Si Jahat

Si Jahat -02

"Si JAHAT" hal.02

"Bangulah pemalas,kita sudah sampai" ujar Lolly kepadaku guna membangunkanku dari tidurku."Apakah kita sudah sampai pa?" tanyaku kepada papa sambil mencoba untuk bangun dari tidurku."ya,sekitar 200 Meter lagi kita sampai di tempat Symbelyn" ujar papa pelan.ya,nama mamaku adalah Simbelyn,Symbelyn Demisegod.Perlu kalian ketahui,papaku menceraikan mamaku karna mamaku pernah tertangkap basah sedang melakukan ritual-ritual aneh,papaku percaya ritual itu untuk mencelakai aku,tetapi aku tidak percaya,mana mungkin mama kandungku melakukan hal keji seperti itu,memang sihh terkadang mama suka melakukan hal-hal aneh,tetapi aku tidak peduli akan hal itu,karna peristiwa itu papa menyuruh mama untuk tinggal jauh-jauh dari kota tapi aku tak tau mengapa papa melakukannya,maka dari itu mama tinggal di "Creepyville".Memang nama desa ini juga nama-nama beberapa tempat disana agak aneh dan terkesan menyeramkan,tapi itu hanya nama saja bukan? "Creepyville" sebenarnya sangat indah dan keren,tempat yang cocok untuk dikunjungi saat libur sekolah.Sebenarnya aku merasakan sesuatu yang aneh terjadi pada papa saat dia telah bercerai dengan mama,dia jadi agak sedikit kaku.Tetapi aku memaklumi itu,mungkin dia mengalami depresi.Mamaku itu sangat cantik,hampir seluruh bagian tubuhku diwarisi olehnya,kecuali rambut ku Dan aku sangat tidak sabar melihtnya setelah hampir 1 tahun kami tidak bertemu.

"Kita sudah sampai! Ayo cepat! Ucapku kegirangan.Sesaat setelah kami turun dari mobil,kami langsung di sambut hangat oleh mama."Welcome my dear,welcome!" ujar mama tersenyum lebar."Mamaaa!" teriak ku sangat senang dan dengan secepat kilat aku memeluknya dengan erat."Kau sudah besar Vi,aku senang akan hal itu" ucap mama sambil memelukku."hai,kau pasti Symbelyne,senang bertemu denganmu" ujar Lolly sambil menjulurkan tangan kanannya hendak bersalaman."Dan kau pasti Lollyta,senang bertemu denganmu juga" Ucap mama membalas,mereka pun bersalaman. "Tapi seperti ada yang janggal,bagaimana mama bisa tahu nama istri baru papa? Aku tidak pernah bercerita kedapa mama tentang hal itu! Apakah papa yang beritahu? Tidak mungkin,semenjak mereka bercerai papa jadi agak jarang berkomunikasi dengam mama lagi" tanyaku dalam hati sembari mengerutkan dahi ku."Ada apa Vi?" ujar mama sambil memandangku penuh keheranan."ehh,t..t..tidak apa-apa" ujarku gugup."Baiklah,mari masuk ke dalam rumah,langit sudah mendung,sebentar lagi pasti hujan,ayo masuk!" ucap mama.Sesampainya di dalam rumah mama,ternyata mama sudah menghidangkan berbagai macam makanan yang enak dan lezat."Kalian pasti sudah lapar,makanlah" ujar mama sambil menyiapkan piring."Aku masih kenyang ma,aku akan makannya nanti" ucapku menolak karna perutku ternyata masih kenyang."Baiklah,setidaknya minumlah Marshmallow Hot Cholate ini,aku sudah membuatkannya spesial untukmu" ucap mama menyodorkan minuman yang lezat ini,tentu saja aku tidak bisa menolak yang satu ini.Lalu aku duduk di depan tv sembari meminumnya.Papa,Lolly dan Mama berada di ruang tamu,mereka sedang membicarakan sesuatu,tetapi aku tidak tahu pasti apa yang mereka bicarakan,aku sempat melihat Mama dan Lolly berbincang-bincang sambil sesekali tertawa kecil,papa hanya memandangi mereka berdua sambil menghisap cerutunya."Aneh,bagaimana mama dan Lolly bisa seakrab itu? Apa mereka sudah pernah kenal? Tidak mungkin lahh,baru tadi mereka berkenalan. Dan mengapa Papa diam saja? Biasanya dia semangat sekali saat mengobrol dengan Mama" ucapku dengan sangat pelan sambil agak mengintip pembicaraan mereka.

Jam sudah menunjukkan pukul 09:30 malam,Mama mengantarku ke kamarnya untuk tidur bersamanya,sedangkan Papa dan Lolly tidur di kamar yang berbeda."ayo tidurlah,besok kita akan memancing di sungai "murk" ucap mama tersenyum sambil membuka bajunya hendak menggantinya dengan baju tidur."Loh ma,mengapa kau memakai baju itu? Bukankah itu baju yang kau pakai saat pemakaman nenek 11 bulan yang lalu?" ucapku keheranan."ya,ini kan juga bagus untuk di pakai tidur.Sudahlah,ini sudah larut malam" ucapnya menyangkal."B..b..baiklah" ucapku aneh sambil mencoba untuk memejamkan mata.Sebenarnya aku tidak bisa tidur,seberapa keraspun aku mencoba tetap saja tidak bisa,sampai akhirnya aku merasa haus hendak mengambil minum di dapur,pada saat aku sampai di dapur,terdengar pintu depan rumah berderit seperti hendak di buka,seketika itu juga aku mematung,aku sangat takut sesuatu yang jahat hendak masuk kedalam rumah,dengan secepat kilat aku mengumpat di balik meja dapur,aku bisa merasakan aura jahat yang hendak memasuki rumah ini.Sesosok bayangan pun terlihat,seketika juga jantungku berdegup sangat cepat.lalu terlihat sangat jelas siapa itu,wajahnya yang samar seperti ku kenal,astaga! Jantungku seperti hendak copot ketika melihat sesosok itu ternyata adalah papa! Dan aku melihat dia membawa benda seperti kapak."Apa yang dia lakukan malam-malam begini? Dan untuk apa dia membawa kapak?" tanyaku dalam hati dengan gemetar dan keringatku yang bercucuran.Saat aku melihat papa sudah pergi ke kamar mandi,dengan cepat dan tanpa suara aku langsung berlari menuju kamar Mama.Sesampainya di kamar Mama,aku melihat mama bercucuran keringat,mungkin dia kepanasan.Saat berbaring di ranjang,aku mencoba berfikir keras apa yang sedang papa lakukan malam-malam begini dan membawa kapak! Apa yang sebenarnya dia coba lakukan? Semakin aku berfikir apa yang Papa lakukan semakin mengantuk diriku dan akhirnya terlelap.Lalu aku bermimpi,di mimpi ku aku melihat Mama dan Lolly sedang bersenda gurau di ruang tamu,tiba-tiba aku melihat papa datang dari luar dengan membawa kapak dan secepat kilat dia menebas kepala Lolly dan Mama,aku menjerit dan menangis,dia memandangku dengan dingin dan tersenyum seram sembari mendatangiku,aku berlari secepat kilat dan dia berhasil menangkapku lalu membuangku di jurang yang gelap."Aaaaaa" ucapku terbangun dari mimpi dengan nafas yang tersengal-sengal."Cuma mimpi buruk" ucapku sambil mencoba mengatur nafas,jujur saja,itu adalah mimpi terburuk yang pernah aku alami selama ini,apakah mimpiku sebuah pertanda? Akankah sesuatu yang buruk akan terjadi kepada keluargaku?
Bersambung...