My little sister is psycopat

Chapter 2

"*tertawa licik* akhirnya si pengaggu hanna telah pergi,peluang besar untukku merebut mito" 

itulah kalimat yang diucapkan oleh adikku.Wajar aku kaget,kenapa adikku yang manis ini berucap seperti itu?apakah jangan jangan adikkulah yang membunuh hanna?

aku pun segera menuju ke dapur lagi dan memasak untuk makan sore.Setelah makanannya telah siap aku pun segera menuju depan kamar adikku dan segera mengetuk pintu kamarnya.

'TOK TOK TOK'

Aku: "adek makan sore dek.."

Adikku: "nanti aja kak!"

Aku: "gak mau makan bersama?"

Adikku: "Gak!kakak makan duluan aja!!"

Aku: "tapi nanti cuci mangkoknya sendiri ya adek!"

Adikku: "iya kak..."

Aku: "oke"

selesai percakapan itu aku segera kembali ke dapur dan membawa makanan ke meja makan dan segera melahapnya,jaran aku makan sendirian.Biasanya aku selalu makan bersama dengan adikku.

beberapa menit kemudian aku selesai makan den segera mencuci piring,usai itu aku segera menuju kamar.Sesampainya dikamar aku langsung menutup pintu kamarku dan segera mengintip kembali apa yang dilakukan adikku,seperti biasa mengintip lewat bolongan atau lubang di tembok.Aku langsung menggeser kotak besar itu dengan perlahan dan langsung mengintipya.

Aku melihat adikku sedang menulis sesuatu dibukunya.

dia menulis 'I love u so much Mito,you must love mito!' 

aku sudah menganggap bahwa adikku sudah terobsesi oleh Mito sampai sampai dia berniat membunuh Hanna BAHKAN membunuhnya langsung.

saat selesai mengintip aku langsung meletakkan kotak tersebut ditempat semula dan segera keluar kamar dan mengetuk pintu kamar adikku lagi.

Aku: "adek cepetan makan nanti keburu dingin lho!menu baru nih!"

Adikku: "Emangnya menu baru apa?"

Aku: "Ramen kesukaanmu!"

Adikku: "*kaget* oke aku segera makan!"

Aku: "jangan lupa cuci mangkoknya"

Adikku: "iyaaa kak!"

aku pun segera menuju kamar manding untuk membersihkan diri/mandi

beberapa menit kemudian aku segera masuk kamar dan langsung mengunci pintu kamarku karena aku mau memakai baju dulu.Sehabis memakai baju aku segera mengambil Hp ku dan mulai chattingan di grup Line sekolahku.

sarah: eh dah tau blom pembunuhnya?

firdha: belom lu sendiri udah blom?

sarah: blom juga...

siska: eh kalian curiga gak sih?

firdha: curiga apa sis?

sarah: curiga?

siska:kalo menurut gue nih ya yang bunuh si Hanna tuh adalah teman sekelasnya,menurut gue lo yah.. 

sarah: mungkin ada yang benci hanna jadi dia dendam dan...

fardhi: membunuhnya..klo menurut lo gimana Lorie,andika,shafira dan rico?

Andika: gue sama sih,cukup curiga...

shafira: gue juga 

rico: samaa!

siska: btw kalo elu gimana lor?