Sambil membawa secangkir coklat panas aku berjalan menuju balkon dan duduk dengan santai sambil melihat pemandangan .
Tidak tau kenapa aku tiba tiba memikirkan harry"Dimana dia? Apa dia baik-baik saja?" gumamku
"Siapa yang kau khawatirkan" suara itu seketika membuatku terkejut
"Huhh louis, kau mengagetkanku saja" aku memukul lengannya
"Aku tidak mengagetkanmu, aku hanya bertanya siapa yang kau khawatirkan" ucapnya sambil terkekeh melihatku
"Tidak ada" aku memalingkan wajahku sambil menyesap coklat panasku
"Aku tau, pasti harry" dia menatapku
"B-bukaan dasar sok tau" aku menjulurkan lidahku kepadanya
"Mana mom dan dad?" tanyanya, syukurlah dia mengalihkan pembicaraan
"Mereka sedang ada urusan" jawabku, lalu memutar bola mataku dengan malas
"Kau sudah selesai dengan urusanmu?" tanyaku
Louis hanya meangguk pelan
"Yeahh"Huaaa .. Aku menutup mulutku dengan tangan aku sudah mengantuk dan kembali ke kamarku, louis sudah pergi duluan ke kamarnya tadi.
*
Setelah selesai mandi aku membuatkan sarapan untuk louis di dapur
"Sedang membuat apa?" aku mendengar suara louis setelah dia keluar dari kamar mandi
"Sarapan" balasku
"Apa kau bisa memasak?" ucapnya dengan nada yang meremehkan
"Tentu saja bisa aku bukan anak kecil lagi lou!" aku menatapnya dengan malas
"Benarkah" dia terkekeh lalu mencubit pipiku
"Sudahh sana pakai bajumu" perintahku
"Okayy"
Cuup ..
Dia mencium pipiku lalu pergi meninggalkan ku yang masih blushing oleh perbuatan nya, huhh..
Evelyn ingat dia itu kakakmu, batinkuHaha aku tertawa sendiri setelah itu.
"ini sangat lezat El, darimana kau belajar memasak" tanya louis terkagum kagum
"Aku mempelajarinya secara otodidak" jawabku dengan penuh percaya diri
"Hahahahaha.. Uhukkk!!"
Louis tertawa dengan kencangnya saat mendengar jawabanku, apa itu salah? Aku mempelajarinya sendiri aku menjawab dengan apa adanya bukan?
"Kau ini, aku serius!" ucapku dengan nada yang sangat kesal
Knock .. Knockk ..
Aku diam saja saat mendengar ada yang mengetuk pintu itu karena aku kesal dengan louis, dia menatapku tapi aku mengabaikannya, akhirnya dia yang berdiri untuk membukakan pintu.
Selesai makan aku membereskan semuanya, lalu aku pergi ke kamar ku untuk mengambil aerphone ku untuk mendengarkan musik karena aku sedang bad mood.
Siapa yang sedang bersama louis? Aku menatapnya dari kejauhan
Rambutnya keriting? Apakah itu harry? Kenapa dia terlihat sangat frustasi?, perlahan aku mendekati mereka, lalu meletakkan aerphone ku tadi di atas meja.Okeh TBC ->
Jangan lupa vomment (;
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Suddenly [H.S]
FanfictionAku mengenalnya hanya dari teman kakak ku sikapnya selalu berubah ubah, tapi akhirnya aku menemukan sikapnya yang sebenarnya, walaupun itu sangat membuatku lelah .