part 6

81 1 0
                                    

Sudah hampir satu jam setengah prilly menemani kak dimas berkeliling. Diperjalanan prilly banyak bertanya kepada kak dimas gimana bisa bertemu kak ichel, gimana bisa suka sama kak ichel yang sangat cerewet itu, gimana pas jadian sama kak ichel dan banyak lagi pertanyaan yang dilontarkan prilly.

Kini prilly dan kak dimas telah sampai di salah satu mall dijakarta

"Kak kita makan dulu ya, aku lapar banget nih"ucap prilly karna dari tadi perutnya tak henti berkonser

"Ehh iya ,aku juga udah lapar, kita makan dimana?"tanya kak dimas

"Makan di cafe langganan aku aja ya"ucap prilly dibalas anggukan oleh kak dimas

**
prilly dan kak dimas duduk dikursi sudut kanan cafe
"Kak mau pesen apa?"tanya prilly melihat kak dimas yang sedang asik vidcall bersama kak ichel

"Samain aja dek"ucap kk dimas

"Mbak yang biasa 2 ya, kalau gak tau, bilang aja atas nama prilly"ucap prilly dijawab anggukan oleh pelayan

**
Disudut lain ali bingung melihat orang yg ia kenal sedang asik bersenda gurau

Dia siapa,kenapa prilly begitu bahagia bersamanya, apa dia yang tadi pagi ngantarin prilly?.batin ali

"Eh gimana kabar kamu li?"tanya mila

Ali masih diam menatap dua orang disudut kanan cafe. ali lupa bahwa ia sekarang sedang bersama sahabat lama nya

"Eh iya mil, kenapa?"tanya ali yg baru sadar mila menatapnya heran

"Kabar kamu gimana?,tante,om sehat kan?"tanya mila

"Sehat kok, eh kok kevin gak ikut mil"tanya ali mencari keberadaan kevin

"Ohh itu td kevin bilang dia lagi dirumah tantenya, jadi gak bisa ikutan"ucap mila

"Yahh padahal pengen ngumpul kayak dulu deh"ucap ali sedih

"Besok besok kalo kevin gak sibuk,kita ngumpul lagi deh"ucap mila tersenyum

"Eh mil gimana hubungan kamu ama kevin? Ada perubahan?seharusnya sih kalian kasih kabar gembira ke aku"tanya ali semangat

Mila terkekeh geli melihat sahabatnya yg satu ini cerewet+super kepo, tapi bagaimana pun dulu mila sering curhat tentang perasaannya kepada kevin,ya walaupun dulu masih cinta anak kecil, tapi sampai sekarang mila tak berpaling dari kevin

"Kamu makin cerewet ya li, ketularan siapa nih?"ucap mila terkekeh

"Hahahhaa abisnya kamu dah lama gak curhat ke aku, makanya aku cerewet, biasanya kan kamu yg cerewet"ucap ali lalu mengacak rambut mila

"Ihhh ali berantakan tau,kalau kevin tau,dia bakal nerkam kamu"ucap mila kesal

"Ihh takutt"ucap ali ala ala ban+ci

Mereka pun tertawa lepas membuat orang orang di cafe melihat mereka

**Prilly pov

"Ihh kak ichel kalo lagi digodain pipinya langsung merah ihh"ucap prilly yg melihat ichel sedang diganggu teman SMA nya dulu. Kini prilly dan kak dimas sedang vidcall bersama kak ichel

"Iyaa ih, muka kamu kayak kepiting rebus tuh"tambah dimas

Mereka pun terkekeh dan kompak menggoda ichel

"Awas kalian berdua yaa"ancam ichel dibalik vidcall

"Iihhh takut, macan nya mau ngamuk"ucap prilly terbahak bahak

"Hahahaha ampunn deh, aku gak ikutan, takut dimakan macan"ucap dimas mengatur nafasnya td yg sibuk tertawa

"Ihh dimas kamu bukannya bela in aku,malah ikut ketawa"ucap ichel memanyunkan bibirnya

"Jangan manyun manyun, kode dicium tuh"ucap prilly asal, dijawab tatapan tajam oleh kak ichel

"Okelah kalo gitu ak angkat tangan, ak makan dulu ya kak, byee, muachh"ucap prilly lalu menyantap makanannya

Kini kak dimas yg masih asik vidcall dengan kak ichel, prilly masih sibuk dengan makanannya lalu terdengar tawa pengunjung cafe yg tak jauh dari kursinya
Prilly mengedarkan pandangannya, terlihat orang yg sedang asik bergurau lelaki dan perempuan seperti sepasang kekasih. Prilly seperti mengenali lelaki itu, dan yak benar itu lelaki yg dimaksud prilly, dia... Ali

Ngapain dia disini?cewe itu siapa?bahagia sekali dia bersama cewe itu.batin prilly

"Prill abis ini kita kemana?"tanya kak dimas

Prilly masih tak bergeming

"Prill..."panggil kak dimas dengan melambaikan tangannya didepan wajah prilly

"Eh iyaa ka,apa tadi?"tanya prilly tersadar bahwa kak dimas memanggilnya

"Kamu liatin siapa dek?"tanya kak dimas mengikuti arah tatapan prilly

"Ehh ng..gak si..apa sia..pa kok kak"ucap prilly gugup

"Ohh okee,abis ini kita kemana dek?"tanya kak dimas

"Terserah kakak deh"jawab prilly

"Dek kamu ingat gak,5 hari lagi ichel ulang tahun"ucap kak dimas

"Astaga ak sampai lupa ulang tahun kakak sendiri"ucap prilly menepuk jidatnya

"Kamu mau bantuin ak bikin surprise untuk ichel gak?"tanya kak dimas

"Aaaa iyaa ,ak bakal bantuin kakak, udah lama juga ak gk bikin surprise untuk kak ichel"ucap prilly girang

"Okk kalau gitu mulai sekarang kita bikin rencana nya"ucap dimas semangat

Mulailah perbincangan seru mereka berdua. Setelah itu mereka berkeliling mall mencari kebutuhan yg diperlukan. Meskipun 5hari lagi, tapi mereka harus mempersiapkannya dari sekarang, agar surprisenya bagus dan sempurna

"Ehh kak gaun ini bagus deh untuk kak ichel pakai nanti"ucap prilly antusias melihat gaun berwarna pink

"Iya ,ini ukurannya pas sama dia,berarti gaunnya yg ini aja"ucap kak dimas tak kalah antusias

"Okk,mbak gaun yg ini satu ya"ucap dimas kepada spg di butik tersebut

"Prill jaz yg ini bagus gak?maching gak sama baju ichel?"tanya kak dimas menunjukkan jaz hitam kepada prilly

"Bagus kok, wah bakal ada ratu dan raja seharian nih"sindir prilly dibalas senyum cengir oleh kak dimas

"Kamu gak milih gaun juga dek?"tanya kak dimas

"Gaun aku udah banyak kak, nanti aja beli lagi pas tunangan dan nikahan kalian"ucap prilly bahagia

"Yaudah kalo gitu ak mau bayar dulu ya"ucap kak dimas

**Ali pov

Senang bisa tertawa bareng sahabat kecil dulu, setelah makan ali melihat kursi yg diduduki oleh prilly td sudah kosong

Mungkin dia sudah pulang.batin ali

Ali pun kini berkeliling mall bersama mila,menemani mila mencari barang untuk ponakannya

"Eh li, ponakan bagusnya dikasih apa ya, bingung nih"ucap mila yg dari tadi sibuk melihat lihat sekeliling mall

"Umur berapa mil?"tanya ali

"4 tahun li,cowok mah bingung mau dikasih apa"gerutu mila

"Kasih mainan aja mil, cowok mah gemar mainan"ucap ali yg sedari tadi menemani mila melihat lihat

"Bener juga ya,kenapa ak gk kepikiran"ucap mila ,ali yg melihat sikap lola mila menggelengkan kepalanya

"Tuh toko mainan, manatau disitu ada"ucap ali menunjuk sebuah toko mainan lengkap

Biasakan vote&comment

typo bertebaran guys;))

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 27, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Komitmen Yang SalahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang