Destiny

935 77 5
                                    

Terima kasih untuk para Reader yang sudah mendukungku ..
Jujur aku masih bingung untuk melanjutkan FF ini tapi tenang aku akan berusaha untuk melanjutkannya hehehe 😀😀

Happy Reading

Joy pov

'Mengapa aku bisa menerima lamarannya apa yang kufikirkan tadi ? Tapi hatiku bahagia ketika menerimanya perasaan apa ini ?' Fikirku

"Joyia mengapa kau melamun ? Kajja sudah waktunya kita naik ke atas panggung"
perkataan wendy eonni membuyarkan lamunanku

"Eoh kajja" balasku sambil naik ke atas panggung

Red Velvet perform dengan sempurna dan sampai akhirnya kami pun selesai perform ..

"Ahh lelahnya .. eonni beri aku minum" rengekku pada asisten pribadiku

"Aigoo aku lupa membawa botol minummu kajja kita ke ruang tunggu" ujar asistenku

Aish dia ini masih saja pelupa dengan sedikit berlari aku menuju ruang tunggu karena tenggorokkan ku ini sudah sangat kering ..

Dari kejauhan aku bisa melihat seorang namja berdiri di depan ruang tunggu red velvet dengan sekejap matapun aku tau itu sungjae ..

Dia berbalik dan tersenyum padaku

"Joyia annyeong" sapanya padaku

"Annyeong sungjae-ssi" balasku dengan senyuman

"Aigoo kenapa kau memanggilku sungjae-ssi ! Panggil aku Oppa ! Oppa joyia" Rengeknya dengan aegyo andalannya aish membuatku tidak bisa menolak untuk tidak memanggilnya Oppa

"Baiklah oppa , ada perlu apa kau kesini ?" Tanyaku

"Tentu saja menunggumu aku ingin mengajakmu makan malam" jelasnya padaku sambil tersenyum ..

'Omo aku suka senyuman itu sangat suka' tanpa sadar hatiku berkata seperti itu aishh kurasa aku sekarang benar-benar gila

"Ehmm tapi aku masih belum tau apa setelah ini aku masih ada jadwal atau tidak" ucapku sambil menatapnya iya menatapnya

ada apa dengan diriku ini, semua reaksi tubuhku di luar kendali hatiku selalu ingin menatapnya,melihat senyumnya dan juga Aegyonya tetapi tidak dengan otakku

otakku masih berfikir apakah kegilaan ini akan tetap ku lanjutkan atau tidak ? Aishh mengapa otak dan tubuhku selalu tidak sinkron ketika di dekatnya ..

"Gwaenchana aku tadi sudah bertanya pada managermu dia bilang kau sudah tidak ada jadwal lagi dan aku juga sudah meminta izin padanya untuk mengajakmu makan malam kau mau kan ?" Jelasnya panjang lebar

"Baiklah kalau begitu, tunggu sebentar aku akan berganti baju" balasku seraya berjalan memasuki ruang tunggu dan meninggalkannya di depan

Dengan segera aku berganti pakaian

"Joyia , kau mau kemana kenapa sudah berganti baju ?" Tanya irene eonni

"Aku akan pergi dengan sungjae oppa" jelasku sambil merapihkan rambut dan menyemprotkan parfum , aku ingin terlihat sempurna di mata sungjae oppa hehehe

"Mwoya sungjae oppa ? Uri sooyoung akan berkencan" ledek seulgi eonni yang diikuti dengan tawa para member dan kru kami aish memalukan

"Sudahlah aku pergi dulu annyeong" pamitku sambil mengambil tas dan langsung bergegas membuka pintu

"Kajja oppa" ajakku padanya

"Eoh kajja eish sebentar kita harus memasang penyamaran mana mungkin kita keluar seperti ini ?" Balasnya

Benar juga mana mungkin kita bisa keluar seperti ini yang ada kita bisa ketahuan aish pabo joyi

"Oh iya kau benar oppa kenapa aku bisa sampai sebodoh ini , tunggu sebentar aku akan mengambil masker dan topiku"
Ketika aku hendak masuk kembali ke ruang tunggu tiba-tiba tangan sungjae oppa menahanku

"Tidak perlu joyia ini aku sudah membawanya" ucapnya seraya memberikan topi dan masker padaku

Bagaimana mungkin dia bisa tau bahwa aku akan lupa akan hal ini ?
Banyak pertanyaan di kepalaku tentang dirinya karna yang aku tahu dia adalah maknae Btob tidak lebih dari itu ..

"Eoh bagaimana mungkin kau sudah menyiapkan ini ?" Tanyaku padanya sambil mengambil topi dan masker pemberiannya

"Tentu saja karna aku mencintaimu" balasnya dengan senyum dan telinga yang memerah

Eiii apa-apaan dia ini kenapa menjadi seperti ini ?

"Sudahlah kemana kita akan pergi ?" Tanyaku

"Ikuti saja aku" balasnya seraya menggengam tanganku ..

To Be Continued

Biasa Vote dan Comment selalu kutunggu ..
Kritik dan saran pun akan aku terima dengan senang hati 😙😙😙

We Got Married ???Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang