Author : YehetKim
Cast : Kai x Sehun
Genre : brothership, hurt, life, sad
PG : 13+
SEOUL 14 april 2007
"haha apa yang kau bisa dengan kondisimu yang cacat seperti itu ha? Pulanglah dan segera berkaca. Kau bahkan tidak pantas untuk menjadi seorang idol" ucap seorang juri pada seorang anak berbadan kurus yang berkulit tan dengan gaya yang kurang menarik itu.
'aku bisa menari.tolong lihat dulu sebelum mengusirku' tulisnya dalam sebuah kertas yang ia tunjukkan
"mwoya,? ya kau bisu cepat keluar" pinta juri itu
Tapi yang diminta tetap diam sambil menggelengkan kepalanya tanpa mau pergi.
"ya bocah tengik, security seret dia keluar" perintahnya sedikit berteriak memanggil security yang berada di depan pintu.
"ne" ucapnya tegas sambil menarik anak itu.
Bocah itupun memberontak ketika ditarik keluar sambil menangis tertahan.
"pergi kau, dasar bocah tak berguna" ucap security itu setelah mengeluarkan kai dari gerbang lalu meninggalkannya.
Kai hanya bisa menangis diluar pagar. Ya namanya adalah kai. Anak dengan sejuta mimpi dan bakat yang tidak bisa ia tunjukkan selain untuk dirinya sendiri. Bahkan kedua orang tuanya pun tidak mengakuinya. Mereka hanya memberinya makan dan kebutuhan sewajarnya tanpa memberinya kebahagiaan, kasih sayang dan dukungan.
Kai adalah anak yang tidak diinginkan. Ia terbentuk karena kesalahan orang tuannya dimasa muda. Ibunya hamil sebelum menikah ketika ia masih duduk dibangku kuliah. Karena belum siap memiliki anak dan menikah akhirnya ia dan ayah kai memutuskan untuk menggugurkan kandungannya. Sudah beberapa kali meminum obat penggugur kandungan tetapi janinnya tidak gugur juga dan akhirnya mereka menyerah. Mereka lebih memilih menikah dan berharap kehidupannya akan lebih baik meskipun harus menanggung malu karena hamil duluan.
Dengan penuh kontroversi ketidak setujuan antara orang tua ayahnya dan ibunya. Dari mulai tidak disetujui, dan cemoohan satu sama lain orang tua akhirnya mereka tetap menikah walaupun sedikit terpaksa.
Hingga lahirlah bayi mereka dan diberi nama kai. Ingin sekali ibu kai membuangnya tetapi akhirnya ia lebih memilih menyembunyikan kai dan membuat riwayat hidupnya telah mati ketika proses persalinan. Orang tua merekapun tidak tau jika kai sebenarnya masih hidup.
.
.
Kai pulang kerumah masih dengan wajah kecewanya.
"appa kai sudah pulang" teriak Sehun yang tidak lain adalah adik dari kai. Ia lahir 1 tahun setelah Kai. Dan satu-satunya anak yang diakui dari keluarga mereka.
"dari mana saja kau? Sudah kubilang jangan berani-berani kau keluar rumah. Kau itu sudah dianggap mati. Dasar bodoh" bentak ayahnya panjang lebar.
"hukum saja dia appa" adu sehun sambil menjulurkan lidahnya pada kai
"baiklah sehun-ah, ikut aku" ia menarik kai masuk kamar. Kai pun hanya mengikuti sambil menundukan kepalanya takut.
"rasakan ini bocah nakal" plakk.. ia menampar kai keras membuatnya meringis kesakitan. Ia melepas sabuk dan mencambukkan ketubuh kai yang malang itu.
"hahaha rasakan kau bocah brengksek" celetuk sehun.
"hikss hikss hikkkk huwaaa" kai menangis sejadinya.
.
.
Kai bocah 13 tahun itu hanya bisa menahan rasa sakitnya sambil tengkurap diranjangnya sambil menangis. Sudah biasa ia diperlakukan seperti itu oleh keluarganya.
Ia pun melangkahkan kakinya turun dari ranjangnya, ia mengambil kota obat dan sebisa mungkin mengobati dirinya seperti biasa.
.
.
"ya sehun-ah apa kau sudah dengar kemarin ada bocah bodoh ikut audisi hhaaha" ucap chanyeol membuat sehun bingung
"apa maksudmu? Aku tidak mengerti"
"ya kemarin ada bocah bisu yang ingin ikut audisi, apa dia sudah gila? Tidak mungkin dia punya fans kalo seperti itu haha?" ucap chanyeol terpingkal
"ndeee? Hahahaah michoso" sehun pun terbahak mendengar cerita temannya itu. "ya ya chamkaman, apa kau tau siapa namanya?"
"ehmm nuguya?" chanyeo terlihat berfikir "aku tidak tau pasti kai atau kei atau key ahh molla?"
"kai?" sehun terlihat terkejut
"nde. Waeyo? Kau mengenalnya?"
"aniya, ayo pulang hyung aku sudah bosan disekolah" ajak sehun pada chanyeol yang notabennya adalah kakak kelas sehun. Mereka saling kenal karena satu tim dance dan sekarang mereka baru saja diterima sebagai trainee di SM ent.
"hemh baiklah aku juga bosan"
.
.
Brakkk
Kai yang tengah asyik menari terkejut karena pintu kamarnya tiba-tiba terbuka. Ia membelalakkan matanya. Terlihat sehun didepan pintu dengan wajah marah.
"ya untuk apa kau mengikuti audisi itu ha? Kau ingin membuatku malu?" sehun menarik kerah baju kai. Kai hanya menggelengkan kepalanya.
"jangan pernah berharap kau bisa mengikuti hal-hal semacam itu bodoh. Kau hanya manusia tidak berguna. Bisa bernafas saja kau itu sudah syukur" celoteh sehun lalu mendorong kai sampai terpental ke lantai.
.
.
'apakah aku benar-benar tidak berguna? Bahkan mereka belum pernah melihat aku menari tapi mereka selalu saja mengatakan aku tidak berguna. Aku juga ingin berguna seperti yang lain' batin kai ketika sehun sudah keluar.
2010
Detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun telah terlewati.
Sehun pun akan segera debut dan kai masih saja dengan kehidupannya sebelumnya. Bahkan bisa jadi ia lebih menyedihkan. Di usianya yang ke-17 ia masih hidup terpenjara dirumah mewahnya. Semua orang hanya menganggapnya mati dan orang tua yang selalu memarahinya dan melampiaskan amarah mereka dengan memukul kai. Sehun yang menyuruh ini itu sesuka hati dan membentak bentak kai semaunya.
Semakin hari tubuhnya semakin lemah dan dipenuhi luka serta lebam disana sini. Harapannya menjadi seorang penari pupus sudah. Bahkan menari sebentar saja tubuhnya terasa sakit. Ia hanya akan menikmati sisa hidupnya sebagai orang tak dianggap dan berdiam diri dirumah tanpa melakukan apapun.
.
.
1 2 3 ckrekk
"sehun-ah berekspresilah yang benar" ucap fotografernya
"ne"
Yap sehun sedang melakukan pemotretan untuk debutnya.
Hari dimana yang sudah ia nanti bertahun tahun. Ia debut bermsama keempat member lainnya.
.
.
"kim sehun besok ada interview, kau siap kah?" ucap taemin leader grupnya
"ne hyung" ia memasang ekspresi bahagia pada wajahnya
"aigoo kau terlihat bahagia sekali uri maknae" kata taemin sambil mengacak rambut ddongsaengnya itu
"tentu saja, aku sudah tidak sabar lagi hyung"
"nado"
.
.
.
Wawancara pun dimulai. Reporter menanyakan berbagai macam hal pada semua member. Kini giliran sehun.
"berapa lama kau menjadi trainee" tanyanya pada sehun
"sekitar 3 tahun" jawab sehun lalu tersenyum
"apa posisimu?"
"ehm aku magnae dan lead dance disini"
"apa kau punya saudara"
TBC!
