HSLB Chapter 2

6.4K 483 8
                                    

Keduanya saling menatap benci Sinb gemetar ia menggenggam tangan Hanbin yang terkulai.

♡♡♡

Jungkook tersenyum memandang Hanbin yang jelas bukan senyuman tulus tapi itu smirk, smirk yg menyeramkan melintas dibibir merahnya

"Hah aku bosan Hyung, kajja kita pergi, mereka berdua sungguh lemah"kata Jungkook dan berdiri lalu berjalan pergi diikuti Hyungdeulnya
gangBTS tak menengok kebelakang hanya 1 namja yang menengokan kepalanya.

"Kau salah membelanya, kurasa kau menyukainya, dasar wanita bodoh"batin Jungkook lalu pergi meninggalkan keduanya.

Sinb melepaskan dekapannya seragam putihnya kini kotor dengan darah segar milik Hanbin
"Hanbin-ah, Kim Hanbin, kau bisa mendengarku"tanya Sinb

Tangannya tak henti bergetar ia gemetar ia sebenarnya juga takut, takut akan Hanbin dan takut akan para lelaki yang memukuli Hanbin tadi
Hanbin menggeleng.

"Na gwaenchana (aku baik-baik saja), gug...jungh..hajima (Jangan khawatir"kata Hanbin.

Dan beberapa saat kemudian matanya tertutup dan itu sukses membuat Sinb semakin panik
Air matanya menetes, ia berteriak meminta bantuan, tak ada bantuan yang datang untuknya hingga ia ingat ia membawa ponsel lalu dengan segera ia memencet tombol hijau dilayar ponselnya.

"Hanbin, Hanbin tolong bertahan, sebentar lagi"kata Sinb
menahan tubuh Hanbin yang pingsan

Dikelas sains 3.

Tling.... Tling.... Tling
ponsel Jinhwan berbunyi menganggu seluruh kelas yg tenang semua mata memandang Jinhwan dan perlahan ia mengambil ponsel yang ada disakunya,terlihat dilayar ponselnya

*MY DONGSAENG*

Jinhwan segera memencet tombol hijau.

"Yoboseyo, waeyo? Kau sudah bertemu Hanbin"tanya Jinhwan

"Salejuseyo (selamatkan aku), salejuseyo oppa"isak Sinb.

"Yaaa, yaaa neo waegurai? (Kau kenapa) Neo urro? (Kau menangis)"kata Jinhwan berdiri hingga kursinya jatuh.

"Ha-Ha-Hanbin, di-a terlu-ka, salejuseyo jebalyo (Kumohon)"kata Sinb

"Mwo? (Apa?) Dengarkan oppa, kau dimana? Dan tenanglah kami akan kesana"kata Jinhwan

"Igo, ini di lapangan basket, palli oppa"kata Sinb

"arraseo (aku mengerti)"kata Jinhwan

Tutttt..
Pembicaraan terputus dan Jinhwan akan berlari pergi tapi tangannya digenggam oleh Bobby

"KEMANA!"Kata Bobby

"Hanbin terluka ,tarawa (Ikut aku)"kata Jinhwan

Chanwo, Donghyuk, Yunhyeong, Junhoe segera berdiri dari kursinya dan berlari mengikuti jinhwan dan Bobby.

"Yaaa odiegaa"teriak guru Kim
Tak ada yang mendengarkannya, Jinhwan berlari hingga mereka semua sampai dilapangan dan mencari kesegala penjuru.

"Hanbin-ah"teriak Bobby saat menemukan kedua orang yg berada dibawah pohon

"Sinb, sinb-ah'kata Jinhwan

Bobby dan Donghyuk menggantikan sinb menopang tubuh Hanbin

"JANGAN SENTUH, Biarkan aku saja, jangan lukai Hanbin"teriak Sinb

Jinhwan mendekap adiknya ia tidak perduli meskipun banyak darah dibaju dan tangan Sinb, berusaha untuk membuat Sinb melihatnya.

"Ini oppa, gwaenchana"kata Jinhwan
Sinb melingkarkan tangannya di leher Jinhwan memeluk kakaknya ia merasa ia sudah aman tapi Hanbin terluka parah,
Ia melepaskan pelukannya dan melihat Hanbin digendong oleh Chanwoo
"Hanbin-ah, Bin-ah"kata Sinb pelan
"Kajja, kita kerumah sakit"kata Jinhwan dan membantu Sinb berdiri.

[COMPLETE] High School Love Blossomed Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang