Kesempurnaan Cinta (Love Both of Them)
#Part 3
"Kyuuuu?" jodha heran ketika jalal berhenti bahkan dengan lekat memandang ke arahnya, jodha pun merasa kikuk di perhatikan orang asing begitu.
"Heeiyyy... " jodha mnjentikkan ibu jari dan jari telunjuknya membentuk suara yang lumayan mengejutkan di depan wajah jalal
"Aa.. Aaaa tidak ada apa-apa" jalal tiba-tiba berlalu meninggalkan jodha yang melongo heran.
Karena tak di tanggapi lagi, jodha pun mencari ruq untuk menanyakan air di kamar mandi kamarnya yang tak berfungsi.
"Ruq.. Ruq" jodha berusaha menanggil ruq sepelan mungkin agar tak menggannggu orang rumah
"Heeeiyyy brisik.. Malam-malam teriak kaya rarzan aja" tiba-tiba jalan keluar dari kamarnya yang kebetulan berada sama di lantai tempat kamar jodha berada
"Aku sedang mencari ruq.. Kamu diamlah" sahut jodha tak lagi menanggapi sikap usil jalal
"Ruq..." jodha kembali berteriak memanggil ruq.
"Heeeihhh sebenarnya ada urusan apa kamu mencari ruq?" tanya jalal yang sedang bersender di depan pintunya
"Air di kamar mandi ku tak berfungsi" sahut jodha tak berniat akrab dengan jalal
"Kenapa justru ruq yang kau panggil, harusnya pak birbal, atau paman tansen yang kau panggil, bukan malah ruq" celetuk jalal
"Bukan urusan mu" jodha pun tambah sewot..
"Ini rumah ku juga Jooooo" jalal lagi-lagi memanjangkan nama panggilan jodha
"Cukup jo saja, jangan panjang-panjang" protes jodha
"Sudahlah aku males" jodha semakin kesal di buatnya ketika menghadapi tingkah usil jalal
"Kau mau kemana?" tanya jalal
"Tadinya aku mau mandi di kamar ruq, tapi sekrang aku malas mandi karena muka mu" ledek jodha
"Cieeee sudah mulai tersihir dengan kegantengan ku nih" geer jalal
"Jangan mimpi!" jodha pun berlalu semakin kesal, namun ternyata jalal mengikuti arah kemana jodha melangkah
"Kalau mau mandi, mandilah di kamar ku, airnya banyak kok, tenang.. Aku gak bakal ngintip" tawar jalal
"Gak usah trimakasih... Bukkk" jodha menutup pintu kamarnya dengan keras.
Kini tertinggal jalal yang masih berdiri memandang pintu yang beberapa detik lalu masih terekam di ingatannya wajah baru jodha.
"Kau sangat unik jodha" bisik jalal sembari tersenyum meninggalkan kamar jodha.
*************
04.00 pagi di kediaman ruq
Rutinitas shubuh di keluarga mereka jika jam seperti itu anggota keluarga sudah harus bangun untuk menyiapkan diri sholat shubuh berjamaah.
"Jodha kamu sudah bangun nak?" sapa gulbadan mengetahui ada jodha di kesibukan dapurnya
"Sudah ma, mana mungkin aku masih molor sementara kalian semua sudah bangun" sahut jodha.
Salima yang baru keluar dari kamar bawahnya kaget melihat sosok wanita asing yang belum pernah dilihat sebelumnya
"Siapa dia bibi gulbadan?" tanya salima heran
"Dia jodha temannya ruq, nak! Mereka berteman sejak masih sekolah dasar, jodha sering ke sini juga.."
KAMU SEDANG MEMBACA
KESEMPURNAAN CINTA (love Both Of Them)
Fanfic*Sebuah kisah tentang perjuangan kakak beradik tentang arti kerasnya kehidupan, Sujamal Praja Mahesha yang harus mengecap pahit manisnya kehidupan di usia dini, cintanya kepada sang adik Jodha Jivanta Cyra membuat bocah 11 tahun tak menghiraukan sak...