FAKE NERD 2 # 19

29.2K 1.8K 64
                                    

Hay hay

Buat yang ngeh sama part kemarin seharusnya kalian juga bersedih,why? Ingat kata kata terakhir bang derian, "cinta tak selamanya harus memiliki" bisa aja kan endingnya mendadak akhirnya aku ubah,atau pas tengah tengah ini aku bikin salah satu pemainnya mati.

Wkwkwkwk kejam emang,tp ya begitulah,mangkanya aku mau bilang kalo  masih belum tau ini happy ending atau sad ending akhirnya. Siapa yang tau kan? Ya hanya aku dan tuhan untuk saat ini wkwkwkwk

Sudah lah intinya kasih vote and comment ya

Makasih

Happy reading guys

●●●●●●●●

ALEXA POV

"Lo tadi kenapa kayak abis nangis gitu?" Tanya deravris ke padaku. Pelajaran telah berakhir dan kami masih berada di dalam kelas. "Jadi gini ---" mengalirlah semua cerita ,mereka tampak shok dan mengangguk ngangguk

"Bener kan dugaan gue ,cuman bener kata ka derano cinta ga selamanya harus memiliki,tapi sedih ceditanya ka derian" ucap mereka mengomentari

Memang benar kalo kisah cinta nya ka derian sedih,akupun sangat merasa tak enak karena kebaikannya,namun aku juga tak mungkin memaksakan hatiku dan berunjung sakit hati diantara kami berdua pada akhirnya. Aku bersyukur karna ka derian bukan seperti pria pria psikopat yang selalu mengejar ngejar ku.

"Udah xa,intinya lo harus fokus untuk kedepan dan kisah lo sama ntah siapa itu " ucap harecca. "Iya bener" balasku.

"Yaudah guys kita cabut yuuk,xa nanti malem kita mau kemansion lo,jangan kelayapan lo" ucap deravris mengingatkanku,akupun tertawa dan menggeplak kepalanya . "Iya iya,lagian kapan gue pernah kelayapan?pastikan kalo gue keluar ya ama lo pada atau urusan" ucap ku kemudian kami berjalan ke arah parkiran sambil mengobrol dan bercanda.

"Alexa,lo sama gue ya" ucap seseorang yang bersender di mobilnya yang terparkir disamping mobilku. "Eh rano,ehm tapi mobil gue gimana?"tanyaku sedikit gugup,entahlah namun aku merasa sangat gugup bila didekatnya.


"Dianter sama bodyguard gua xa,tenang aja,yaudah yuk" ucap derano sambil menarik tanganku membuatku kaget dan hey pipiku memanas.ugh memalukan.

"Eh kembaran tunggu dulu" ucap deravris menghentikan langkah derano yang sedang membuka kan pintu mobil untukku. "Lo jangan bawa alexa kemana mana soalnya gua ada urusan ama dia nanti malem" ucap deravris kemudian di balas anggukan oleh derano,aku masuk kedalam mobil dan dia menutup pintu ku dan berputar untuk duduk di kemudi.

"Lo kenapa nangis tadi?" Ucap derano sambil menatap ku lembut.aarrgghh meleleh ni gue. "Eng- itu- gapapa ko"
Sialan gue jadi gugup.

"Gausah boong lex,yaudah kalo ga mau cerita sekarang" ucapnya sambil tersenyum manis dan mencubit pipiku. "Aww sakit bego" ucap ku sebal , namun dia hanya tertawa gaje.

Jantung ku berdetak lebih cepat.selalu begini kalo di dekat derano. Gua ga bisa kayak gini,gua harus arrgghh entahlah gue pusing. Kamipun tiba di mansion ku.

"Lo mau mampir dulu ga?"tanya ku,"nanti malem aja lex,sekarang gua ada janji sama yang lain juga.lo langsung istirahat aja ya,gue cabut dulu" ucap nya sambil tersenyum,aku pun mengangguk dan tersenyum kemudian keluar dari mobilnya.

Aku masuk ke dalam mansion dengan perasaan campur aduk.antara senang,khawatir,takut dan berbagai macam lainnya. Derano. Perasaan gue masih sama sama kayak yang dulu. Tapi semuanya terasa sulit dan berat untuk  berdekatan dengannya.

FAKE NERD 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang