BAB 1

8.5K 374 3
                                    

Seperti biasa,suasana kantin SMA Nusa Bangsa sangat ramai saat semua siswa diperbolehkan untuk istirahat. Beberapa bangku kantin yang ditempati siswa rata-rata digunakan untuk makan,minum atau hanya sekedar mengobrol dan melepas rasa penat bersama teman-teman mereka.

Begitu pula dengan salah satu bangku yang ditempati oleh Prilly dan sahabat-sahabatnya. Mereka selalu terlihat bahagia dengan obrolan yang terkadang tidak terlalu penting,mereka tetap tertawa.

Orang yang melihat persahabatan mereka,pasti sangat iri,karena meskipun mereka tidak satu kelas,mereka teteap menjaga erat persahabatan yang sudah berjalan sejak awal masuk SMP.

"Hahahaha gilak prill,pasti Pak Tito heran banget ya liat lo gak ngerjain pr,secara lo kan dikenal paling pinter dan rajin di pelajaran fisika!"

"Iyaa lo kok tumben banget sih kaga ngerjain pr,heran gue hahaha"

"Abis ini reputasi lo sebagai siswa paling pintar dan rajin turun Prill hahaha"

"Hahahaha uhuk uhuk,duhh gue ampe batuk dengernya,ya ampun Prill"

Dan itu adalah berbagai ledekan dari sahabat-sahabat Prilly yang membuatnya kepikiran terus saat kejadian tidak mengerjakan pr tadi pagi.

"Iihh Fina,Luna,Keyra,Della kalian semua bukannya kasih semangat malah ngeledekin gue,awas lo semua!" Ucap Prilly dengan wajah yang ditekuk

"Iyaa deh maaf,gitu aja ngambek wlee" ucap Keyra yang masih saja menggoda Prilly

"Terserah lo deh Key"

"Udah-udah deh kesian si Prilly,mending kita bahas topik yang lain aja" Luna mencoba mengalihkan topik lain karena merasa kasihan pada Prilly

"Eehh iya gara-gara Prilly tadi sih gue jadi hampir kelupaan mau cerita sesuatu ke kalian" sahut Fina

"Mau cerita apa lo Fin?" Tanya Della penasaran

"Kepo banget,jangan dengerin cerita gue lo! Masih kecil juga" jawab Fina meledek Della

Della ini memang umurnya paling terkecil dari mereka berlima. Selain itu,ia juga sangat polos dan sering telmi alias telat mikir jika diajak berbicara. Maka dari itu mereka semua sering memanggil Della dengan sebutan 'anak kecil' yang terkadang sebenarnya Della tidak suka bila dipanggil dengan sebutan itu.

"Iiihhh gue udah gede kali Fin,lo mah kebiasaan" Della merasa tidak terima

"Udahlah kalian ini,emang lo mau cerita apa Fin?" Kali ini Prilly yang penasaran dengan cerita Fina

"Hhmm disekolah kita katanya nih ada anak baru!" Cerita Fina dengan semangat

"Wohohh yang bener lo,cewe apa cowo? Kelas berapa? Kalo cowo ganteng gak?" Tanya Keyra tak sabaran

"Yaelah kalo tanya satu-satu kali Key,kebiasaan banget"

"Hehe ya maaf,terus-terus?" Tanya Keyra yang masih penasaran

"Dia itu cowo pindahan dari Surabaya! Dan katanya nih,dia itu ganteng,tinggi,putih,pinter dan disekolahnya dulu dia itu kapten basket,omg betapa sempurnanya dia!" Jelas Fina

"Satu angkatan sama kita gak? Kira-kira dia masuk kelas apa ya?" Sahut Luna yang kini ikut membuka suaranya

"Oh iyaa,katanya dia masuk kelas 12 Ipa 1" Jawab Fina

"Woahh berarti dia pinter banget dong ya bisa masuk Ipa 1" kagum Keyra

"Satu kelas sama Prilly dong?" Tanya Della

"Ehh iyaa,tumben lo pinter dek" ledek Fina

"Gue gitulohhh" bangga Della

"Gue kok baru denger ya ada anak baru,apalagi dia masuk kelas gue,gue juga belum liat sama sekali ada anak baru dikelas" heran Prilly

"Iya jelas,dia emang baru masuk hari senin besok kayanya" pikir Fina

"Oh gitu" jawab Prilly yang terlihat cuek dan biasa saja

"Eehh iyaa besok hari sabtu nih,enaknya kita jalan kemana ya?" Sahut Luna mengganti topik

"Wihh ga kerasa besok dah sabtu,gimana kalo besok kita ke toko ice cream? Deket rumah gue baru buka soalnya dan ice creamnya enak bangett" tanggap Keyra

"Wahh setuju-setuju,gue udah lama ga makan ice cream" sahut Prilly

"Okee dehh deal besok kita ke toko ice cream,ngumpul dirumah lo ya Key" sahut Fina

"Oke sipp"

Bel masuk pun berbunyi,mereka berlima kembali menuju kelas mereka masing-masing dengan memulai pelajaran yang sudah dijadwal.



Highschool MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang