My Vheer

3

📱+6287652+++++++

"Ini nomer siapa?" Tanya iki (sambil menaruh piring nasi nya itu)

Tanpa berfikir panjang iki langsung mengangkat telfonnya, dan berbicara

"Hallo ini siapa?" Tanya iki
"Cie diangkat" jawab cowo dalam telfon
"Ini siapa sih! "Tanya iki lagi
"Eh udah dulu ya gw mau main bye" jelas cowo dalam telfon

Telfon pun langsung dimatiikan tanpa bicara lagi, iki mengambil nasinya dan lalu makan sambil memikirkan dan menebak siapa orang yang tadi menelfonnya tadi.

"Itu tadi siapa ya? kok suaranya kaya vheer? Tapi nggak mungkin! Dia kapat nomer gw dari mana?" Lamun iki sambil menyuapi nasinya

Sangking terlalu memikirkan orang di telfon sampai-sampai nasi yang ada disendoknya menusuk matanya, nasi yang ada piringnya ikut terjatuh karena kaget.

"Ya ampun tolol banget sih!" Teriak iki

Ibunya pun menyauti perkataannya

"Siapa yang bodoh ki?" Tanya mama iki
"Ini mah nasi iki tumpah di kasur" jawab iki (sambil berjalan membuka pintu)
"Ya udah nanti mama ganti seprainya kamu duduk di bawah aja dulu yah sekalian temenin ayah kamu nonton tv" suruh mama iki
"Eh iki ke kamar kamu aja mah ya?" Tawar iki
"Ya udah terserah kamu, sendok lagi nasinya biar kamu makan, nanti tempat tidurnya biar mama yang bersihkan" suruh mama iki lagi

Tanpa menjawab pertanyaan mama gw langsung masuk kamar untuk mengambil handphone dan carger gw, dan berjalan menuju kamar tamu.

"Muda-mudahan kamar tamu bersih" seru iki didalam hati

Iki pun berjalan dan masih ke dalam kamar tamu, setelah sampai iki berbaring diatas tempat, sambil melamun dan ingin mencoba ab menelfon balik orang yang suaranya mirip dengan vheer.

"Ya ampun ini siapa? Gw telfon balik nggak yah?" Lamun iki

Sangking terlalu memikirkannya iki pun tertidur di dalam kamar. Saat iki tertidur diluar kamar saat berisik

***diluar kamar tamu***

" ya ampun yah berantakan banget sih" ibu
"Ahh berisik jadi istri banyak omong!" Teriak ayah iki(sambil melempar tas kerja)
"Aw!" Teriak mama iki terkena lemparan tas
"Aduh kepalaku berdarah" geram mama iki

Sambil kesakitan mama berjalan menuju dapur untuk mengambil peralatan P3K dan mengobati luka dikepala yang sudah bercocor darah.

Iki pun terbangun dari tidur nyenyak nya, iki bangun untuk mengecek handphonenya

"Jam berapa sekarang" iki (sambil berkedip-kedip karena kesilauan)

Saat iki melihat handphone ada 2panggilan tak terjawab dan 1sms dari nomer yang tak dikenal tadi

"Hah?" Kaget ini setelah melihat sms itu

Lebih kagetnya lagi iki melihat di paling bawah pesan ada tulisan vheer

Isi sms: hy cantik, kok telfonku tidak dianggat?, kamu lagi tidur siang yah, hhmm jangan lupa sama pr matimatikanya nanti gw liat besok di sekolah. -vheer

"Loh kok? Jadi ini nomernya vheer? Telfon balik ah... eh tapi nanti kesenangan lagi gw telfon, mau minum ah" geram iki

Saat sampainya di tangga iki terkager melihat rumahnya yang berantakan dan dengan otomatis iki berteriak memanggil mamanya

"Mahhhh! Mamaaaaa! Maaahhh! Mamaaaaahhh!" Teriak iki

Iki pun berlari ke kamar mamahnya

"Mah masa rumah berantakan" teriak iki(sambil membuka pintu kamar mama)

Ternyata hanya melihat ayahnya yang berbaring tidur diatas kasur, iki pun langsung menurup pintu dan kembali berteriak.

"Mahhhh!! Mamahhhh! Mamah dimana?!" Teriak iki lagi
"Mamah di dapur ki" jawab mamah iki

Iki langsung berlari menuju dapur dan memberi tahu kepada mamanya kalau rumah sangat berantakan.

"Mah, masa di ruang tamu sangat berantakan apakah ada orangbyang datang ke rumah kita?" Tanya iki (sambil menunduk)

Dan iki pun terdiam saat melihat mamahnya yang terluka

"Mah? Mama kenapa? Kok bisa? Sama siapa? Mamah kenapa? Ada rampok di rumah kita?" Tanya iki (nada ketakutan)
"Mama gpp, kamu udah belajar?" Tanya mama
"Serius mah mama gpp?" Tanya iki( semakin ketakutan)
"Gpp sayang, mama kejedot" jawab mama
"Beneran sini aku obatin ya mah" iki
"Tidak usah nak kamu belajar aja" jawab mama
"Kamu ada pr nggak?" Tanya mama
"Ada mah aku dapet pr mtk banyak tau" jawab iki (nada senang)
"Ya udah kamu kerjain pr kamu dulu yah" jawab mama (sambil mengobati lukanya)

Tanpa iki melakukan apapun iki langsung berjalan menuju kamar dan lagi-lagi ada sms dari vheer cowo nggak jelas itu

"Ya ampun dia sms gw apa lagi coba ganggu aja" geram iki (sambil membuka sms vheer)

Sambil membuka sms iki merasa kesal dan heran karena melihat sms dari vheer

Isi sms: sore cantik klo udah bangun telfon ya -vheer

"Sms apa ini? Cowo nggak jelas" geram iki ( sambil membaring handphone ke atas kasur)

Setelah melihat handphone nya gelap, iki pun meninggal kan kamar dan memasuki kamarnya ingin bergegas mandi dan makan malam,

"Mah nanti malem kita makan pakai apa?" Tanya iki (sambil berjalan menuju kamar)
"Beli diluar aja ya sayang mama tidak masak hari ini" jawab mama iki( teriak dari ruang tv)
"Oke" balas iki (dan menengok)

Ini pun keget dan langsung menengok ke depan kamar mamanya karena ayahnya berteriak kencang

"Dasar anak tidak berguna, hanya makan saja kerjaannya!!" Teriak keras sang ayah

Tanpa menghiraukan perkataan ayahnya iki langsung memasuki kamar dan bergegas mandi,

***setelah mandi***

Setelah mandi dan memakai pakaian iki mengingat pr mtknya

"Ohh iya PEKERJAAN Rumah gw" geram iki

Iki pun langsung membuka tasnya dan mengeluarkan buku mtknya, tetapi saat iki membuka buku matematika ada surat didalam situ, seketika iki langsung membuka suratnya dan membacanya.

"Ya ampun cowo itu maunya apa??" Geram kesal iki

Sebelum mengerjakan pr matematika nya iki berlari ke dalam kamar tamu untuk mengambil handphone nya dan bergegas menelfon vheer

📱📢 tut......tut......tut.....

"Hallo" vheer
"Mau lu apa? Hah?" Teriak iki
"Makasih cantik" jawab vheer (sambil tertawa)

Tanpa berbicara apa pun iki langsung mematikan handphonenya dan juga mematikan ponselnya, bergegas mengerjakan pr mtk itu. Saat membuka buku

"Nak Nasinya udah datang" teriak mama
"Iya mah aku kebawah" jawab iki (teriak juga)
"Dasar cowo taj berguna karena dia aku kehabisan waktu selama 30menit untuk mengerjakan pr ku" geram iki(sambil berjalan keluar)

Iki pun berlari menghampiri mamanya dan bertanya

"Mah kita makan apa malam ini?" Tanya iki
"Kita makan nasi goreng aja ya, mama lagi nggak ada uang, ya sayang" jawab mama iki
"Oke mah" jawab iki (sambil mencium pipi mama)
"Ayo makan"ajak mama

Tanpa menjawab iki langsung membawa makanannya dan memakan di depan televisi, mama pun menghampiri iki dan bertanya-tanya tentang semuanya

"Nak gimana sekolah baru mu?" Tanya mama
"Ya nggak gimana-gimana" jawab iki
"Kamu dapat teman?" Tanya mama
"Gak" jawab iki
..................
Pembicaraan itu pun terus berlanjut sampai larut malam dan sehingga iki tertidur di pelukan mamanya, mama iki pun ikut tertidur karna kecapaian menghadapi semuanya.

********KEESOKAN HARINYA*********

Baca cerita aku selanjutnya ya...  jangan lupa vote dan vomentar yah....

Terima kasih yang sudah memberi sarannya atau kritiknya itu sangat bermanfaat 👍