KESEMPURNAAN

53 6 0
                                    

" kamu gak latihan basket?" tanya arthur pada alshi yang duduk di salah satu kursi yanga ada di sekitar lapangan basket.

arthur baru saja selesai latihan basket dan dia sedang me-lap keringatnya dengan handuk kecil yang baru saja di berikan alshi kepadanya.

"kan udah kelas 3" jawab alshi santai

"aku mau fokus belajar dulu" lanjut alshi sambil tersenyum lebar.

"sejak kapan kamu lebih mentingin belajar dari pada basket?" tanya arthur

"sejak kamu jadi pacar aku. kan kamu sendiri yang nyuruh aku supaya belajar dan gak remedial lagi saat ulangan" jawab alshi

"ya tapi gak harus ninggalin basket juga kali, kan kamu kapten tim" ucap arthur lembut, dan menghentikan aktivitas me-lap keringatnya lalu menatap alhi.

"kan udah regenerasi pengurus baru" alshi balik menatap arthur,

"tapi kan belum di lantik" ucap arthu.

"hm yaudah deh. jangan bahas itu lagi, mendingan sekarang kamu ganti baju dan kita pulang." alhi mengalihkan pembicaraan dan mendorong-dorong tubuh arthur.

"iya,iya" jawab arthur lalu pergi meninggalkan alshi untuk berganti baju.

10 menit kemudian.

"yuk pulang" ucap arthur sambil menenteng tas ransel nya di bahu. "udah mau hujan nih, kamu bawa jaket?" tanya arthur yang melihat cuaca yang sudah mendung, alshi hanya menggeleng.

"nih, pake jaket aku" arthur melepaskan jaket yang dipakainya, dan memberinya kepada alshi.

"kamu?" tanya alshi.

"udah pake aja" ucap arthur, alshi pun menerima jaket itu dan memakainya.

mereka berdua pun berjalan beriringan menuju parkiran dan berhenti tapat di depan motor sport putih milik arthur.

***

pelukan alshi di pinggang arthur semakin erat, seiring hujan yang semakin deras. tadinya arthur hendak berteduh, namun karena hari sudah gelap dan tidak ada tanda-tanda hujan akan berhenti, arthur tetap melanjutkan perjalanannya.

arthur dapat meraskan tubuh alshi yang menggigil kedinginan, dia mengendarai motor sportnya dengan satu tangan, dan tangan lainnya menggenggam tangan alshi yang memeluk pinggangnya.

***

arthur membantu tubuh alshi yang menggigil kedinginan untuk berjalan menuju kamarnya.

"hm, aku panggilin si mbok ya, biar bantuin kamu ganti baju" ucap arthur sedikit canggung karena dia tak biasa dengan keadaan seperti ini, alshi hanya bisa mengangguk lemah.

***

setelah selesai berganti baju, dengan baju milik abangnya alshi, arthur langsung menemui alshi yang sedang berbaring di tempat tidurnya.

"kamu gak pulang?" tanya alshi

"gimana aku bisa pulang als, kamu akit gini. bang oland juga belum pulang kuliah, orang tua kamu juga lagi tugas di luar kota." jawab arthur dengan nada khawatir.

"hm, yaudah kamu istirahat di kamar bang oland aja ya" ucap alshi, dan arthur kemudian bangkit dari duduknya dan mengecup kening alshi dengan lembut.

"good night, als" ucap arthur. " art love als" lanjut arthur dengan senyuman sangat manis.

"good night too, art" ucap alshi. " als love art" alshi juga tersenyum dengan sangat manis, kemudian arthur meninggalkan alshi.

***

"A" for ArtAlsWhere stories live. Discover now