Two

45 7 1
                                    

BINTANG AKU GANTI JADI ALDO

Bel pelajaran terakhir telah berbunyi. Aku segera mengemasi buku matematika yang berserakan di atas mejaku.

Seperti biasa aku diantar pulang oleh Aldo dengan motor hitam kesayangannya. Namun, berbeda untuk hari ini. Aldo ke Sekolah mengendarai mobil jazz miliknya dikarenakan ada tambahan penumpang. Yaitu, Miko. Sekarang Miko satu sekolah dengan aku dan Aldo.

"nanti anter gue ke toko buku dulu ya, Al" pintaku pada Aldo yang sedang menyalakan mesin mobilnya.

"Sekalian gue juga pengen beli beberapa buku" Sambung Miko yang duduk di samping kursi pengemudi. Aldo hanya mengangguk dan mengendarai mobilnya menuju toko buku yang ada di dekat sekolah.

Author POV

Didalam toko buku mereka berpisah. Rania berjalan ke arah rak yang berisi banyak novel, Miko ke rak berisi buku-buku pelajaran sedangkan Aldo ia ke arah buku-buku otomotif.

Setelah membayar buku-buku yang mereka pilih, Bintang memutuskan untuk makan mengisi perutnya terlebih dahulu.

****

Rania POV


Hari minggu yang ku tunggu akhirnya datang juga,aku hanya di temani bi surti dikarenakan Bunda dan Ayah masih berada di luar kota.

Ketika aku sedang menonton television dikamarku, tiba-tiba Handphone ku bergetar. Aku langsung melihat siapa yang menelfon ku.

"Lo dimana?" Tanya seseorang di seberang sana

"Dirumah kenapa, Al?" Jawabku yang diiring pertanyaan kepada Aldo

"Gue sendirian dirumah, daritadi Miko ke supermarket kaga balik-balik." Jelas Aldo panjang lebar.

"Lah itu sih derita lo"

"Gue main kesana ya, om sama tante udah pulang?"

"Iya sini udah lama juga lo ga main kesini bi surti kangen tuh. Belom, katanya sih minggu depan."

"Gue otw ya, tapi nunggu miko pulang dulu."

****

Sambil menunggu kedatangan Aldo dan Miko aku membuat brownies kesukaan Aldo dibantu oleh bi surti.

"Hello everybadeeh Aldo here" Teriak Aldo didepan pintu rumahku.

Aku segera membukakan pintu untuk Aldo sekaligus Miko. Mereka berdua pun masuk ke rumahku dan duduk diruang tamu. Aku berjalan kearah dapur dan melanjutkan kegiatanku.tadi.

"akhirnya selesaai hffft" kataku

Aku langsung membawa brownies yang kubuat tadi ke ruang tamu.

"Ran" kata Miko

"Napa mik? gaenak yaa brownies nya?" tanyakuu

"Aah ngga ko ini enak banget malaah, btw thanks ya ran"

"iya sama-sama mik, lain kali gue pasti buatin lagi ko" Janjiku pada Miko

"Oh ya ini tadi kan gue pergi ke supermarket terus gue pas liat es cream gue inget lo jadi ya gue beliin hehe" kata Miko sambil memberikan kantung plastik berisikan es cream tiga rasa pada Rania.


"Wohoo asikk gue dibeliin es creaam, thanks banget loh mik ngerepotin"

"Iya sama-sama ran"

"Woy ada gue nih disini, berasa nyamuk gue." sindir Aldo kepada aku dan Miko

ketika melihat wajah kesal Aldo Aku dan Miko langsung tertawa terbahak-bahak.

"Gue pulang dulu ya, udah malem juga langsung tidur oke" Pamit Aldo sambil mengacak-acak rambutku.

"Pulang-pulang ajah gausah ngacak-acakin rambut gue juga kali." kesalku pada Aldo.

"Gue pamit ya, Ran" pamit Miko diiringi dengan senyuman termanisnya.

"Iyaa, Mik. Hati-hati Al,Mik"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 06, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AngkasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang