarnya yang ia alami pada kedua sahabatnya , rasa geram menghampiri putri .. ia memang sangat menyayangi sahabat satunya ituh

Two Love One HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang