L3

1.6K 179 12
                                    

Author POV

Bel pun berdering dengan nyaring mengalahkan suara jangkrik ditaman sekolah. Semua murid saling dorong mendorong untuk keluar kelas, kecuali orang orang yang otaknya masih dia atas rata rata mereka akan menunggu pintu kosong terlebih dahulu.

"Ihh males banget deh ngeliat mereka desek desekan ga jelas gitu, cuman mau keluar kelas doang!" ujar yuki.

"Yah biasalah, mereka kayanya takut jatah makan siang di rumahnya keburu abis, jadi gitu deh" kata chelsea di sebelah bangku yuki. mereka memang duduk berdua yuki dan chelsea di barisan paling depan, sedangkan dibelakannya cika dan kim.
Al duduk bersama gio di bangku deket pintu keluar dan dibelakangnya bangku verrell dan gibran. Ya! mereka memang sekelas, mereka ditempatkan di kelas yang sama, yaitu kelas XI IPA 1.

"Woy cepetan kali! kita kan mau ke mall!" teriak cika dari pintu kelas yang sudah kosong.

"Woy toa nya gaperlu dikeluarin cikaa" kata kim kesal.

"Ehh gue kgk ikut ya guys! gue mau anterin adek gue si ily, kasian kan kalo d ia pulang sendirian!" kata yuki agak nyesel ga bisa ikut.

"Ahh elah yuk! ko lo kgk ikut sih! nanti siapa yang traktir kita!" Kata kim dibuat buat sedih

"Kan adah tuh si toa! dia kan baru dapet tawaran sinet tuh! pasti fuluss nya banyak!" kata yuki lagi nyengir ke cika.

"Apa an sih yuk! syutingnya juga belom mulai." Kata cika kesal.

"Yaudah sihh ya. terserah kalian, gue mau langsung ke UKS kasian si ily" kata yuki sambil berlari ke UKS.

"Yuk yuki yuk... ihhhh" teriak kim sambil mendecakan lidah.

"Oyy cepetan kuprettt!" teriak cika lagi.

"Ya kali cik! biasa aja kali kgk udah tereak tereak!" kata kim kesal.

"Mangkanya cepetan dong! Nanti momy gue ngamuk, buku nya kagak dibeliin.!" ujar cika.

"Iya udah cik bentaran lagi, ini bukunya kebanyakan" kata chelsea yang ga tahan dengan omelan cika.

"Yaudah yu! berangkat capcuzzzz..." ujar kim dengan gaya lebaynya.

Disisi lain kelas al dan gerombolan tikusnya,ettttt.... gerombolan geng nya maksudnya! mereka tengah mengobrol juga.

"Ehh.. kita nyantai nyokk di cafe deket mall" Seru gibran.

"Ide bagus tuh bran! Otak gue perlu dibersihin dari asap yang ditimbulin sama pak kumis!"jawab gio rada sedeng.

"Iya bro! masa pak kumis ngasih soal sebanyak itu! Sampe kgk bisa diitung kaya kumis baplang kesayangannya, yang setiap hari dikeramasin pake lifebuoy! Jadi lah kumis kita, kumis kita, kumis sehat kincllooong.." Ucap verrel panjang lebar kaya kumis pak kumis!
Mereka pun langsung tertawa bersama karna ucapan verrel.

"Haahahaa... aduh aduh rell lo bawa bawa iklan segala deh!" kata gio sambil masih tertawa.

"Hah? ikan?" ucap gibran.
Ucapan gibran, langsung membuat keheningan. #Waalaupun gibran cool tap
i dia itu otaknya agak geser sama remot.
*lemottt oyy lemooott

"Apaan sih gib?" kata mereka kompak.

"Ohh.. abaikan si gibran! al lo mau ikut kgk?" kata gio kepada al.

"Yaa... gue ikut deh dari pada dirumah, pasti bunda gue lagi arisann arisann cantik." sahut al.

"Yaudah yoo kita berangkat sobattt... takutnya kesorean." Kata verrel.

"Ayoooo...." jawab gibrann.

Yuki POV

"Yaudah sihh ya. terserah kalian, gue mau langsung ke UKS kasian si ily" Kata gue dan langsung berlari keluar.
Kim tereak tereak manggil gue, tapi gue tetep aja lari. kalo kim ditanggepin kgk bakalan kelar kelar tuh dahh. Jadi gue putusin buat ga menggubris tereakan kim. :v

Love? (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang