Ku berlari sekuat tenaga ke sekolah
Sesampainya di sekolah
Telah menunggu raksasa berpakaian rapi di depan pintu sambil mengambil senjata *penggaris*"Rhifan,telat saja kau bisanya tiap hari,belum kapok kau saya hukum lari lapangan 10 kali"
Kata wali kelas dengan bernada keras sambil memainkan penggaris di tangannya."Maaf bu, anu bu tadi saya agak kesiangan " kataku sambil menggarukkan kepala.
"Kamu ini!! Udah sana lari lapangan 10 kali " katanya sambil melotot.
Mungkin ini adalah kesekian kalinya aku telat . Mungkin dikarenakan aku sering bermimpi tentang temanku yang cantik ,yang aku taksir sejak kelas 2 SMP.
*setelah hukuman*
Aku pun masuk ke kelas dengan ceria. Seperti biasanya aku selalu menyapa gadis yang kutaksir itu dengan senyuman manis yang ku punya *itu menurutku sih*
"Hai,pagiiii.. tambah manis aja"
Kataku sambil tersenyum.
"Pagi juga.. kok kamu telat sih ? Ga cape apa lari terus tiap hari? "
Kata tiffany ,gadis yang kutaksir. Dia tersenyum yang membuat rasa cape ku hilang seketika."Iyah soalnya tadi malem aku mimpiin kamu sih,jadinya telat" kataku merayu sambil tertawa.
Aku memang sering sekali merayu tiffany . Dan dia merespon ku dengan senyumnya yang membuat ku ketagihan saat melihatnya .*jiahhh.. coklat kali manis*.
Mungkin tiffany tidak secantik teman-temanku yg lain,tetapi dia lah yang bisa buat hati ini merem melek kalo liat dia. Senyumnya itu memang seakan buat duniaku berubah seketika menjadi terang. *cieee*

KAMU SEDANG MEMBACA
Sakit Ini Indah
RomancePandangan pertama itu cinta? Apakah itu cinta? Cinta itu sakit? Mungkin tidak kalau melupakannya