elica sangat ketakutan merasa ada sesuatu yang ga beres dan terlihat seorang wanita datang bersama 3 lelaki dan 2wanita "hy nicolen"saut lauren "hy ,sedang apa diri mu disini?"tanya mr.nicolen "hanya lewat"saut lauren sampai ada angin membuat rambut elica di terpa angin lauren dan teman-temannya mengendus mencium sesuatu "dara yg manis dan "lauren terkejut melihat elica "dia nicolen dia adalah perempuan penghancur dia keturunan ratu floren kau harus menghindarinya jangan samapai mereka para tertua marah"saut lauren membuat elica bingung secara tiba-tiba lauren mengambil tangan elica dan meletakan ke arah sesuatu yang aneh seperti baskom tetapi ini brerwarna emas,dan terlihat klauan cahaya butiran kristal dari tangan elica dan matanya berubah menjadi warna merah seketika tangan brayen melepuh detik itu juga keluarga nicolen terkejut"wanita apa yang kau cintai brayen?"tanya ross"kau harus memutuskan hubungan mu dengannya ,dia sangat berbahaya sekali"saut laurenlangsung pergi "ada apa?"tanya elica tak mengerti"bawa dia pergi brayen ,kiita akan berunding di rumah"saut mrs.nicolen dengan marah"ayo elica"saut brayen menarik elica dengan kasar"au ada apa ini brayen kenapa dengan diri kalian ha?tanya elica"dddiiiiaaaammmm"bentak brayen membuat elica takut"bagus"saut brayen lagi saat melihat elica suda diam penuh ketakutan ,sepanjang perjalanan mertreka hanya berdiam diri sampai di depan rumah elica turun dan berlari memasuki rumahnya lalu ke kamarnya brayen seketika itu juga pergi .elica menangis sejadi-jadinya ,brayen memasuki rumahnya "duduk"terdengar suara mrs.nicolen"bagaimana kau bisa ceroboh brayen,kenapa kau tidak mencari asal usul elica ?"tanya mrs.nicolen"ya aku sadar dedy, aku seharusnya mencari tau dulu"saut brayen "huh aku saja tak suka dengannya"saut ross mereka semua melihat ke arah ross"apa ?'tanya ross"ayo masuk"saut alex membawa ross ke kamar mereka ."kau harus membaca buku ini "saut mr.nicolen pergi dengan istrinya tanpa di sadari lica pergi ke rumah elica mengetok pintu jendela elica ,dengan sedikit menangis elica membuka jendela kamarnya "hy "saut lica"hy balas elica"boleh aku masuk?"tanya lica"ya tentu"saut elica "elica aku tau kau sangat kecewa bukan?tapi biarkan takdir ini seperti ini mungkin ini tantangan untuk dirimu ,jika kau bisa melewati ini kau akan bahagia "saut lica"aku mungkin bodoh mau saja menerima brayen atau mengenalnya"saut elica di isak tangisnya "itu suda takdir ,kau tau takdir mu sangat indah di masa yang akan datang kau pasti akan bertemu dengan seorang pangeran mu "saut lica"apa itu bukan brayen?"tanya elica sambil menghusap air matanya "em menurut ku bukan ,bukan dari keluarga kami"saut lica"tapi aku sering memimpikan brayen"saut elica serius "ya itu awal permulan hidup mu ,aku suda membaca masa depan mu kau akan berkenalan dengan seorang vampir yang sangat kaya "saut lica"apa dia penguasa?"tanya elica"ya seperti kami pemimpin"saut lica"bukannya mrs.nicolen bilang tidak akan ada vampir bersama ku karna lauren bilang aku perempuan penghanjur"saut elica sambil menatap lica"ya ,tapi tidak dengan keluarga itu "saut lica "siapa keluarga itu ?"tanya elica penasaran "berayen albert drew, keluarga drew"saut lica'berayen?"tanya elica"ya mereka sedang berada di italy "saut lica"em tapi kau akan menjadi vampir seutuhnya"saut lica"naksud mu?"tanya elica tak mengerti"dia akan mengubah mu menjadi miliknya,saat itu kau terikat dengannya dan ,akan menjadi miliknya seutuhnya"saut lica"aku harus mencari informasi nya"saut elica cepat mengambil leptopnya "aku harus pergi ,ini ambil lah pakai setiap hari dan ini nomor ku dan edwik dan e-mail kau bisa menghubungi kami jika kau perlu bantuan "saut lica"trimakasih"saut elica"ya sama-sama"saut lica mereka saling berpelukan lalu lica pergidengan cepat
KAMU SEDANG MEMBACA
cinta yang di nantikan
Vampirelica smit selalu memimpikan pangerannya yang meminta dirinya untuk menunggu nya .elica tidak sengaja menabrak seorang pemuda saat elica sibuk membawa belajaan dedy nya tetapi dirinya tidak memandang lelaki tersebut .brayen elexander nicolen pemuda...