A PROMISE PART 3

54 6 6
                                    

"shasa gue gak nyangka kita udah pada SMA dan ini hari pertama kita masuk sekolah". kata risma hebo

"iya ya risma, gue udah pake seragam putih abu - abu aja".

"dan mendapat gebetan baru", ucap risma sambil nyegir.

"ye, lu tu ya kalo pemain tetap pemain hilangin dong sikap playgirl lo, sudah SMA juga". kataku malas sambil memutar bola mata.

"Eh. By the way cowok yang tiba - tiba datang di kantin tadi siapanya ?". Kataku penasaran

"Hello shasa. Emang pas MOS lo kemana aja ? Cowok yang tadi itu kakak kelas kita terus dia itu ketua basket sama cowok yang paling populer di sekolah kita ini". Kata risma pura - pura kesal.

"Ye maaf, lupa gue ris". Kataku sambil nyegir

"pagi anak - anak ", ucap seorang perempuan yang ternyata sudah berdiri di depan kelas.

"pagi juga ibu". kataku dan teman- teman kelas.

" disini ibu adalah wali kelas kalian dan nama ibu adalah ibu angelina destine kalian bisa panggil saya dengan ibu angel. dan ibu disini sampai dengan jam keempat, dan kita mulai dengan sesi perkenalan sesudah itu kita akan memilih pemimpin kelas atau ketua kelas beserta sekertaris dan bendaharanya". kata perempuan itu yang ternyata wali kelas kami

#

"akhirnya bel istirahat juga". kata risma kegirangan

"baiklah anak - anak pertemuan kita untuk hari ini sudah selesai dan untuk ketua kelas harap ikut dengan ibu ke ruang guru". kata bu guru

"shasa ayo ke kantin". kata risma

"lo duluan aja ya gue mau keperpustakaan mau minjam buku".

"eh tunggu!", tiba - tiba ada yang menghalagi jalan mereka berdua

"untuk tadi di kantin makasih banget. Kenalin nama gue keysa kristiana panggil gue key aja". ternyata yang menghalagi jalan, cewek yang kena bully tadi. make up yang ada di muka key pasti sudah dibersihkan soalnya pas dia kena bully dan nangis tadi make upnya udah luntur dan mukanya sudah penuh dengan tinta maskara.

"sama - sama, gue keysa debora panggil gue shasa aja". kata ku lalu mereka berdua saling berjabat tangan tanda untuk memulai sebuah perkenalan

"dan gue kharisma grasela panggil gue risma". Kata risma menimpali lalu mereka berdua saling berjabat tangan

"oh iya, kenalin ini sepupu gue namanya novita adelia". kata key memperkenalkan temannya

"untuk tanda terima kasih gue, maunya gue traktir ?". kata key memohon

"ya udah ayo kita ke kantin keburu bel masuk lagi". kata ku dan mereka berjalan bersama - sama menuju ke kantin

"di dekat tembok itu aja kita duduk". kata vita menunjuk meja yang kosong di dekat tembok

"bdw, kok tadi lo berani banget melawan kakak kelas yang gebully keysa ?". kata vita ingin tau

"biasa aja vit. lagian gue gak bisa diam aja kalo ada orang yang kena bully gara - gara kakak kelas yang gak tau diri". kata ku cuek

"La emang lo gak takut. Pasti lo juga bakalan  kena bulan - bulanan kakak kelas tadi. Mana dia juga berkuasa di skolah kita". Kata key takut

"Hahaha" aku hanya tertawa saja

" beneran aku bakalan jadi bulan - bulanan sepupu aku sendiri mau cari mati dianya" kataku dalam hati

"Kok tiba - tiba kantin jadi sepi si, tadi bukannya rame banget". Kataku heran

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 01, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

A PROMISETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang