"Sstt.. Suga-ya.."Suga menoleh kearah sumber suara. "Hmm wae?"
"Kau tak ingat ini tanggal berapa?" tanya Dami. Suga berhenti membaca buku dihadapannya. Ia berpikir sambil menghitung dengan jarinya.
"Hmm tanggal 14?"
"Eum! Kau tak ingin memberikan sesuatu gitu pada ku?"
"Apa? Memangnya kau ulang tahun?"
"Deng! Salah. Ayo pikir lagiiii"
"Apa? Kau memenangkan sesuatu?" tebak Suga
"Deng! Salah lagi. Ayo berpikir lebih keras Suga-ssi"
"Aish.. aku sedang malas menebak. Memangnya kau kenapa?" tanya suga malas.
Dami kesal dengan jawaban Suga. Seharusnya pacar nya itu ingat kalau sekarang hari Valentine dan mempersiapkan kejutan romantis untuknya! Bukannya seperti ini.
"Ish menyebalkan! Dasar Yoongi bodoh!!" Dami mengumpat kesal. Ia beranjak dari tempat duduknya untuk keluar dari perpustakaan tempat sang kekasih sedang membaca buku.
Suga tersenyum melihat tingkah Dami yang sedang mode ngambek. Ia menutup buku yang ia baca lalu berjalan mengejar Dami yang masih setia dengan umpatan maut nya.
"Dasar bodoh! Menyebalkan! Tidak peka! Idiot! Dia pacar siapa sih?! Dasar playboy!!" Dami melihat botol kaleng yang nganggur di dekat kakinya. Ia berniat menendang botol tersebut sebelum sebuah tangan menahan lengan nya.
"Pria bodoh, idiot, menyebalkan, tidak peka itu adalah pacar mu sendiri nona Lee Dami-ssi"
Suga yang sedang menahan lengan Dami memutar tubuh Dami menghadap kearah nya.
"Hey hey hey.. lihat aku" Suga menatap kedalam manik bening milik Dami. Suga tak pernah bosan memandang manik yang sangat memukau itu. Dan Dami membalas tatapan Suga.
"Jangan pernah berfikir kalau aku akan melupakan hal-hal penting tentang kekasih ku yang manis ini"
"Kau yang membuat ku berfikir seperti itu!"
Suga terkekeh "Maaf kan aku. Aku hanya menggoda mu saja"
"Kau tidak ku maaf kan" Dami menunduk melihat tangannya yang di genggam Suga. Genggaman tangan itu terasa hangat hingga ke relung hati Dami.
"Baiklah, jika kau tak memaafkan ku coklat ini akan ku buang saja" ujar Suga sambil menimbang-nimbang coklat di tangan nya.
"JANGAN!!" Dami berteriak histeris sambil merebut coklat di tangan Suga. "Jangan suka membuang makanan. Itu tidak baik" Dami mencoba menasehati suga, lalu mencicipi sepotong coklat di dalam kotak.
"Kau makan seperti anak kecil saja" Suga menyapu sudut bibir Dami dengan jempolnya. Ia mengucapkan sesuatu, Lalu mengecup pipi Dami yang tiba-tiba memerah.
"Happy Valentine sayang ku.. Luv yuu~"
.
.Fin
KAMU SEDANG MEMBACA
The Best Moment In Life [BTS Drabble Collection]
RandomKumpulan drabble BTS dari berbagai reverensi dan sumber