Chapter 4

1.1K 138 18
                                    

***

Amber dan Krystal duduk saling berhadapan, keduanya terlihat sama sama canggung, sambil sesekali meneguk minumannya. Tidak ada pembicaraan sama sekali, kemudian Krystal mengamati Amber
"Sial..! kenapa jadi gugup begini" pikir Krystal

"Soojung si..” ucap Amber sambil mengibaskan tangannya di depan wajah Krystal

Krystal masih sibuk dengan pikirannya

"Soojung si.." sahut amber lagi

"Ne.. ada apa" sahut Soojung kaget

"Kenapa melamun ? apa ada masalah ?"

"ani.." sahut Soojung tersenyum setelah berhasil menguasai pikirannya

Mereka pun mulai asik mengobrol, mengilangkan rasa canggung di antara mereka. Soojung sangat pandai mengimbangi Amber yang sedikit pendiam. Amber merasakan ponselnya bergetar di saku celananya kemudian merogohnya. Amber mengehela nafas setelah mengetahui siapa yang menelfonnya

"Kenapa lagi dengan anak ini ?" pikir Amber

"wae...?"

....

"Mwo.. apa yang kau lakukan disitu ?"

Tuutt..tuutt

"Aishh.. anak ini" sahut amber panik

Soojung menatap Amber heran, saat hendak menanyakannya Amber sudah beranjak pergi. "kenapa dengan dia, kenapa wajahnya panik seperti itu? Apa barusan pacarnya yang menelfon” pikir Krystal dia bahkan tanpa pamit

Amber turun dari mobilnya dan berlari menghampiri Hearin "apa yang kau lakukan dsini ?"

Saat mengetahui siapa yang datang Hearin langsung berlari  memeluk Amber "aku salah naik bus, aku takut" sahut Hearin dengan suara bergetar

Amber merasakan pelukan Hearin sangat erat dia benar benar ketakutan

"Ne.. ada aku disini tidak usah takut, kajja kita pulang" Amber mengusap punggung Hearin

Hearin hanya mengangguk

***

Soojung sedang bermalas malasan di kamarnya, hari ini hari libur entah kenapa dia enggan keluar bahkan sekedar keluar dari kamarnya.

Ting tong

"aku bahkan tidak ingin di ganggu siapapun" sahut Soojung menarik selimutnya

Namun bel terus berbunyi, dengan malas Soojung bangkit berjalan dan membukakan pintu

"wae ?" sahut Soojung datar

"aku benar-benar bosan dirumah" ucap Sulli sambil berlalu masuk dan merebahkan tubuhnya di sofa

"kemana Minho ?"

"dia pergi bersama amber"

Begitu mendengar nama Amber, Soojung langsung teringat kejadian kemarin dia sangat penasaran, kemudian menyusul Sulli duduk

"Sulli ah.. apa Amber sudah punya pacar"

Sulli mengernyitkan dahi "kenapa kau tertarik padanya, aku bahkan tidak setuju kau dekat dengan Amber"

"memangnya kenapa ? seburuk itukah aku"

"aku hanya kasihan, Amber oppa orang yang sangat baik, dia bahkan sangat polos. Bagaimana bisa orang polos seperti dia dekat dengan mu" sahut Suli

Soojung terkekeh "apa kau mengenalnya dekat ?"

"Tidak.. aku hanya mendengar cerita Minho oppa”

"Berikan aku no hp ny" soojung tersenyum menghadap sulli

Soojung berbaring dikamarnya dia memikirkan ucapan sulli tadi pagi. Amber sangat polos, dia bahkan belum pernah berpacaran dan juga sudah mapan, dia tampan, cool. Soojung tersenyum sendiri

"aku harus mendapatkannya" pikir Soojung yakin

Drrtt

Soojung mengambil Hp nya dan membukanya satu pesan dari jisoo

'Soojung ah.. kau baik-baik saja ? Kenapa tidak menghubungi oppa ?'

Soojong menatap ponselnya enggan lalu menaruhnya lagi

Drrttt

'Oppa barusan transfer uang, apa sudah kau cek ?'

Soojung tersenyum membacanya kemudian membalasnya

'ne oppa besok aku cek, maaf tidak menghubungi mu banyak tugas di kampus'

"Kau harus membayarnya untuk satu kali sms"  acap soojung  menarik selimutnya

***

Amber masih sibuk dengan laptopnya pekerjaannya benar-benar menyita waktunya ditambah lagi pembuatan resort yang akan segera dimulai otomatis desain yang dia garap harus secepatnya selesai. Amber merasakan badannya benar benar lelah sejak tadi pagi hingga malam dia tidak sedikitpun beranjak dari laptopnya dia bahkan sampai lupa perutnya yang minta untuk di isi

Drrtt

Amber mengambil ponselnya dan membuka pesan yang dia terima dari 'no tidak dikenal'

'Amber'

Amber mengernyitkan dahi bingung lalu jari jarinya mengetik sesuatu

'Ini siapa?'

'Aku Jung Soojung, apa kau lupa ?'

Amber kaget,, astaga wanita ini yang dia temui tempo hari di mall, kemudian di lobby appartemennya, lalu di ulang tahun minho. Amber teringat note kecil yang tidak sengaja Soojung jatuhkan, Amber ragu untuk membukanya tapi kemudian dengan rasa penasarannya dia mulai membuka dan  membaca halaman per halaman ....

Amber mengetikkan sesuatu diponselnya dan membalas pesan soojung yang tadi tertunda, mereka saling membalas pesan hingga larut malam dan sampai mereka tertidur.


Love or Money ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang