Chapter 5

16 4 0
                                    

"Hahahahaha ayooo kejar aku, Thea! Tangkap aku kalo bisa wleee" Dave berlari cepat mengitari sebuah kolam ikan disertai aku yang tengah mengejarnya.

"Tunggu dulu Dave, aku capek" ujarku dan Aku langsung duduk di pinggir kolam.

"Ahh kamu payah ahh" ledeknya sembari ikut duduk di sebelahku.

Kami sibuk menatap ke arah kolam, terlihat banyak ikan koi yang sedang berenang-renang mengitari kolam itu.

"Aku mau ikan itu, Dave" ucapku.

" oh Thea mau? Sini ayu Dave ambilin" tanpa aba-aba Dave pun langsung menyeburkan diri ke kolam.

"Ehh kok kamu nyebur sih Dave? Aku mau ikut juga" aku pun memutuskan untuk ikut menangkap ikan di kolam.

"Dave cari ke sana, aku cari kesini ya"

"Oke Thea"

Kami berjalan ke arah yang berlawanan sambil menodongkan tangan agar dapat menangkap ikan.

"Ituu Dave ikannya.. ayo kita tangkep"

"Ikannya ke tengah, Thea. Ayo kita kepung"

"Satu.. dua.. tiga.."

HAP..

Tangan kami bertemu, kami saling berpegangan tangan guna menangkap seekor ikan dan Kami pun berhasil.

"Wahhh.. kita berhasil ya, Thea!! Ini buat kamu"

"Iya, Dave. Ayo taruh di aquarium"

Dave pun meletakkan ikan koi yang cantik itu ke dalam aquarium yang ku bawa.

"Wah lucunya.. ikan ini" seruku senang.

"Mau kamu beri nama apa ikan itu, Thea?"

"Ikannya akan ku beri nama Rave"

"Wahh.. aku suka nama itu. Artinya Theda itu apa, Thea?"

"Artinya Thera dan Dave".

***

Dave? Itu kau?

Pria itu berjalan ke tengah kolam sambil menodongkan tangannya. Ia nampak sibuk menghadang ikan yang berenang disekitarnya.

Aku terdiam. Tubuhku kaku. Dave? Itu kamu kan? Aku yakin itu kamu. Tanpa sadar air mataku menetes.

"Hei!! Kenapa kau diam? Ayo cepat tangkap bodoh!" ujarnya menoleh pada ku setelah itu kembali sibuk menangkap ikan.

"Woyyyy Riky! Ngapain kamu disitu?!" Seru Alex heran namun Riky tetap sibuk menghadang ikan dan tidak menghiraukan kicauan Alex.

Ia pun menoleh dengan wajah kesalnya dan melotot ke arahku.

"Apa?" Tanya ku bingung.

"Cepat tangkap! Sampai kapan kau akan memandangiku, bodoh!?" Ujarnya.

Dia kasar. Kata-katanya sangat kasar. Dave tidak mungkin berkata sekasar itu padaku. Ya, dia bukan Dave.

"Baa.. baiklahh" aku pun menghadangkan tanganku ke arah yang sama dengannya.

"Heh?! Kau ini ingin menangkap ikan atau ingin menangkap ku sih?" Tanyanya bingung.

"Ehh??" Aku sangat bingung, refleks saja aku mengikutinya.

"Sudah cepat! Aku ke arah sini, kau ke arah sana!" Sambungnya sedangkan aku hanya mengangguk paham.

Is That YOU?  [My First Love]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang