Leon duduk termenung sendirian di bangku besi di depan kelasnya, tempat biasa ia berkumpul bersama yang lainnya saat Free Class selain kelas. Namun, kali ini berbeda. Entahlah apa yang sedang ia pikirkan. Yang jelas, dia menatap dua orang siswi sedang asik mengobrol di sisi lapangan. Yang terduduk di lapangan yang terlihat aktif dalam percakapan itu, sedangkan perempuan di hadapannya, yang duduk di bangku tribun penonton terbawah, hanya mengangguk dan berbicara sesekali.
Tak sengaja, pandangan keduanya bertemu. Antara Leon dan siswi yang duduk di tribun penonton. Gadis itu tersenyum ke arahnya lalu mengembalikan fokus ke temannya yang sedang berbicara.
"Kepada Saudara Lintang, tolong ya, jangan tatap adik saya terus." Leon terlonjak kaget. Mario berbicara dengan mata yang menatap lurus orang yang sedari tadi dilihat oleh Leon.
Prolog aja dulu biar keren.
KAMU SEDANG MEMBACA
INEFFABLE [Republish]
Dla nastolatków#24 in Teenfiction | 30.11.2016 #85 in Teenfiction | 06.08.2016 Ineffable in·ef·fa·ble /inˈefəb(ə)l/ Too great or extreme to be expressed or described in words. Synonim: Indescribable, Inexpressible, Beyond words, Beyond description, Beggin...