chapter 8

34 6 2
                                    

Tak terasa waktu cepat berlalu.Kini mereka tengah disibukan dengan segala persiapan untuk menghadapi Ujian nasional besok .

Nampak seorang gadis tengah sibuk dengan buku buku nya. siapa lagi kalau bukan amanda.

terdengar suara pemberitahuan line yang masuk diponsel amanda menganggu aktivitas belajarnya

Reyhan: semangat belajarnya :)

Amanda: iya. lo juga semangat:)                   

Reyhan: jangan tidur malem malem. nanti besok kesiangan

Amanda: iya bawel :p

Tak ada lagi balasan dari reyhan. akhirnya amanda memilih memejamkan matanya. amanda sendiri merasakan  selama beberapa hari ini reyhan tampak seperti banyak fikiran apa iya kefikiran UN  tapi kan gak sampe segitunya juga.lelah dengan berbagai macam dugannya mengenai reyhan.tanpa sadar amanda sudah terlelap menuju alam mimpinya

***

Kini mereka telah siap untuk menghadapi ujian nasional. Kebetulan amanda tidak satu ruangan dengan reyhan dan vanya. sampai saat ini pun mereka belum bertemu satu sama lain

Dret.. dret..

Suara line mengangetkan amanda. Tenyata dari grup line yang mereka bertiga buat.Biar kekinian kata vanya sih

Vanya: pulang sekolah mall yu? Gue traktir deh itung itung Pajak jadian gue

Reyhan: oke gue sih, amanda?

Amanda: iya gue juga oke kalau ditraktir sih 

Tak ada lagi percakapan antara mereka bertiga. karna kini pengawas telah memasuki ruangan dan memulai ujian nasional.

Setelah bel berbunyi pertanda selesai. amanda bergegas melangkahkan kakinya menuju kelas reyhan dan vanya . amanda memilih duduk didepan kelas itu menunggu mereka keluar kelas sambil memainkan ponselnya

"Yu langsung pergi aja " ucap vanya berdiri dihadapan Amanda disebelahnya Ada reyhan Yang tengah memperhatikan Amanda

Mereka bertiga melangkahkan kakinya menuju tempat mobil reyhan terparkir. 
Vanya memilih duduk dibelakang sementara amanda duduk disamping reyhan

"Nanti gue ajak sam ya, gue ga mau aja jadi nyamuk kalian berdua"

"Terserah lo. kan lo Yang bayarin " jawab reyhan tetap fokus pada jalan

Setelah menempuh waktu sekitar 30 menit mereka telah sampai di salah satu mall ternama didaerah Jakarta itu.

"Mau apa nih kita?" Ucap Amanda ketika mereka telah masuki mall tersebut

"Nonton yu ada film terbaru tau" Usul reyhan

"Iya bener.yuk " tambah vanya

***

"Mau film apa nih?" Ucap reyhan Melihat jadwal film yang tengah diputar sekarang

"Itu aja " Tunjuk vanya

"Ih itu kan horror" ucap amanda

"Iya gue setuju sama vanya itu aja seru tuh kayanya" tambah reyhan

"Seru apaan serem iya" Amanda ketakutan sendiri.

Baru juga liat posternya merinding gimana liat filmnya batin Amanda meringis

"Gapapa lagi. Udah lo ngikut aja ya amanda" ujar vanya

"Fix film itu ya. gue beli tiketnya dulu"

Reyhan melangkahkan kakinya untuk membeli tiket

"Sam" teriak vanya

"Vanya jangan teriak teriak. Liat noh pada liatin lo semua" tegur Amanda 

"Heheheh... "

"Lama benget sih?" Tanya vanya ketika Sam menghampiri mereka berdua

"Biasa lah jam segini macet" jawab Sam

Berasa dicueki. amanda memilih untuk menyusul reyhan yang kini tengan membeli popcorn

"Eh ko nyusul" reyhan terkejut akan kedatangan amanda dengan muka cemberut

"Abis berasa jadi kambing conge tau" Amanda mengembungkan pipi nya 

"Emang sam udah datang?" Reyhan berkata sembari membayar popcorn

"Iya udah"

Setelah membeli tiket dan popcorn reyhan dan amanda beriringan menuju tempat vanya berada

"Yu langsung masuk studio 2. udah mau mulai" Ucap reyhan

Mereka berempat memasuki studio 2 dengan reyhan yang setia merangkul amanda sementara amanda hanya tersenyum mendapat perlakuan seperti itu

"Rey nanti kalo gue takut gue keluar duluan ya" Amanda berkata tanpa memandang reyhan
"Ga usah takut. ada gue ini"
Ucap reyhan menenangkan amanda dengan tangan kanan yang kini beralih menggenggam tangan amanda

Awalnya amanda menikmati film tersebut sampai bagian pertengahan keluarlah hantu dari film itu. amanda berteriak dan langsung memeluk reyhan yang kini berada disampingnya

"Reyhan keluar yu gue takut sumpah" Amanda mengeratkan pelukannya tidak berani menatap kedepan 

"Bentar lagi habis ko. Udah lu diem aja kaya gini jangan diliat" ujar reyhan membalas pelukan amanda Sambil tersenyum.modus aslinya sih

Kini film telah habis namun amanda tak kunjung bangun dari tidurnya, ya selama pertengahan film tadi amanda tidur didekapan reyhan sampai pules entah amanda lagi bermimpi apa sekarang sampe ga bangun bangun

"Amanda bangun" Reyhan menggoncang lengan Amanda Sambil menatap amanda

Lo manis man kalo lagi tidur gini. sekarang gue udah yakin sama perasaan gue man. gue harap lo juga ngerasain apa yang gue rasain batin reyhan memandangi wajah tentram amanda yang masih tertidur sesekali tersenyum

"Hmm" hanya gumanan kecil yang amanda keluarkan dengan sesekali menggeliat kecil

"Amanda ayo bangun filmnya udahan" reyhan memencet hidung Amanda agar bangun

Amanda bangkit dari tidurnya menguap kecil

"Udahan ya, sorry gue ketiduran" amanda mendadak salah tingkah ketika ia mengetahui tidur di dalam dekapan reyhan

"Iya gapapa yu pulang. biar bisa lanjutin tidur dirumah" Reyhan bangun dari duduknya

"Vanya mana?" Amanda berusaha bersikap biasa padahal jantungnya udah gak karuan lagi setiap reyhan natap dia

"Tadi dia sms gue.dia udah pulang duluan sama sam"

"Wah main tinggal tinggal aja dia yang ngajak juga"

"Udah yu" reyhan mengulurkan tangannya 

Reyhan terus menggenggam tangan amanda menuju parkiran

aduh jantung plis bisa gak sih biasa aja padahal reyhan udah sering pegang tangan gue batin amanda dengan pipi merona

Mobil reyhan berhenti tepat didepan rumah Amanda

"Thanks ya" amanda tersenyum

"Iya sama sama. Lanjutin lagi tidurnya"

"Udah engga ngantuk ko. Sekali lagi makasih ya"
Amanda turun dari Mobil reyhan
"Bosen gue dengernya" canda reyhan

"Hu.. dasar. Yaudah sana pulang" ucap Amanda karna dari tadi reyhan ga jalan jalan

"Mau liat lo masuk dulu"

"Yaudah gue masuk ya. Sampe ketemu besok ya" Amanda tersenyum melangkahkan kakinya kedalam rumah

Reyhan tersenyum melajukan mobilnya pulang setelah melihat Amanda sudah menghilang dibalik pintu rumahnya

.
.
.
.
.
.
.

Vomment, jangan lupa ya :*

Fix youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang