This is COFFE

10 0 0
                                    

nama gue arsinta dwi reykha hermawan, umur gue sekarang baru menginjak 19 tahun itu artinya sekarang kehidupan gue menuju fase dewasa dan tidak bergantung lagi pada nyokap bokap gue, oke tapi yang jelas dari dulu gue emang udah ada di kehidupan ini, kehidupan yang dimana jauh dari orangtua, kehidupan yang harus mengandalkan kemandirian, dan kehidupan yang amat sangat sedih mungkin bisa dibilang terpuruk:(

sejak umur 10tahun nyokap gue pergi ninggalin gue ya karna dia tidak sanggup lagi untuk membiayayi gue, karna bokap gue sudah lebih dulu pergi ninggalin gue dan nyokap, entah pergi kemana yang jelas kami berdua di telantarkan . setelah nyokap gue sudah ga sanggup lagi buat ngebiayayain gue akhirnya gue di masukkinn ke dalam panti asuhan dan semenjak itu lah hidup gue menjadi beda bukan beda lagi tapi berubah seratus persen . setelah gue lulus SMA gue pergi ninggalin panti asuhan itu gue pengen cari kehidupan yang lebih berwarna yang ada di luar sana dan sekarang gue bekerja di salah satu cafe yang tempatnya tidak jauh dari kampus gue bersekolah . gue tinggal ngekost bareng temen kampus gue, setiap pagi gue berangkat ke kampus sampai selesai ngampusnya ya sekitar jam 4 setelah itu gue langsung pergi ke cafe untuk bekerja .

cafe dimana gue bekerja ini adalah termasuk cafe yang cukup terkenal di ibu kota jakarta ini ya karna tempatnya itu sangat strategis untuk anak anak yang suka nongkrong , di tambah menu handalan di cafe ini adalah coffe yang rata rata di sukai oleh kalangan remaja . nama cafenya adalah " cafe story " entah kenapa cafe ini diberi nama itu ya mungkin karna filosofi dari coffe lah yang membuat pencetus memberi nama tersebut untuk cafe ini, gue selalu kerja sampe larut malam gue selalu balik dari cafe ini sekitar jam 12 ya karna cafe ini tutupnya jam segitu jadi mau bagaimana lagi . bisa di bilang gue ini merupakan karyawan baru disini karna gue kerja disini hanya baru sekitar 3 bulanan , bos cafe ini sangatlah baik dia selalu memperhatikan gue sampai sampai gue selalu diberi ongkos taksi karna menurutnya gue adalah karyawan yang paling tekun dalam bekerja dan selalu bersemangat tidak pernah izin atau apapun padahal dia tau bahwa gue harus membagi waktunya buat urusan kuliah dan kerja disini .

segini dulu ya say dilanjut part2 voment terus ya para pembaca sejatiku love you:*

This is COFFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang