Tukang sate itupun bercerita
"Kang" dulu sekali pada jaman Belanda rumah itu pernah ditinggali oleh sepasang suami istri,mereka terkenal baik dan ramah bang,tapi sayang,mereka tak punya anak."Jadi apa yang seramnya?" tanya pak manto..
Pada saat usia istri Belanda itu 45 tahun dia hamil kang,tapi anak mereka lahir dengan keadaan tidak normal,engkong saya bilang anaknya autis,dia kerap melakukan hal hal aneh bang.
So?? Tanya panjul
So? Maaf dek akang tukang sate bukan bakso ucap pak manto dengan polos
So..itu artinya jadi apa,masa akang sate itu aja gak tau
Oohh maaf dek,saya gak pinter bahasa Inggris.ngemeng ngemeng adek jago bahasa Inggris,siapa guru nya?
Ohh kalau aku diajarin ama MS Ellen Baker.
Ooh yang cantik blonde rambutnya itu yaa..
Udah lama mang,lanjut ceritanya..
"Oh ya sorry dek,jadi gini,keseraman rumah itu muncul waktu sang anak berusia 12 tahun,ia menghilang beberapa hari,orang tuanya sudah mencari nya kemana mana,namun ia tak ditemukan,namun stelah 3 hari,tepatnya malam jumat,sang anak kembali dengan baju berlumuran darah dan membawa boneka.
"Hah boneka?"
Ya boneka,boneka itu merupakan satu satunya sahabat sang anak,ia konon kerap dijumpai sedang berbicara dengan Boneka itu.
"Emang bonekanya gimana?" tanya pak manto
Akang sate itu langsung mengajak pak manto dan keluarganya beserta Bagogo untuk,pindah lokasi bicara
"Sebaiknya kita berbincang di rumah saya saja"......