Invasion From USSR

After Fall of Berlin And Central Europe

Eropa sudah tidak tersisa lagi hanya tinggal Eropa Barat dan Utara, Eropa Utara memilih netral dari pada kena "amuk" Uni Soviet dan NEC. Seluruh Jerman telah jatuh pada bulan April setelah pertempuran yang panjang, Amerika Sudah mendaratkan 1:2 dari seluruh pasukannya di Perancis dan Inggris untuk memukul mundur Uni Soviet.

Juni 2023, Soviet mendapatkan serangan balasan dari Uni Eropa dan Amerika maka mundurlah Uni Soviet dari kota Bassel hingga kembali ke Jerman, bahkan tersudut karena juga diserang oleh Italia. Soviet baru berani melalukan Offensive maju setelah bantuan dari divisi keempat Rumania-ukraina dan kelima Uni Soviet yang datang dari selatan Eropa yang mengempur Italia dari selatan Eropa di Laut Tengah.

Italia serentak menarik diri dari pertempuran Eropa Tengah karena negaranya sendiri diserang, Spanyol dan portugal datang menyerang melalui Laut Tengah membuat armada Laut Soviet memberikan serangan balasan terhadapnya.

NEC menyebarkan propaganda diinternet agar melunturkan moral para penduduk di Eropa Barat sehingga di Italia terjadi pemberontakan sayap kiri yang mendukung Uni Soviet hingga pecah lah perang saudara Italia.
Uni Soviet mendukung pemerintahan sayap Kiri pimpinan Kortez La Da Vaso
Perang itu dimenangkan oleh sayap kiri sehingga Italia menjadi simpatisan Uni Soviet dan membantunya dalam berperang melawan Spanyol dan Portugal.

Pada Agustus 2023 setelah perang saudara Italia proyek senjata biologi NEC telah selesai yang diberi nama VVV, pada uji cobanya virus ini dibawa ke Korea selatan yang saat itu berperang dengan divisi Kortu ke kota kecil bernana Ci Soon yang menebabkan seluruh penduduk kota itu tewas seketika dalam waktu 4 jam saja. Kemudian Senjata VVV digunakan untuk menyerang Amsterdam alhasil pusat pemerintahan Belanda mati total. Hingga penduduk Belanda mulai meninggalkan belanda saat serangan dari divisi 1 Uni Soviet.

Denmark menyerah tanpa perlawanan pada September 2023 yang membuat kedudukan Uni Soviet menjadi Semakin kuat di Eropa.

Serangan ke Perancis terbuka lebar pasukan Uni Soviet berbongong-bongong bergerak menuju Paris...... begitu pula Rumania, pasukan gabungan Uni Eropa dan NATO siap menghadang dengan rasa gemetar, pertempuran itu tidak terelakkan pertempuran sangat sengit bahkan sebuah kolam es pada saat musim dingin berubah menjadi merah karena darah segar, pertempuran perancis sangat melelahkan pagi kedua pihak karena mereka salim memukul mundur bahkan dalam satu hari saja hanya dapat memukul mundur 1-2 km saja terlebih suhu yang dingin.

Pertempuran ini berlangsung sampai Januari 2024 dengan hasil imbang antar kedua pihak, Uni Soviet mulai frustasi karena hal tersebut, hingga meminta bantuan ke India dan Tiongkok, Tiongkok berhasil menguasai taiwan dan jepang mulai mengirimkan pasukan ke Eropa dan Amerika Utara

Pasukan Tiongkok mulai mendaratkan pasukannya diItalia dan Spanyol yang dalam tahap perebutan....