Story 5 : Cerpen

1.3K 48 7
                                    

Guys, disini author nyoba bikin cerita yang sangat pendek, author keinspirasi cerita itu tuh..
Semoga suka ya.. :D





Aku sangat suka nonton film slasher ini, yang seperti SAW itu, kalian tahu kan, pasti tahu deh. Tapi film slasher yang satu ini adegan potong - potongannya asli loh, aku jadi semakin semangat nontonnya.
Kenapa aku sangat semangat, karena disitu aku ikutan main loh, aku berperan sebagai pemeran utama, aku sangat senang, disitu tubuhku dipotong menjadi dua dengan gergaji mesin dan kepalaku sicelupkan ke dalam larutan asam. Aku sangat bangga dengan diriku sendiri.

***

Aku sangat takut dengan hantu, dan aku sangat trauma terhadap cermin, karena waktu aku menghadap cermin, aku melihat seseorang yang lehernya tidak memiliki kepala, dan kepalanya tercenceng di tangannya, anehnya sosok itu selalu mengikuti gerakanku saat di cermin, saat aku pergi menjauh dari cermin, sosok itu juga ikut menjauh, saat aku melambaikan tangan kiriku, sosok itu melambaikan tangan kanannya, akupun sangat takut dan langsung menuju ke peti matiku untuk tidur, berharap sosok itu tidak mengikutiku sampai sini.

***

Anakku semakin aneh akhir - akhir ini, semenjak ia kutinggal pergi jauh, sikapnya berubah ia menjadi semakin menjauhiku.
Saat ia sedang menonton tv, aku mencoba berbicara dengannya, "nak, kenapa kau menjauh dari ibu, ibu sedih jika kau tidak didekat ibu..","aku takut sama ibu..","takut, takut apa sih nak, ibu bukan hantu kok..","ibu bohong.., aku lihat sendiri waktu itu ayah sedang memotong - motong tubuh ibu di kamar ayah.."

***

Aku semakin bangga dengan anakku, semakin besar ia semakin mandiri, ia sekarang sudah bisa mengatasi masalahnya sendiri, saat ia diganggu oleh teman - temannya di sekolah, ia bisa mengatasinya sendiri sehingga sekarang tidak ada yang mengganggunya lagi.
Berarti ia sudah melaksanakan materi yang kuajari dengan sangat baik, sekarang saatnya menginjak ke materi baru, yaitu teknik - teknik membunuh musuh dengan mudah.

***

Besok adalah hari halloween, aku ditantang oleh teman - temanku untuk membuat kostum terseram, katanya yang paling seram akan mendapat coklat termahal dan terenak.
Besoknya aku dan teman - temanku berkumpul di gerbang kuburan, kostum yang dipakai teman - temanku sangat mengerikan, sedangkan aku hanya menggunakan kaos putih dengan muka yang pucat, teman - temanku kemudian menertawaiku, aku tidak terima, aku kemudian melepas kepalaku dari leherku dan membawanya di tanganku. Seketika teman - temanku langsung kabur, aku bingung, apa ada yang salah denganku..

***

Aku tidak mau dicurugiai oleh tetanggaku, maka dari itu potongan tubuh istriku kubentuk sedemikian rupa hingga seperti daging sapi lalu kusimpan saja di frezer.
Saat itu ibuku datang kerumahku, ia memasak sup daging kesukaanku, "enak banget mah supnya, mama emang pinter masak deh..", pujiku dengan mulut penuh daging,
"Bukan mama kok yang masak, itu masakan istri kamu, tuh dia sedang di dapur"

***

Dia sedang menatapku, ia saat ini mengintip dari lubang yang dibuatnya di dinding kayuku. Matanya hitam pekat, kumisnya sangatlah panjang, tubuhnya mempunyai bulu yang berwarna hitam pekat seperti matanya, ia juga memiliki ekor panjang dengan ujung ekornya yang runcing,  kemudian ia berlari ke arahku seperti hendak melahap mangsanya, tapi kemudian,
CEPLAAAKKK...
Akhirnya tuh tikus kena juga, tak sia - sia aku menaruh jebakan tikus ini dengan ikan pidang diatasnya.

***

Aku sangat benci dengan sifatnya yang sok kecantikan, jadi aku rubah aja sifatnya, sekarang ia tidak bisa lagi sok kecantikan, sekarang ia hanya bisa sok menyeramkan, sepertiku..ha..ha..ha..ha..

***



Cerita yang terakhir geje banget ya...
Ingat!!!, vomment ya.. :)

My New Creepy StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang