Paginya, aku langsung pergi mandi dan berpakaian untuk pergi ke sekolah tanpa sarapan karena sudah terlambat.
Didalam perjalanan aku selalu berharap agar gak ketemu sama kak Russel saat dikantin sekolah. Aku males kalau ketemu dia, tapi aku penasaran. Bingung ah
Saat sampai disekolah, tepat di parkiran sekolah. Aku menengok ke arah gerbang karena suara motor sport yang sangat berisik
Aku.
Melihat.
Dia.
Dengan.
Wanita.
Dan.
Dibonceng.Oh my, cewek kemarin yang aku ingat saat bertemu di cafe.
Fix, aku harus cepat-cepat ke kelas dan bercerita ke Kinan.
XDXDXDXDXDXDXD
Saat sampai dikelas, aku langsung duduk dan bercerita ke Kinan tentang apa yang aku lihat tadi.
Setahu Kinan, kak Russel masih sendiri. Tapi, buktinya tadi dia berangkat bareng cewek.
Aku bukannya suka sih, tapi penasaran. Soalnya kan tadi kata Kinan dia masih jomblo tapi udah main bonceng cewek lain aja.
"Serius, lo gak bohong kan, nan?" Tanyaku gak yakin "Demi Allah." jawab Kinan dengan raut muka yang sangat serius
"Ah, yaudah lah. Bodoamat juga" ucapku sebal, sakit hati. Eh? Kok sakit hati? Suka aja tidak
"Suka lo ya?" tanya Kinan dengan wajah yang meledek, sialan.
"Sok tau lo kutil. Yaudah ayo ke kantin." jawabku, ngeselin banget ya si Kinan. Nanti kalau sampai dia yang suka sama kak Russel, bakalan aku ledekkin.
XDXDXDXDXDXDXDXD
Di kantin, aku mencari tempat duduk dan Kinan mencari makanan untukku dan dia karena kami belum sarapan.
Oh iya, tadi aku sempat bertanya ke kak Erina dan bertanya tentang dia dengan cewek yang tadi berangkat bareng sama dia dan ternyata benar, kak Russel udah punya pacar.
Ya walaupun aku shock tapi aku berhasil menutupinya. Shock karena ternyata dia udah punya pacar, aku kira dia jomblo. Huh, hasilnya cinta bertepuk sebelah tangan. Alah, ngomong apalagi aku
Akhirnya Kinan datang dan langsung bertanya tentang kak Russel apa saja yang aku ketahui tentang dia.
"Lo tau apa aja sih tentang kak Russel?" tanya Kinan penasaran
"Gak banyak, cuma tau dia tanggal lahir, alamat, agama, mantan, sekolah asal, ibu dan bapaknya. Udah itu doang." jawabku dengan jujur, ya memang aku tahu tentang dia hanya segitu, gak banyak. Karena, aku juga masih penasaran.
"Kapan dia lahir? Alamatnya dimana? Agama apa? Mantannya siapa? Sekolah asal? Maksud lo? Ibu bapanya siapa namanya? Kali aja, gue bisa kenalan terus dijadiin mantu." tanya Kinan sambil tertawa tanpa berhenti. Ye, dikira aku bakal cemburu? Iya aku cemburu. Eh gak deh, kan gak suka
"29 Mei, BSD, islam, Talitha, SMPN 14 Jakarta, Felita sama Thaufiq" Sialan memang, dengan terpaksa aku menjawab pertanyaannya dengan nada yang sedikit cepat dan sinis. Helloww, dia kepo banget.
"Astaga, jadi lo....."
---------------------------------------------------------------
Hellow,
Im back dengan part baru. Hehehe
Makasih yg mau baca dan voment:)
Btw, besok kartini ya? Cie Kartinian
Happy Kartini's Day *kecepatan
Pokoknya kita harus jadi wanita yang bermanfaat bagi semua orang!
Semangattttttt
Salam,
Yolyn
KAMU SEDANG MEMBACA
Yourself -SlowUpdate-
Novela JuvenilTuhan tau mana yang terbaik, Antara dia atau dirimu. Tapi, yang ku tahu Dirimu-lah yang terbaik. Karena, aku mencintaimu. ------------------------------------------ Haluuu, Baru buat cerita lagi karena yang pertama buat itu gagal hehe semoga suka ya...