Our Love Story

1

Author POV

*Kringggg...

Jam beker sudah berbunyi, tetapi pemuda yang akrab dipanggil kei ini belum juga membuka matanya.
Kei Putra Devanto, putra satu-satunya dari pasangan Kinal Putra Devanto dengan Jessica Veranda. Dia mempunyai satu adik perempuan bernama Divia Putri Devanto, dibandingkan dengan adiknya Kei itu anak yang paling manja kepada ayahnya sedari kecil sementara Viona dia dekat dengan kedua orang tuanya dan bisa dibilang lebih mandiri dari Kei kakaknya.

Tok! Tok! Tok! ( anggap saja suara ketukan pintu )

" babang ! Bangun bang ! Ntar telat katanya hari ini lu kuliah pagi ! Bang bangun ! "

Mendengar teriakan adiknya dari luar kamar, Kei bangun dengan mata yang masih tertutup lalu berjalan untuk membuka pintu kamarnya dengan langkah yang gontai karena masih mengantuk.

" apasih vi? Bicik banget lu pagi-pagi didepan kamar gue " kata kei dengan mata masih tertutup.

" yee cepet mandi sono bang, lu ngga denger noh jam beker lu bunyi mulu. Katanya lu kuliah pagi hari ini gimana sih. Udah sana siap-siap gue tunggu dibawah ngga pake lama loh bang "

Mendengar adiknya pagi-pagi ngoceh didepan kamarnya membuat Kei hanya memasang muka datar.

" udah vi ngomongnya? Ada lagi? Mumpung gue masih disini. Ngga ada ? Yaudah " lalu Kei menutup pintu kamarnya sedikit agak kencang.

" issshh.. dasar babang nyebelin. Untung sayang " Vi pun turun ke lantai bawah.

Didalam kamarnya, Kei siap-siap. Sementara Vi yang sudah siap dari tadi sedang duduk manis diruang tamu sambil mengotak-ngatik gadgetnya.

--------------------------------------------

Perjalanan menuju kampus, didalam mobil yang sangat tenang dan tentram ditemani dengan alunan musik. Sampai dikampus Kei langsung memarkirkan mobilnya, lalu masuk kedalam kampus bersama vi.

" vi, gua langsung masuk aja ya. Takut telat "

" Iya bang "

" nanti kalo lu yang duluan keluar tunggu aja di parkiran "

" iya iya bang "

Kakak beradik ini pun akhirnya berpisah dan menuju ruanganya masing - masing.

*Skip

Kei keluar ruangan kelasnya lebih dulu dibanding Vi, dia memutuskan untuk langsung menuju parkiran dan menunggu Vi, lalu Kei duduk di cap mobilnya. Tiba-tiba ponsel Kei bergetar dia melihat nama yang tertera dilayar handphonenya tertulis nama " Ayah " Kei dengan segera mengangkat telfon dari sang ayah.

" halo ayah.. ada apa telfon Kei? "

" halo nak, ayah ingin memberitahu kamu bawa shania untuk makan malam bersama malam ini. Oh iya, kasih tau adikmu juga untuk membawa boby. Ayah ingin berbicara dengan kalian ber-4 "

" loh.. kok dadakan banget. Emang ada apa ayah? Kayaknya serius banget "

" sudah jangan banyak tanya, lakukan saja perintah ayah "

" baik ayah " Kei pun menutup panggilan.

Setelah mendapat panggilan serta perintah dari sang ayah, Kei langsung mengirim pesan kepada Shania.

" From : Kei
To : My Shanshines

Selamat sore my shanshines :* kuliahnya udah selesai? Kalo udah aku jemput yah. Kita diajak ayah makan malem bareng malam ini, katanya dia mau ngomong sesuatu "