(Putar Lagu👉
Atau
Video diatas☝)ㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
Hari ini sepertinya Hyun Ji banyak pikiran. Saat ini bahkan dia masih saja melamun dimeja makan. Tentu saja dia memikirkan apa yang dilihatnya kemarin malam.
Orang yang mengangkat mayat itu, adalah Jungkook sendiri.
Jungkook yang melihat tingkah laku calon istrinya tersebut, langsung berhenti makan.
"Hyun Ji-ya! Gwencahana?" Tanya Jungkook dengan lembut.
"Ne? Aahh! Nan gwencahana," jwab HyunJi sambil tersenyum.
Jungkook mengusap mulutnya dengan kain serbet dan beranjak pergi.
"Oppa pergi kerja dulu." Pamit Jungkook lalu mengecup puncak kepala HyunJi.
Hyun Ji masih mematung. Selama ini, Jungkook merahasiakan pekerjaannya. Hyun Ji pernah bertanya pada Jungkook tapi jawaban Jungkook
"Hasil dari Pekerjaan itu sangat cukup untuk menghidupi keluarga kita nanti. Jadi, tenanglah."
Dan sampai hari ini pun Hyunji masih bertanya-tanya. Apa pekerjaan Jungkook dan Mengapa ada mayat dibagasi mobil Jungkook.
Hyun Ji mengambil Handphonenya dan menelpon seseorang.
"Ne? Yeoboseyo?"
"Kim Taehyung. Kita harus bertemu."
ㅡㅡㅡㅡㅡ
Brumm
Jungkook dalam perjalanannya menuju kantornya. Tentu saja menjadi pembunuh bayaran adalah pekerjaan sampingan saja
Kring kring
Teleponnya berbunyi.
"Ne? Yeoboseyo."
"Jungkook! Ada tugas baru. Dan kali ini kurasa bayaran paling tinggi selama kita bekerja. Kita takbisa menyianyiakan pekerjaan ini."
Jungkook tersenyum.
"Geuromyo,"
"Aku akan mengirim foto Target dilaptopmu." Ujar Namjoon lalu menutup telponnya.
ㅡㅡㅡㅡㅡ
HyunJi duduk disebuah Cafe. Dia menunggu kedatangan Taehyung. Tak lama,
"Menunggu lama?" Orang yang ditunggunya telah datang.
"Aniya." Jawab HyunJi.
Taehyung pun menduduki kursi yang berada didepan HyunJi.
"Kenapa kau mengajakku kemari? Apakau dan Jungkook ada masalah?"
Hyun Ji menggeleng.
"Aku hanya ingin menanyakan. Apa Jungkook punya pekerjaan lain selain dikantor?"
Degh
Taehyung terdiam.
ㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
Jungkook sampai dikantornya. Dia mulai membuka laptopnya. Dan sebuah pesan masuk. Dari Namjoon. Itu pasti foto Target mereka.
Ketika Jungkook membuka pesan tersebut, dia kaget setengah mati.
Pasalnya, Namjoon mengirim foto Calon Istri. Dia pikir Namjoon salah mengirim.
Dia mulai meng-scrool data Targetnya untuk memastikan apa benar istrinya target selanjutnya?
-Target :
Name : Joo Hyun Ji-23
Jadwal : 04-02-2016.16:00ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
Taehyung masih terdiam.
Tiba tiba, handphone berbunyi."Chakkaman." Ujar Taehyung lalu mengangkat teleponnya.
"Taehyung... ada tugas baru. Aku akan mengirim diemailmu." Suara Namjoon lewat Telepon.
Taehyung pun mematikan telponnya.
"Kenapa kau bertama hal yang tak masuk akal?" Tanya Taehyung kembali.
HyunJi menyeringai.
"Apa ini pertanyaan yang tak masuk akal? Aku sungguh bingung dan aku membutuhkan penjelasan. Kemarin malam aku melihat dengan mataku sendiri, dibagasi mobil Jungkook. Jungkook mengeluarkan 2 mayat dari bagasinya."Taehyung dibuat bungkam oleh HyunJi.
"Aku merasa berada diposisi terancam sekarang. Apa kau tau semua ini? Jelaskan padaku, Kim Taehyung!"
Taehyung terdiam.
"Kau ... Kau pasti salah liat."Hyun Ji kembali menyeringai.
"Kau pikir aku bodoh? Jangan menyembunyikannya dariku. Aku takut,Tae.""Kalian sepertinya menyembunyikan sesuatu." Ujar HyunJi.
Lagi lagi, Handphone Taehyung berbunyi. Taehyung langsung mengangkatnya.
"Ne! Yeoboseyo!"
"Hyung... Apa kau sudah melihat target selanjutnya?" Ternyata Jungkook yang menelponnya.
"Belum. Ada apa?" Tanya Taehyung.
"Target selanjutnya adalah HyunJi. Joo HyunJi, calon istriku."
TBC
VOTE AND COMMENT JUSEYO!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
In Memories ✔
Fanfiction[COMPLETED/END] Menjadi seorang pembunuh bayaran adalah pekerjaan yang ditekuni JeonJungkook saat ini. Tapi, pekerjaannya yang berbahaya itu justru berbalik menimpa dirinya. Dia ditugaskan untuk membunuh HyunJiㅡnotabene calon istrinya. Jungkook tau...