Chapter 3 - Pilihan

1.4K 121 12
                                    

Sudah satu bulan Luhan bersekolah di Seoul International High School.Sudah satu bulan juga sejak Luhan pertama kali bertemu Sehun.Namun,sejak pertemuan terakhir mereka di atap,Luhan selalu menghindari Sehun.Dia selalu menarik Kyungsoo ke tempat lain seandainya dia melihat Sehun dan sahabat-sahabatnya.Hal ini tentu saja membuat Kyungsoo heran.

"Yak!Xi Luhan!Berhenti menarikku!"teriak Kyungsoo

"Cepatlah,Kyung.Aku tak mau bertemu Sehun."ucap Luhan

"Memangnya kenapa?Di saat semua yeoja di sini ingin bertemu dengan pangeran-pangeran itu,kau malah tak ingin bertemu denan mereka?"tanya Kyungsoo heran

"Jangan melebih-lebihkan."jawab Luhan ketus

"Memang iya kan?"ucap Kyungsoo

"Terserahmu saja lah,Kyung."balas Luhan malas

****

"Itu Luhan dan Kyunsoo kan?Kenapa mereka tiba-tiba berbalik arah seperti itu?"ucap Chanyeol heran

"Sepertinya Luhan menghindarimu,Hun."ujar Chen

"Memang."jawab Sehun singkat

"Kenapa?"tanya Kai

"Entahlah.Sejak pertemuan kami di atap,dia mulai menghindariku."jawab Sehun

"Yang namanya Luhan yang mana?"tanya Kai lagi

"Yang rambut coklat.Yang rambut hitam itu namanya Kyungsoo."jawab Chen

"Kau sepertinya tahu banyak hyung."ujar Kai

"Aku kan yang bertanggung jawab di kelas mereka saat penerimaan siswa baru."ucap Chen

"Kyungsoo,yah?Cantik."ujar Kai sambil tersenyum kecil

"Yak!"tegur Chanyeol

"Wae?"tanya Kai

"Hilangkan kebiasaanmu itu.Kau selalu mengejar yeoja cantik yang kau temui,menjadikannya pacar,lalu memutuskannya saat bosan.Kau tak ingin belajar dari pengalamanmu dengan Krystal?"nasihat Chanyeol

"Jangan bahas dia."ucap Kai dingin

"Oke,oke.Terserah kau saja."ujar Chanyeol

*****
Sehun POV

"Hah...."
Aku bahkan tak tahu itu helaan nafasku yang ke berapa.Pelajaran matematika kali ini benar-benar membosankan.Semua hal yang ada di papan tulis itu sudah kukuasai semua.

Ddrrrttt dddrrrttt

Ponselku bergetar.Ada pesan masuk.Baguslah,sepertinya ada kesempatan untuk keluar kelas.Tak akan ada yang menghubungiku saat sekolah kecuali benar-benar hal penting.

"Datanglah ke kantor,Sehun-ah."

Apa maksud Kris hyung mengirim pesan seperti itu?Singkat sekali.Dengan santai aku maju ke depan,berbisik beberapa kata songsaengnim yang mengajar.Dia menganggukkan kepala dan aku kembali ke tempat dudukku.Kubereskan buku ke dalam tas dan berjalan keluar kelas dengan santai.Aku sempat melihat pandangan heran Chen hyung dari jendela dan hanya kubalas dengan kedipan.

Aku terus berjalan menuju parkiran sekolah.Dan untuk sampai ke sana,aku harus melewati kelas 10.Saat melalui kelas Luhan,aku berhenti sebentar untuk memperhatikannya dari jendela.Ah,Dia benar-benar manis.Aku harus mendapatkannya.

****

Wu Corporation

"Ada apa hyung?Tumben kau menyuruhku datang tiba-tiba."ucapku saat masuk ke ruangan Kris hyung

"Appa."jawab Kris hyung singkat dengan pandangan kosong

"Appa?"tanyaku heran

"Penyakitnya kambuh.Dan kau tau apa yang dia minta?"ucap Kris hyung

You Change My WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang