part 2

99.7K 1.3K 11
                                    

Hay readers ketemu lagi sama aku...

Maaf kalo cerita sebelumnya gaje
...masih pemula soalnya.

Ohya...happy reading all...

Warning...typo bertebaran.

Aku pun menatap tajam mereka,aku tidak peduli dengan tatapan-tatapan yang mengarah kepada aku dan gadis ku.

"Apa-apaan sih lo,meluk-meluk gue,kenal aja gak!" Protesnya,tanpa meminta persetujuanya aku langsung menariknya keluar tujuanku sekarang adalah atap.

Ketika sampai diatas ia meringis kesakitan gara-gara cengkraman ku yang kuat...
Aku jadi merasa bersalah.
"Lepasin...aw..!"pekiknya aku pun melepaskan genggamanku secara halus, dan ternyata tangan nya lebam 'apa yang kau lakukan, kau melukainya'-teriak max dalam pikiranku dan aku tidak mengubrisnya.

"Apa yang kau lakukan.? Huh?" Tegasnya dan aku hanya tersenyum manis kearahnya, ia pun menatap ku."maafkan aku, aku hanya terbawa emosi!" Ucapku tulus mata birunya terlihat menahan amarah.

Aku baru tersadar kalo dia berbicara pake aku-kamu.

"Mau apa kau membawaku kemari. Aku masih murid baru disini jangan mengganggu ku!" Tegasnya lagi,"aku tidak menggangu mu tapi aku menjagamu dan melindungi mu!" Ucap ku santai. Ia pun menaikan sebelah alishya " memanganya kau siapa ku?" Tanyanya.

"Kau mate ku!" Aku menggeram halus, "kenapa kau menggeram pada ku?" Tanya kesal, astaga go...apa yang kau lakukan,kau mengalurkan geraman mu didepannya. Kau membuatnya takut.

Lagi-lagi matanya menatap ku tajam saat ini apa salah ku hingga ia menatap ku begitu?.

"Kalau tidak ada lagi yang mau kau bicarakan, aku mau pergi!"katanya sambil berlalu didepan ku.

"Kita harus meluluhkanya go..."-geram max didalam pikiraku

"Baiklah max kita harus berusaha mendapatkannya Dan membawanya ke pack secepatnya" kata ku langsung memutuskan mindlink.

{Keyra.pov}
Entah mengapa hari ini menjadi hari yang paling menyialkan bagi ku. Pertama aku didatangi para cewek centil, kedua aku di cegat di pintu oleh para berandalan itu,ketiga aku dipeluk oleh cowok yang sama sekali belum aku kenal dan terakhir aku selalu mendapatkan tatapan sinis dari cewe-cewe di kepas baru ku.

Ya...aku pindah sekolah karena aju muak denga sekolah lama ku. Disana aku mendapat masalah terus dengan kakak kelasku. Dia duluan yang selalu mencari masalah dengan ku, aku tidak dlah disana.

Saat ini aku sedang berjalan sendirian di koridor sekolah. Aku risih denga tatapan-tatapan mereka ada yang kagum-kagum gak jelas, ada yang sinis banget malah.

Aku memutuskan akan kekantin perutku sudah berdisco dari tadi...

Di kantin tifak ada bangku yang kosong hanya ada satu yaitu disebelah cowok yang tadi pagi meluk aku...,huh apa memang aku harus duduk disitu?

Yaudah lah dari pada laper BGT lebih baik duduk disitu. Saat aku duduk cowok itu memperhatikan gerak-gerik ku aku pura-pura tidak melihat dan langsung memangil mbak-mbak tukang nasi, untuk memesan makanan ku...

Bagaimana readers gaje kan ceritanya. Kalo maaf ya...hehe.
Makasih ya yang udah vote. Salam hangat dari aku....

Possesif Alpha Mate'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang