Who Is There?!

Part 5

hello! yuk langsung aja capcusss!

~~~~~~

"NIALL!! AYO BUKA!!" the boys mendobrak pintu itu

Zayn PoV

panik!

panik!

panik!

itu yang sedaritadi menghantui pikiran kami

"Hah... hah... hah.." kami mengusap keringat di wajah kami

tiba tiba...

BRAKKK

pintu terbuka sangat kencang, tetapi kami tidak menemukan niall

ya kami tak menemuka-- WHAT THE HECK?!?!?

"WHAT THE HECK?!?! WHERE'S NIALLL?!?" pekikku

"FINDOUT NIALL NOW!!" amukku

mereka semua langsung menuruti perintahku walaupun sampai salah tingkah seperti mencari niall di dalam tongsampah

Liam PoV

setelah pintu terbuka keras dengan sendirinya, kami tak menemukan niall disana

tiba tiba zayn berteriak "WHAT THE HECK?!?! WHERE'S NIALL?!?"

lalu... "FINDOUT NIALL NOW!!" amuknya

kami semua langsung mencari niall dimanapun, sampai sampai aku mencarinya di dalam tempat sampah

tak ada seorangpun yang berani membantah zayn yang sedang mengamuk, apalagi mengamuk karena niall

tak seorangpun.. takseorangpun

saat aku mencarinya di dapur louis berteriak.

"I FOUND HIM!" aku langsung berlari ke arah... gudang.. yang tadinya terkunci rapat

louis menemukannya tergulai lemah didalam gudang itu

kami langsung menggotongnya ke sofa, nabel mengikuti sedangkan louis melihat liat gudang dan menguncinya

hiks.. hikss...

siapa yang menangis? alu menoleh ke belakang

nabel.. aku langsung menghampirinya, harry pun juga menghampirinya

harry membelai rambutnya "sshh... calm dowm, calm down..." aku hanya terdiam, nabel masih menutup wajahnya

"huhuhu... that's all my fold hiks..." tangisnya

"hei hei.. that's not your fold... calm down, don't cry" harry memeluknya

"hiks hiks this is my fold... jika aku tak datang ini semua takkan terjadi, ini semua salahku huhu..." jelasnya

harry memelukanya semakin erat

"no no... that's not your fold... everythings is gonna be alright" harry memeluknya dan nabel membalasnya

ya.. harry memang paling jago menenangkan hati wanita dibanding kami

"ugh.. where am i?" desah seseorang, aku menoleh dan

niall?! yaa dia sadarr!

Niall PoV

setelah bunyi pecahan kaca itu mataku memburam dan semuanya gelap

entah dimana aku sekarang..

"hihi... you are all will die... hihi" shhh srek...

bunyi apa itu?! suara siapa itu?!

inginnya aku bangkit dan melihat tetapi tubuhku terasa berat, pandanganku gelap...

sudahlah

.....

hiks... hiks..

aku mendengar tangisnan seorang wanita... tak asing bagiku..

nabel...

aku mendengar harry menenangkannya

ia menyalahkan dirinya atas kejadian ini.. what?

ia menagis? karnaku? sudahlah...

akhirnya aku berusaha membuka mataku, pusing.

"ugh... where am i?" desahku

"calm down boy, were here" ucap zayn

.....

~~~~~~

maaf ya pendek :-<

next chapternya panjang deh insyaallah..

thanks for votes and comments!

love u