Waiting...

Chapter 5

Mobil pun mulai memasuki pekarangan rumah ku, betapa rindunya aku akan rumahku ini.
Aku pun segera turun dari mobil dan mulai berjalan ke arah pintu utama.

Setelah aku memasuki rumah,aku segera memanggil mom.

"Mommm!!!"

"Momm!"

Kudengar suara langkah kaki dari lantai atas,sepertinya itu mom.

"Oh my god darlll!!!" Ucap mom senang sembari berlari untuk memelukku.
Aku pun membalas pelukan mom,meskipun terkadang dia menyebalkan tapi aku tetap menyayanginya.

"Astaga Ken,mom benar-benar merindukanmu sayang"ucapnya sembari manakupkan tangannya di wajahku.

"Aku juga merindukanmu mom"kataku dengan senyuman yang terukir.

"Kau pasti lelah,ayo mom antarkan ke kamar mu"kata mom.

"Baik mom"kataku sembari mengikutinya menaiki tangga.

Setelah sampai didepan pintu kamar ku yang dulu,aku segera membukanya.
Bau lavender langsung menerpa indra penciumanku,wanginya tidak pernah berubah meski sudah kutinggalkan beberapa tahun.

Aku berjalan perlahan ke arah kasur,dan langsung menidurinya. Ahh,betapa kumerindukan semua yang ada dirumah ini.

"Kau istirahatlah dulu, kau pasti lelah setelah penerbangan dari NY" ucap mom.

"Hmm,baiklah mom"

"Oke,selamat beristirahat sayang" kata mom sembari menutup pintu kamarku.

Aku sangat malas untuk membersihkan badan terlebih dahulu, bahkan aku belum melepaskan sepatuku. Meskipun perjalanannya tidak terlalu jauh, badanku tetap merasa lelah. Tak lama kesadaranku pun perlahan mulai menghilang.

_____________________

Tok..tok..tok..

"Ken,bangun sayangg!"

"Ken,sudah waktunya makan malam, bangunlah"

Kudengar sayup-sayup suara membangunkanku dari tidur yang damai,ternyata mom membangunkan ku untuk makan malam.

"Iya mom,sebentar"balasku sembari mulai turun dari kasur.

Kudengar langkah kaki mom mulai menjauhi kamarku. Aku pun berjalan ke arah kamar mandi untuk sekedar mencuci muka dan menggosok gigi.

Setelah selesai kegiatanku di kamar mandi,aku segera berganti baju dan turun ke bawah.

Kudengar sayup-sayup suara perbincangan dari arah ruang makan,bukannya dirumah hanya ada aku dan mom saja? Aku pun berjalan semakin cepat karena aku cukup penasaran siap yang sedang berbincang dengan mom.

Damn!!!

Ternyata ada Harry!!! Ini akan menjadi makan terburuk dalam hidupku. Mungkin terdengar berlebihan, tapi memang seperti itu kenyataannya.

"Kemarilah Ken, jangan diam disitu saja" kata mom.

Aku bahkan tidak sadar sudah berdiri diujung tangga cukup lama, aku pun berjalan ke arah ruang makan.

"Haii Ken" sapa Harry sembari tersenyum.

"Emm..hai Harry" kata ku kikuk.

Aku pun duduk dikursi ku,dan sialnya kursiku berhadapan dengan kursi Harry.

"Kau akan kembali kapan ke Ny Ken?"

"Mungkin lusa" kataku memberi jawaban pada pertanyaan Harry.

"Kenapa terburu-buru sekali?" Kata Harry lagi.

"Aku kan harus kuliah, lagian sebentar lagi aku akan lulus. Jadi harus mempersiapkan skripsi" kataku panjang lebar.

"Oh seperti itu, setelah lulus kau akan tinggal dimana?" Tanya Harry kembali.

Ya Tuhan, kenapa Harry bertanya terus-menerus??

"Aku belum memikirkannya Har"jawabku sedikit ketus.

"Mom pikir sudah cukup aksi menyamarmu Ken, kau sudah cukup besar untuk menerima semua konsekuensi menjadi salah satu anggota keluarga ini" kata mom.

"Biarkan aku berpikir dulu mom,setidaknya sampai aku lulus nanti" jawabku.

"Baiklah" kata mom.

Makan malam akhirnya diisi dengan perbincangan antara mom dan Harry, sedangkan aku hanya diam saja sembari menimpali jika mereka mengajakku mengobrol saja.

Setelah makananku habis,aku izin duluan ke kamar. Alasannya karena aku masih lelah dan belum membersihkan badan dari pagi, sekaligus menghindari perbincangan membosankan ini.

Sesampainya dikamar aku langsung bergegas untuk mandi, setelah itu aku merebahkan badan sembari bermain ponsel sebentar sebelum pergi tidur.

____________________

"Ken!! Bangunlah"

Kudengar suara yang tidak asing membangunkan ku dari tidur indahku.

"Bangunlah aku merindukanmu Ken!" kata suara itu berteriak di telingaku.

"Sial!! Baiklah-baiklah aku bangun" kata ku membuka mata.

Sudah kuduga siapa orang yang bertingkah seperti ini. Kylie.

"Yaampun,aku sungguh merindukan kakak ku yang satu ini!" Kata Kylie heboh sambil memelukku.

"Ughhh!! Ya yaa,aku juga merindukanmu adikku yang menyebalkan" katamu sembari memutar mata.

"Meskipun aku menyebalkan,tapi aku sudah punya pacar. Tidak sepertimu!" Balasnya dengan menjulurkan lidah.

"Baiklah biarkan aku mandi dulu, setelah itu aku akan kebawah untuk sarapan bersama"

"Baiklah,aku akan kebawah dahulu kalau begitu" kata Kayle sembari menutup pintu kamarku.

Setelah selesai dengan ritualku dikamar mandi,aku pun bergegas mamakai baju dan turun untuk sarapan bersama.

Ternyata dimeja makan sudah diisi oleh seluruh keluargaku,mereka berkumpul pasti untuk membicarakan acara makan malam yang akan diadakan nanti malam bersama the boys.

Aku pun mengambil tempat duduk disebelah Kylie,karena hanya kursi itu yang kosong.

______________________

Setelah sarapan bersama,aku bersama dengan keempat saudaraku mengambil baju yang telah dipesankan mom untuk acara makan malam nanti.

Untung kami hanya tinggal mengambil baju,kalau harus membeli lagi mungkin kami bisa seharian di boutiq hanya untuk memilih sebuah gaun.

Setelah mengambil baju,kami memutuskan untuk ke cafe langganan kami semua. Rasanya sudah lama tidak menghabiskan waktu bersama dengan saudaraku semua, aku sangat merindukan momen-momen kebersamaan ini.

________________________