Setelah Sei pergi dari rumah, ku aku tidur karena hari tlah larut .
Keesokan harinya aku makan sebanyak banyaknya tetap saja aku tak bisa menambah kan berat badan

Aku iri pada orang yang normal tak seperti aku yang hidup beratus ratus tetap saja begini .
Setelah makan aku ingin jalan jalan tiba-tiba saja bertemu dengan Sei dan ia mengajak ku ke kafe
Aku dan Sei merencanakan untuk makan malam .
"Bagai mana kita jalan jalan ke taman ?" Kata Sei
"Boleh saja , tapi kapan?" Kata ku
"Besok saja "ucap Sei
"Ok , tapi sekarang kau harus ikut aku pergi dari sini .aku bosan di sini" aku mengajak Sei pergi.Tak terasa aku tlah menghabiskan waktu dengan Sei dan merasakan perasaan yang tlah lama ia rasakan .
" ada apa ini aku tak boleh menyukai siapapun karna aku takut melihatnya mati terlebih dulu" aku mengatakannya di dalam hati
Sei mengantarkan ku pulang hingga di depan rumah dan aku masuk kerumah .
♡
♡
♡
♡
Aku sangat iri pada semua orang karna ia bisa mati dan menua sedangkan diriku tak bisa mati dan menua slalu seperti ini.
Kapan aku bisa seperti orang lain yang bisa menua dan Mati :(
KAMU SEDANG MEMBACA
She Is 200 Years Old
RomanceSudah 200 tahun Yuri hidup ia bosan dengan kehidupannya karna ia ta bisa mati dan menua sampai ia bertemu Sei Mau tau Kélanjutannya ikuti ceritanya