PROLOG

236 17 3
                                    

Fannie memandang kemacetan kota Bandung dari dalam taxi. Ia membuka sedikit kacanya sehingga angin menerbangkan rambut miliknya. Fannie tersenyum tipis, melihat taman yang dipenuhi anak kecil sudah ada di depan matanya.

"Udah sampe neng" kata Sang Supir taxi yang di balas senyuman oleh Fannie dan langsung membayar ongkosnya.

Gadis itu pun turun dari taxi dan melihat keadaan taman yang banyak kenangan itu. Ia langsung mengambil nafas kuat kuat dan menghembuskannya.

Gadis itu duduk di atas ayunan, ia bersenandung ria, memakan ice cream favoritenya, dan bermain dengan beberapa anak kecil sampai matahari mulai meredup. Tetapi, Fannie tetap disini. Di taman. Sendirian, menunggu seseorang yang ia tunggu kedatangannya.

Fannie yakin, bahwa ia akan datang, ia akan menepati janjinya, janji bahwa ia akan selalu membuat dirinya bahagia.

Lelah menunggu hal yang tak pasti, ia pun mulai bangkit dari bangku bewarna putih itu. Tanpa sangka, suara seorang lelaki yang ia kenal, menyapa dirinya.

"Hai...."

HALLO KALIAN SEMUA, SEKARANG AKU POST CERITA BARU AKU NIH, SEMOGA KALIAN SUKA DAN SELALU MENJADI PEMBACA SETIAKU AHAHAHAHA DAN JANGAN LUPA UNTUK VOMMENT YA, THANKYOUUUU❤️

You are My WTFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang