5. Menuju Kelas

225 16 0
                                    

Sudah pukul 09.40 artinya sisa 20 menit lagi waktu istirahat kami, kamipun segera menuju kelas

Di perjalanan kami mengobrol hal-hal kecil yang sering dilakukam bersama teman-teman waktu masih SD

Tiba-tiba...

*bruk.. untuk yang kedua kalinya aku ditabrak saat hari pertama masuk sekolah! Sial sekali hari ini!

Ternyata ada seorang laki-laki tidak terlalu tinggi, berkulit putih sedang berdiri di depanku seperti fokus saat melihat kearahku..

Tak kusangka sedari tadi aku terus memandanginya.

Diapun mencoba membantuku bangun dan membantuku duduk di sebuah kursi panjang

"Hey, kau tak apa? Ada yang sakit?" Ucap laki-laki itu dengan wajah yang tampak cemas

"Egh, hmm.. eng..enggakk apa-apa kok, gua baik-baik aja"dengam senyum manisku yang sedari tadi masih memandanginya

Dari bicaranya saja sudah beda dari Nabiel*sambil melihat Nabiel

"Ohh iyaa maaf ya, tadi aku buru-buru jadi galiat ada orang di depan hehe, maaf tapi bener gak ada yang sakitkan?"ujarnya dan menanyakan keadaanku lagi

"Eh, iyaa gak apa apa kok, lagian gak ada yang sakit juga kok, makasih ya udah dibantuin bangun."ujarku yang masih saja tersenyum

"Oh iya, kenalin namaku Herrera David Pattinson biasa dipanggil Rerra,aku kelas 7B oiya nama kamu siapa? Maaf yaa soal tadi."ujar lelaki yang bernama Rerra itu

"Oh iya, eng.. engga apa apa kok, namaku Karin Lauren Edward biasa dipanggil Karin, aku kelas 7D"dengan senyum manisku

Tanpa memperdulikan dari tadi ada Nabiel yang terus bersamaku, aku terus mengobrol dengan laki-laki itu..

"Hmm.. kayaknya ada yang lagi asik pacaran nih, yaudah daripada gua jadi nyamuk yaa gua balik aja deh ke kelas ya."ucap Nabiel yang tiba-tiba kupotong

"Eh, jangan-jangan lagian siapa yang pacaran orang dia cuma nolongin gua dan kita kenalan, emang lo!"ujarku dengan kesal

"Yaudah Rerra,hmm.. kayaknya ngga bisa lama-lama deh, kan udah mau jam masuk juga yaudah aku balik duluan ya"ujarku sambil melambaikan tangan

"Oh iya ya, yaudah daahh sampai jumpa"ujarnya sambil melambaikan tangan

Karena lama, Nabielpun menarik tanganku dan membawaku ke kelas karena aku yang sedari tadi masih senyum-senyum sendiri

It's all About This FeelingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang