playdate ㅡ taehyung✔

16;

kejadian yang menurutku 'care things' itu gak berhenti sampai taehyung mengajakku makan siang. taehyung masih banyak melakukan hal-hal yang menurutku semua orang yang terjalin relationship selalu melakukannya.

aku gak mau menyebutkannya satu persatu. tapi, hal yang satu ini, tidak bisa hilang dari pikiranku!

jadi, ketika di tempat les kemarin, aku terlambat keluar dan juga terlambat pulang ke rumah. di luar sana tiba-tiba saja hujan, aku bahkan belum sempat ke parkiran. 

untuk beberapa saat aku merasa aku masih sendirian di antara gedung dengan tempat parkiran, hingga seseorang mencubit daguku.

"taehyung!"

ternyatan taehyung.

awalnya aku kesal dengan taehyung. tapi, aku sempat berpikir, bukannya taehyung udah lebih dulu keluar? bukannya dia udah pulang?

kenapa tae masih disini?

"kenapa masih disini?" tanyaku.

dia memasukkan masing-masing tangannya ke dalam kantong celana. taehyung terlihat sedikit lebih cool dari arah aku berdiri.

"gue gak tega liat cewek sendirian dan apalagi dia pacar gue. pas hujan lagi." jawabnya tanpa melihat ke arahku. pandangannya lurus ke depan melihat titik-titik hujan yang masih belum mereda.

aku merasa jika taehyung terlalu berlebihan sekarang.

aku mendengus pelan. "terus, lo mau apa? nunggu hujan berhenti? minta biar hujan berhenti?" kataku yang tanpa sadar sarkas. taehyung langsung melihatku dan menyerngit.

"ya enggaklah! gue gak mungkin buang momen berduaan sama lo." kata taehyung cepat.

aku menoleh ke arahnya, "apa banget deh, tae!" sungutku.

"kenapa? emangnya gue salah?"

aku tersenyum miring ke arahnya, "inget ya, taehyung. kita gak ada hubungan apapun. ini cuma kesepakatan, dan kurang lebih sebulan lagi kita bakal putus, dan secara perlahan antara lo dan gue bakalan kembali seperti semula. semua gosip tentang lo dan gue hilang dan, oh! gak ada yang gangguin lo lagi karna gue." jelasku, mengingatkan kembali perjanjian yang udah aku dan taehyung buat bersama.

taehyung cuma diam, sesaat kemudian taehyung tiba-tiba melepaskan jaket yang sedang ia pakai.

cuaca kan dingin kenapa malah dibuka?

aku menyerngit dalam diam hingga jaket yang taehyung buka tadi menyampir di kedua bahuku. bahkan, tangannya kini juga berada di bahuku, merangkulku.

"dingin, nanti lo sakit. mending balik ke gedung. nunggu hujannya disana aja. gue temenin." bisik taehyung tepat di telingaku.

"ayo." sambungnya.

kan sialaaaaan.

••'

i'm not sure about dis chapter👾