' elica melihat seorang lelaki mengelus rambutnya tersenyum' elica terbangun melihat jendela kamarnya terbuka elica melirik jam menunjukkan 6:00 elica turun dari tempat tidur dan menuju dapur untuk minun " hy elica" saut mr.smit " hy dedy" saut elica " mesi sakit ?" tanya mr.smit melihat tangan elica " sedikit" jawab elica " jika mesi sakit kau tak usah ke sekolah" saut mr .smit sambil meminum jus kaleng " tidak aku akan ke sekolah " saut elica " ya suda pergi bersiap-siap dedy akan masak ,momy akan pulang bersama jimy ,dan masalah adek tidak,rupanya dokter salah nengasi surat priksa" saut mr.smit " benar kah?" tanya elica tak percaya " ya pigi sana" saut mr.smit sibuk melihat roti .elica menaiki anak tangga dan memasuki kamarnya elica melihat hpnya ada pesan masuk
from: robert
hy elica ,no problem ku dengar kau mengalami kecaklaan apa benar? ada yg sakit ? dan oh nanti kami akan membawakan mu oleh- oleh kau mau oleh- oleh apa ?to: robert
hy juga ,ya ,cuma memar saja,apa boleh kau membawa seorang pangeran untuk ku ?from: robert
what?to: robert
aku hanya bercanda bawakan tas saja,atau baju ,em terserah kalian saja apa itu oleh- olehnyafrom: robert
oke em elica nanti kita sambung lagi ya aku sangat ngantuk ,by elica jangan merindukan kami hehehe :Dto : robert
oke by :)elica mengecas hp nya dan masuk ke dalam kamar mandi ,setelah 5 menit elica keluar dari kamar mandi untuk memilih baju ,bajunya jatuh ke kaos panjang ,celana jins .elica mulai mek up memoleskan wajahnya bedak yg tipis lalu turun dari kamarnya membawa tas " hari ini ayah yang akan mengantar mu " saut mr.smit sambil meletakan sarapan untuk elica " dedy " saut elica " ya ada apa elica?" tanya mr.smit " em tidak jadi " elica mulai memakan sarapannya ." uda sampai,hati-hati ya saynk ku " saut mr.smit elica turun dari mobil dan masuk ke lingkungan kampus " hy elica" sapa brayen " em hy " saut elica " maaf ya atas semalam" saut brayen " ya tidak maslah,kau sekolah disini?" tanya elica " ya aku jurusan biologi" saut brayen " benar kah aku juga biologi " saut elica " tapi aku baru liat diri mu " saut brayen tersenyum "ya aku baru pindah 1 bulan yang lalu " saut elica " em dosen rapat " saut brayen ' " hy brother kau di mana ayo ke kantin,dosen sedang rapat ,membahas liburan ,dan pesta dansa" saut alex " kenalkan dirinya kepada kami " saut lica " hem" saut ross' " apa teman mu ke kantin?" tanya brayen " tidak ,mereka berlibur saat ini " jawab brayen " padahal belum liburan ?" tanya brayen " mereka seperti itu musim panas liburan " jawab elica ' "mereka keluarga anderson " saut ross " anderson?" tanya brayen " ya " saut lica ' mereka berjalan sampai ke kanti " hy brother" lica melambai taangan " ayo " ajak brayen menarik tangan elica " elica perkenalkan mereka adik ku" saut brayen " hy elica" saut elica " hy lica" saut lica bersalaman dengan elica tersentak elica terkejut tangannya begitu dingin " ini alex ,ross dan edwik" saut lica elica tersenyum " ayo duduk elica" saut brayen " ya" saut elica ' kenapa tangan mereka dingin sangat dingin sekali ' " pikiran yg bagus " saut edwik membuat mereka melotot kecuali elica yg bingung " katanya setelah usai liburan kita akan di bagi kelas baru " saut ross " benar kah ?" tanya alex " ya " jawab ross " apa kalian pasangan?" tanya elica " ya kami pasangan aku bersana edwik,alex dan ross ,brayen mesi sendiri " saut lica " em elica apa kau baru pindah di sini ?" tanya alex " ya 1 bulan " jawab elica " wow 1 bulan" saut lica " ayo ada pengumuman " saut edwik " what ?" tanya elica bingung " ayolah elica " ajak brayen " em ya " mereka me masuki taman kampus " pengumuman besok akan di adakan pesta dansa setiap orang harus memiliki pasangan " elica terkejut " ada apa ?" tanya ross " pesta dansa?" tanya elica " ya ada juga sekolah lain di undang " jawab alex "ayo kita pulang " saut lica semangat " mau di antar?" tanya brayen " tentu" saut elica .sepanjng perjalanan mereka saling diam " siapa diri mu?" tanya elica memecahkan keheningan " maksudnya ?" tanya brayen tak mengerti " kenapa tubuh mu dingin ,dan mata mu berubah warna ,dan saudara mu mengetahui yg orang lain tak tau" saut elica " kau menghaya " saut brayen senyum" tidak aku tidak salah melihat " saut elica ciittt bunyi rem mendadak " dengar elica kau salah menilai kami ,dan turun dari mobil ku sekarang ,jangan menanyakan hal aneh nona elica smit " saut brayen elica turun dari mobil brayen ,brayen melajukan kecepatan mobilnya dengan cepat ,elica melihat ke depan dan melihat " petpustakaan " elica berjalan menuju perpustakaan ,yang sering di kunjungi bersana keluarga enderson tapi hanya boleh saat siang hari setelah itu tidak ada " hy bisa di bantu ?" tanya perenpuan cantik" boleh aku pinjam buku " sebelum elica melanjutkan perkataanya suda di potong " buku ini ?" di tunjukan oleh perempuan tersebut berjudul vampir " ya " saut elica " bentar lagi musim panas ,apa kau tidak berlibur?" tanya perempuan tersebut " em tidak " jawab elica " kau boleh memulangkan buku setelah habis musim panas " saut perempuab tersebut " trimakasi " saut elica dan pergi menuju rumahnya .saat malam elica membaca buku yg di pincam dari perpustakaan elica membaca buku tersebut dengan seriua hingga dia membaca , kulit putih , mata berubah merah,haus akan darah elica sangat terkejut dan mulai mencari leptopnya dan mulai mengerik yg di cari sama yang di baca ,elica menutup buku lalu tidur dengan nyenyak .' elica berlari dengan kuat terlihat seseorang mengikutinya secepat kilat dirinya berlari ' elica bercucuran keringat " arrrrkkkkk" teriak elica ,terdengar suara lari " ada apa saynk?" tanya mrs .smit " mom" saut elica " ya saynk ada apa ?" tanya mrs.smit " tidak , kapan mom sampai?" tanya elica " tadi jam 19:00 " jawab mrs.smit " mana jimm?" tanya elica " pergi dengan dedy ,ayo tidur lagi " saut mrs.smit lalu pergi meninggalkan elica yg suda tertidur
KAMU SEDANG MEMBACA
cinta yang di nantikan
Vampireelica smit selalu memimpikan pangerannya yang meminta dirinya untuk menunggu nya .elica tidak sengaja menabrak seorang pemuda saat elica sibuk membawa belajaan dedy nya tetapi dirinya tidak memandang lelaki tersebut .brayen elexander nicolen pemuda...