Kuroko No Basuke Character X Reader

SANTA CLAUS (AOMINEXREADER)

Konnichiwa, minna-san! Erm... walaupun natal udah lewat, Kiyomi tetap update ini untuk clarence_123. Btw, makasih ya, udah mau request. Jarang banget loh ada yang mau request terutama yang Aomine. Oh iya! Cerita kali ini, terinspirasi dari komik Miiko.

--------------------------------------------------------------------------------------------

"(First name)-chan~! Kamu udah dengar tentang trend gantungan kunci musim ini belum?" Teriak temanku, Erie Yukiko.

"Belum..." jawabku lemas.

"Eh!? Nih, aku kasih tahu ya... Trend gantungan kunci musim dingin kali ini adalah gantungan kunci snowman!" Ucapnya dengan penuh semangat.

"Hm? Snowman?"

"Yep~! Dan juga, gantugan kunci snowman itu susah di cari.. karena setiap kali ada toko yang menjualnya, pasti banyak orang yang ingin membelinya."

"Langsung habis gitu?"

"Iya! Tapi..."

Yuki-chan langsung mengeluarkan sebuah gantungan kunci dan menunjukkannya pada ku dengan senyuman lebar di muka nya.

"Tadaa~! Aku berhasil membeli nya!" Ucapnya kegirangan.

"Wah~ Hontou ni kawaii~"

"Hehe~ harga nya sih lumayan mahal loh!"

"Eh?! Wah, mendingan aku nggak usah beli deh..."

"U-uwahh! Matte! Gantungan kunci ini mahal karena ada rumor lain selain membawa keburuntungan!"

"Rumor apaan?"

"Rumor bahwa jika kamu di berikan gantungan kunci ini oleh seseorang yang berbeda jenis kelamin secara gratis, maka dia adalah seseorang yang paling setia dalam hidupmu."

"Masa' sih? Bohong ah!"

"Ya.. percaya atau tidak, kita juga nggak tahu kebenarannya."

"Hahhh~ gantungan kunci nya imut banget!! Mau beli deh~ cuman mahal.."

"Suruh pacarmu belikan aja deh sono!"

"P-pacar!? Sejak kapan aku punya pacar?"

"Sejak lahir."

"Hoi!"

-SKIP-
(Saat di Gymnasium Basket, sepulang sekolah)

"Momoi-san, pelatih menyuruhku untuk memberikan data tentang pemain tim ini dan tim lain kepadanya. Apakah kamu sudah selesai membuat datanya?" Tanyaku dengan sopan.

"Tentu saja, sudah selesai!" Jawab Momoi dengan ceria sambil memberikanku data-data nya.

Aku pun berterima kasih atas bantuannya dan langsung menemui pelatih.

"(Last name)." Panggil pelatih.

"Hm?"

"Dimana Aomine?"

".......dia tidak hadir hari ini. Saya tidak tahu alasan kenapa ia tidak hadir hari ini."

"Hm... kalau begitu, tolong bawa Aomine ke sini. Kemungkinan besar, ia berada di atap sekolah."

"Baik, pelatih."

Aku pun langsung beranjak pergi ke atap sekolah. Disana, aku melihat Aomine yang tertidur pulas. Aku pun langsung melempar sepatu ku ke muka nya.

DUAK!!

"Gyaaaa!! Itte!" Teriak nya.

"Oi, cepat bangun. Pelatih memanggilmu."

"Apaan!? Aku nggak mau dan nggak perlu latihan."

"...hoi."
Aku mencoba untuk mengontrol emosi ku.

"Udah, kamu pergi aja, Aku mau tidur! Nih, sepatumu!"
Kata nya sambil melempar sepatuku kepadaku.

Aku pun langsung menangkap sepatu ku.

"Mou! Kasar banget sih jadi orang!"
Kataku sambil menghentakkan kaki ku dengan kuat.

Setelah itu, aku pun langsung kabur ke Gymnasium dan memberi tahukan pelatih tentang hal tersebut. Yang lainnya, hanya bisa menggelengkan kepala mereka.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sudah beberapa hari aku kelahi dengan Aomine. Aku tidak lagi memperdulikannya. Lagian, dia juga nggak peduli sama aku.

Sekarang, jam 19.00....
Aku berjalan sendirian di mall.

Aku melihat toko-toko yang ada di mall. Namun, ada satu toko yang (paling) menarik perhatianku. Toko gantungan kunci. Tentu saja, terdapat gantungan kunci snowman disana. Aku melihat harga nya yang kubilang lumayan mahal. Aku ingin beli sih... tapi, itu kan hanya gantungan kunci. Masa' aku menghabiskan uangku hanya untuk membeli gantungan kunci? Tapi, aku mau beli...

Tiba-tiba, ada orang yang menepuk bahu ku. Aku pun menoleh. Ternyata, dia adalah seorang Santa Claus. Walaupun hanya orang yang memakai kostum...

Dia pun langsung memberikanku sebuah kotak kecil dan terdapat surat di atasnya.

Buka hadiah ini di rumah.
Dan juga, jika kamu sudah membuka hadiah ini,
Tolong rawat baik-baik hadiah ini.

"Arigatou, Santa Claus!"
Ucap ku sambil tersenyum. Tetapi, perhatianku teralihkan oleh luka di jarinya. Senyumanku pun memudar, digantikan oleh ekspresi cemas.

"Santa! Jarimu! I-ini! Pakai plester ku saja!"

Aku pun dengan cepat menempelkan plester ke tangannya.

"Sudah selesai... ah! Aku mau pulang! Sudah malam nih! Bye!"
Ucapku sambil melambaikan tangan dan berlari.

Sesaat aku sampai di rumah, aku pun langsung membuka kado kecil itu yang ternyata berisi gantungan kunci snowman. Aku pun membelalakkan mataku kemudian aku tersenyum.

"Arigatou, Santa Claus."

-SKIP-
(KEESOKAN HARINYA)

"(First name)-chan!" Panggil Yukiko.

"Hm?"

"Wah~ kamu sudah beli gantungan ya?"

"Bukan beli, tapi di kasih."

"Eh!? Gratis?"

"Tentu saja, gratis."

"Sugoii!"

"Yuki-chan, sepertinya rumor yang kau ceritakan itu benar."

"Eh?"

"Dan, aku sudah menemui orangnya. Orang yang paling setia di hidupku."
Ucapku sambil melihat Aomine yang tertidur pulas di bangkunya dengan plester di jarinya.
-------------------------------------------------------------------------------------------
Kalian tahu kan, siapa yang jadi Santa nya? Hehe~

Minna-san! Maaf kan Kiyomi jika akhir-akhir ini jarang update. Biasanya kan beberapa hari langsung update. Tapi sekarang, udah sekitar atau hampir 1 minggu baru Kiyomi update. Hontou ni, sumimasen! Soalnya, Kiyomi kehabisan ide dan juga kurang enak badan akhir-akhir ini. Btw, maaf ya jika ceritanya kurang memuaskan..

Jangan lupa vote, follow, comment, saran, dan kritik!
Karena itu bisa membuat Kiyomi bersemangat!

Kalau kalian mau curhat juga boleh~!
Jaa, matta ne!