PERINGATAN :
CERITA INI MENGANDUNG UNSUR DEWASA DARI PERBUATAN DAN PERKATAAN. HARAP PEMBACA DAPAT BIJAK MENYIKAPINYA. TENCU :)
***
Karena sahabatku lebih dari apapun sekalipun kutukar dengan dunia ini sahabatku tetaplah kehebatanku, hmm beda lagi dengan uang 1 milyar, akan kutukar dia haha.. -Fanya-
~*~
Pagi ini cerah sekali, burung-burung berkicauan, matahari bersinar indah,seorang gadis cantik yang masih bersembunyi dibalik selimut Barbie kesayangannya."Hanna bangun woyy! Udah jamber ini? Yaampun!! Kebo banget sih lo!" teriak seorang gadis bernama Fanya
(Jamber = Jamberapa)
"Apasih Fa pagi-pagi udah teriak-teriak gitu,berisik tau ah"keluh Hanna
"What? Pagi? Woy sekarang udah jam 6 lewat, lo ga sekolah? Inikan hari pertama lo jadi anak kelas XI Hanna" jelas Fanya
Gadis bernama Hannapun langsung bangun dan menghamburkan diri ke kamar mandi.
"Gue tunggu dibawah" teriak Fanya
Hanna POV'S
hey! Gue Hanna Saxveria Klarischa haha iya gue tau pasti kalian melewatkan bacaan dibagian nama tengah gue kan,? Oke, panggil gue Hanna gue anak SMA kelas Ipa XI. Sahabat gue namanya Fanya Alexa biasa gue panggil Fa. Gue punya pacar namanya Ray. Cowok keren si capten team basket disekolah gue, gue anak tunggal, gue dan Fa tinggal serumah jadi ga heran kalo pagi-pagi buta gini dia ada dirumah gue.
Orang Tua ? Biasa busy sama kerjaannya.
Ini kebiasaan kita yang selalu teriak.. teriak.. dan teriak haha, Gue terobsesi banget sama Barbie. Gue ini anaknya ga terlalu feminim ga terlalu tomboy netral lah. Fa? Duh dia tomboy abis, wajarlah kalo dia masih single gitu haha, oiya Gue sama Fa suka banget sama balapan, balapan mobil ya btw haha.."Hanna!!!!"
tuhkan Fa! selalu teriak-teriak
gue pun menuruni tangga. Gue liat dibawah ga ada Fa ternyata dia di teras"Fa.. Yok.. Eh ada lu Ray" ajak gue ke Fa dan ternyata Ray datang untuk menjemput gue sama Fa. sebenarnya gue doang sih tapi karena serumah sama Fa, masa iya dia kita tinggal?!. Sedikit info nih gais Ray ini sekelas sama gue sama Fa. Dia atlet basket berbakat di sekolah makanya banyak yang suka tuh sama dia gitu tapi hati dia udah ketarik sama gue tuh haha, karena apa? I'm the most popular girls se-antero SMA gue haha..
"Lama lo bodoh!" Sahut Fa
"Sorry, yaudah ayok" ajak gue pada mereka.
Gue mengandeng tangan Ray. Kami ke sekolah menggunakan mobil sport milik Ray.
Jam sudah menunjukkan pukul 6.45 dan kami sudah tiba di sekolah.
Tak memakan waktu banyak karna sekolah kami lumayan dekat jaraknya."Gua duluan ye! Bye anak monyet!" ejek Fa.
"sialan lo! oke!" Sahut Hanna
gue mengandeng tangan Ray selama perjalanan ke kelas.Banyak tatapan sinis mengarah pada kami, tapi gue ga peduli, menurut gue membuat semua orang iri dengan apa yang gue punya adalah hal yang paling membahagiakan dalam hidup gue!
Hanna POV'S end
~*~
"Banana, gue ke kantin dulu yak, laper gua bel juga masih lama, mau ikut ga lo?" tawar Ray
"ikut lo? Hmm.. Ogah ah. Males gua" ucap Hanna
"Yaudah bubayy sayang ku yang sok cantik " ledek Ray balik sambil mengacak poni Hanna
"shit! Ancur poni gue! pacar gila dasar" Ucap Hanna seraya membenahi poninya.
Hanna berlalu pergi ke kelasnya,
tak lama kemudian sesampainya dikelas, Hanna mengeluarkan sesuatu dari kantong seragamnya sepertinya sedang mengetik sesuatu.
"Woy lu dimana? Gue bete nih, ke kelas kek"
Send.
Drrtt.. One message unread.
From : Fanjingkuh!!
"Kepo lu! Iye, gue otw kelas"
Hanna mengeluarkan earphone barbienya dan menyetel musik DJ hip hop digadgetnya.
10 menit kemudian Fa dan Ray datang secara bersama di hadapannya.
"Najess lama bgt lo! Basi gue nunggunya!" celoteh Hanna
"ko lo sama dia si Ray?" tanya Hanna pada Ray
"jangan nethink bego! Tadi ketemu di aula" jelas Fa
"oh" ucap Hanna dengan santainya.
Bel pun berbunyi menandakan pelajaran akan dimulai
~*~
Istirahat telah tiba.. Kantinpun langsung di serbu siswa SMA SKY international school. Begitu juga dengan Fa,Hanna,dan Ray.
Terlihat jelas bahwa Hanna dan Ray sangat mesra karna rangkulan hangat Ray di pundak Hanna. lalu Fa ? tentu saja menjadi dayang-dayang dua sejoli ini.
Merekapun mencari bangku kosong dan tap mereka mendapatkannya.
Mereka memesan makanan dan minuman."tau gitu tadi gamasuk deh gue!" keluh Fa
"kenapa emang?" tanya Ray
"Bosen gila kimianya argh.. Matilah gua belajar zat mulu!" jelas Fa
"lebay lo bego! namanya kimia mah zat lah, klo mau belajar bola sono sama pak Budi guru olahraga! eh btw guru kimianya baru, ganteng lagi" ucap Hanna dengan pujian diakhir ucapannya
dan pletak! Hanna dapat 1 pukulan sendok dari Ray.
"sakit bego!" Ringis Hanna sambil mengusap kepalanya
"Ada pacarnya aja masih gaspol muji cowok lain, Bagus ya!" ucap Ray dengan nada tak suka
Hanna hanya melirik sinis Ray.
Makanan pun datang. Mereka langsung menyantapnya. Tak perlu lama makanan merekapun habis."Gue duluan ya mau ke toilet" pamit Fa pada Ray dan Hanna
Hanna hanya mengangguk karna masih menghabiskan sisa makanan dimulutnya.
"anak kecil bgt sih makannya" ucap Ray sambil membersihkan sisa
makanan yang berantakan di sekitar mulut Hannamata mereka pun bertemu dan saling pandang.
Deg!
Pipi Hannapun udah kaya kepiting rebus. Merah gitu.
Lalu Hanna tersenyum dan Ray membalas senyumannya.
Merekapun selesai makan dan membayar lalu pergi dari kantin.Bel pelajaran sudah berbunyi saatnya masuk jam pelajaran terakhir
~*~
Tiba tiba Handphone hana berbunyi pertanda Line masuk-Via line
Ray Kambing : "Sayang aku ada basket pulang sendiri gapapa? Maaf ya mwah biglaff "Hanna : "oke, nanti malam jadi kan?". Send.
Ray Kambing : "siap, jam 7 gua kerumah ya"
Hanna hanya senyum2 sendiri membacanya.
"woyyy" ucap Fa mengagetkan
"astaga.. Gila! Kaget gua" ucap Hanna yg kelihatannya terkejut
"haha.. Kenapa?" telisik Fa
"gua bareng lo yak? Ray ada basket" pinta Hanna sambil menjelaskan.
Fa hanya mengangguk..
~*~Hallo semuaaaaaaaaaaaa...... Astaga ini cerita masih awal banget dan udah absurd gini.
btw kritik dan saran ya!!
KAMU SEDANG MEMBACA
BREAKER
Teen FictionTerkadang sayang sama seseorang sulit membedakan antara logika dan hati. Putus ? Menyakitkan bukan Bagaimana kisah antara Hana dan Ray yang hancur setelah tau Ray telah di jodohkan oleh kedua orang tuanya ? Siapakah wanita yang akan menikah dengan...