Bagaimana jika dua biang onar di Raffles International High, sekolah yang notabene-nya paling elit seantero Jakarta, terpaksa harus menikah karena 'kecelakaan' yang tak terduga?
[ cover by @hellamer ]
Raffles International High adalah salah satu sekolah menengah atas paling prestise di Jakarta, yang namanya diambil dari nama belakang salah satu penjajah asal Inggris, Thomas Stamford Raffles, karena sekolah ini memang berbasis internasional—yang kalau kau jalan di koridornya yang terbuat dari marmer itu maka kau akan mencium aroma parfum-parfum paling mahal yang bahkan nama brand-nya saja tidak bisa kau lafalkan dengan baik! Dan layaknya sekolah pada umumnya, Raffles International High juga tidak luput dari drama. Ada Queen Bee, sekelompok cewek-cewek yang lebih cepat mengaplikasikan lip cream matte pada bibirnya ketimbang mengerjakan soal Sejarah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Temui Kenzo Maximillian, cowok populer nomor satu di Raffles International High yang mendapat julukan 'Raja Biang Onar'. Tidak ada satupun orang yang berani dengannya, karena sedikit saja berbuat kesalahan maka orang itu akan terkena 'masalah'. Ketampanan dan kemaskulinannya membuat semua cewek-cewek jatuh hati dengannya dan mau-mau saja menemaninya atau bahkan hanya menjadi one night stand-an nya! Hanya ada satu cewek yang tidak pernah—dan tidak sudi—ia taklukan; Kezia Nathalie.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Temui Kezia Nathalie, cewek yang dikenal sebagai biang onar seantero Raffles International High dan sering disandingkan dengan Kenzo sebagai 'Ratu Biang Onar'. Kehidupannya bisa dibilang sempurna—setidaknya itu yang ia perlihatkan pada dunia luar—dan tidak ada satupun murid di sekolahnya yang tidak kenal dengannya. Selain populer, ia juga terkenal akan spesialisasinya dalam membuat cewek-cewek menangis akibat kebengisannya dan keangkuhannya, ia seolah-olah selalu menemukan cara dan omongan yang dapat menyakiti hati cewek-cewek—entah itu mengomentari barang branded milik mereka yang terlihat seperti KW, shades lipstick yang tidak cocok dengan wajah mereka, pokoknya apapun akan bisa ia jadikan sebagai senjata! Tapi jangan salah, seorang Kezia tidak sudi berteman dengan cewek-cewek palsu yang menjuluki dirinya sebagai 'Queen Bee' (dan p.s: baginya nama itu terdengar norak).
Jangan tanya kenapa pihak sekolah tidak berani mengeluarkannya—dan malah mengeluarkan orang-orang yang punya masalah dengannya—karena orangtuanya adalah salah satu donatur paling besar di Raffles International High. Ia bisa mendapatkan apa saja dengan mudah dan melakukan apa saja tanpa perlu berpikir panjang. Money talks.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selamat datang di Raffles International High; di mana semua orang mendambakan drama dan barang branded yang ketahuan palsu milik salah satu muridnya menjadi topik utama ketimbang Matematika!
