Sesuatu yang baru (Re-up)

4.1K 397 9
                                    

Pagi ini lain dari biasanya. Kali ini gua dan Reva duduk mengkotak(?) bersama dua anak lainnya. Mereka adalah orang-orang baru yang menyatakan bahwa ZaFid adalah OTP mereka! Mereka si Ica sama Lita. Sip kapal terus melaju.

"Jadi, kalian cuma nge ship ZaFid?" Tanya gua ke mereka berdua.

"Gua ada satu OTP lagi!" Jawab si Lita dengan semangat menggebu. Gua, Reva, dan Ica langsung menatap dia dengan tatapan buas.

"Siapa!?" Tanya Reva heboh sambil melotot ke arah Lita.

"Ga usah melotot woi! Mereka si Rizki ama Aldo!" Kata Lita sambil pasang senyum menyilaukan.

"Rizki ama Aldo? Yakin lo?" Tanya gua ke Lita. Dia ngangguk.

"Lo ga tahu? Mereka sekarang sering mesra-mesraan di bangku mereka!" Kata Lita sambil lirik-lirik ke bangku Rizki ama Aldo.

"Sumpah lo!?" Teriak gua, Reva, dan Ica bersamaan.

"Ga percaya...Eh! Lihat tuh! Liat!" Kata Lita heboh sambil nunjuk ke bangku Rizki dan Aldo.

"Hoe! Itu mereka mau ngapain!?" Teriak Ica histeris.

"Mau anu-anu kali!" Kata Reva sambil merhatiin mereka berdua dengan seksama.

"Otak lo isinya cuma anu-anu ya! Gila aja mereka anu-anu disini!" Kata gua sambil mukul tangan si Reva.

Saat ini, si Rizki lagi tiduran di pangkuan Aldo. Kalo tiduran biasa sih ga masalah. Tapi ini tidurannya sambil pelukan gimana ga jadi masalah coba?

"Itu kok mereka bisa sweet gitu!?" Teriak gua histeris. Reva sama Ica masih asik mantengin kegiatan si Rizki ama Aldo.

"Udah gua bilang! Mereka tuh sweet! Meskipun masih kalah sama ZaFid~" Kata Lita sambil ngibasin rambutnya.

"OTP baru nih! Woi Rev, Ca! Sini woe!" Teriak gua manggil Reva sama Ica yang makin lama makin hanyut sama kelakuan Rizki ama Aldo.

"Apa sih? Ganggu aja!" Kata Ica dengan muka mengkerut. Si Reva ngangguk setuju.

"Udah deh! Masa belom puas? Sekarang kalian sini dulu. Gua mau ngomong hal penting."

"Apa?" Tanya Ica. Gua nyengir.

"Gimana kalau kita bikin fanclub?" Tanya gua. Ica, Lita, dan Reva langsung melongo.

"Fansclub? Maksud lo? Coba ulang" Tanya Lita sambil ngorek-ngorek kupingnya. Kayaknya dia ngira kalau barusan cuma salah denger.

"Yaelah! Gua serius! Kita bikin perkumpulam rahasia gitu!" Kata gua dengan semangat menggebu.

"Ditolak." kata Lita tegas.

"K-kenapa?" Tanya gua kecewa.

"Mon, kita bentar lagi naik kelas. Lo tahu kan kelas kita pasti dipisah? Kalo kita ga sekelas sama mereka lagi kan sama aja bohong?" Kata Lita. Gua cuma diem. Kata-kata si Lita bener, kalau gua ga sekelas sama mereka lagi sama aja bohong.

"Woe udah! Jangan murung gitu! Tuh liat si Hafid ama Zaki dateng sambil rangkul-rangkulan!" Kata Reva sambil mukul bahu gua keras banget. Gua langsung masang senyum lebar.

"Udahlah, yang penting sekarang kita dapet fancervise! Masalah itu nanti aja!" Kata si Ica sambil senyum, bukan ke gua tapi ke Hafid sama Zaki yg lagi duduk rangkulan di bangku mereka.

Ternyata gua punya temen-temen yang gila ya. Mulai hari ini kami berempat bakal gencar cari fanservice dari OTP kami!

.
.
.

TBC

Maafkan saya chapter ini jadi sesi curhat xD

Temen Sekelas Gue Homo?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang