Prolog

37.5K 1.9K 8
                                    


Biasakan sebelum membaca memberikan vote kepada cerita saya, terima kasih! Selamat membaca.

******

Ali point of view

Nama ku Ali ariseno P. Kini aku tinggal di wilayah jakarta, pasangan hidup? Kini usia ku bisa dibilang muda, 25 tahun dan aku tidak memiliki pasangan.

Saat aku berumur 16 tahun aku pernah bertemu dengan seorang anak kecil yang memiliki mata hazel yang sangat aku sukai, anak kecil yang membuat hatiku luluh seketika melihatnya, saat ini aku terus memantau hidupnya. Yaaa aku potektiv terhadap nya, jika ada satu laki-laki yang berani mendekatnya atau menyentuhnya, aku tak segan-segan membunuhnya, karna apa? Ia milikku hanya milikku, tidak ada satupun yang berani memilikkinya selain aku.

Pekerjaan ku sebagai CEO di Perusahaan Ternama. Pekerjaan yang ku jalanin karna atas Kepergian Almarhum Ayah.
****

Prilly POV

Prilly alias Ily, itu adalah sebutan nama asli ku. Masa SMA ku hari ini berakhir dan melanjutkan ke Universitas.

Aku memiliki seorang sahabat cowo ia adalah arbani, aku sangat menyanyangi sebagai sahabat, itu pun tidak lebih, tetapi saat arbani mencoba memelukku saat kelulusan, tiba-tiba seorang cowo berbadan kekar menghajar habis arbani hingga terkulai lemas, dan disaat itulah hidupku terawasi oleh seseorang, tante ku pernah cerita karna ada seseorang cowo yang mencintaimu dari jauh, aku berpikir apakah itu pangeran?, tiap hari nya aku sering mendapatkan bunga dan sepucuk surat beraroma stawberry yang sangat aku sukai aromanya itu, ia penggemar jauh ku. dan disitulah aku mendapatkan pangeran jauhku.

Hari ini tante ku kedatangan tamu, sepertinya kerabat jauhnya, ia seorang cowok. Pria itu sangat tampan ia memiliki alis tebal bermata lentik, dan bibir tipis seperti ku ini, aku tidak hentinya menatapnya dari jauh.

"Prilly, keluarlah, ada seseorang ingin bertemu dengan mu," ucap tante sari

"Iya tan," jawabku malas dan berjalan menuju ruang tamu dan duduk disamping tante.

"Perkenalkan ini Ali, temen tante," tante sari menunjuka arah ke cowo didepan ku.

"Prilly.." Kata ku. Ia mengambil tangan ku dan menyalaminya.

Aku melepaskan tanganku yang ia genggam, beberapa menit ia memengang tanganku dengan lembut.

"Lepaskan tanganmu tuan," Ucap ku melepaskan genggaman nya.

Keadaan Mulai hening Pria itu selalu saja menatap ku dalam. Dan jujur Aku merasa risih dengan Pria ini.

"Hem, Prilly tante ingin bilang ke kamu karna besok tante ngak bisa tinggal di indonesia, tante selama berapa bulan ini akan tinggal di swiss," Ucap tante sari kepada ku

"Ke Swiss?. Ikut dong Tante.."

"Kamu tidak tinggal sendiri sayang, tuh temen tante yang nemanin kamu yaa, sayang," ucap tante sari mengedipkan mata kepada cowo tersebut, sepertinya tante ku ini ingin aku tinggal dengan om-om ini.

"Tapi tan, aku bisa tinggal dirumah temen aja," ucapku melirik cowo didepan ku

"Yah, gak bisa gitu dong, tu malah merepotkan temen kamu, sekarang siap-siap kemasi baju kamu ya sayang, nanti tante antarin kamu kerumah ali ya," ucap tante sari

"Yaaahhh tanteee aku gak mau,"ucapku

" kenapa gak mau?"tanya cowo didepan ku,

"Yaah, aku malah ngerepotin om," jawabku malaas

"Ngak ngerepotin kok, apa yang kamu minta aku beliin," ucapnya tersenyum melihat ku

Aku tidak yakin dengan ucapan cowo ini, bagaimana aku kerjain aja, biar kapok, dan aku ngak jadi tinggal dirumahnya.

"Kalau begitu aku mau beli eskrim satu dus, gimana?" ucapku berdiri dari duduk ku dan menatap om ali didepan ku.

"Oke, akan aku bawa," ucapnya.

Tak lama kemudian, seorang pelayan menghampiri ku dan memberikan ku satu dus eskrim, what?? Kurang dari 15 detik kok bisaa??

"Gimana? Tuh eskrim aku beliin," ucapnya melirik ku

"Prilly, untuk apaan sih beli eskrim se dus, emang mau kamu habisin semuanya, beresin baju Kamu baru boleh makan eskrim," ucap tante sari kepadaku.

"Yaaaa tante, nih om eskrimnya aku titip dulu, nanti makannya dirumah oom, makasih," ucap ku girang tak sengaja aku mengecup pipinya, yatuhan aku sangat malu, aku pun berlari menuju kamarku, oh sepertinya pipi ku memerah saat ini.

Author point of view

"Kelakukan Gadis ku sangat mengemaskan Bukan?" Ucap Pria itu dan menampilkan senyum nya.

"Apa tuan bisa membuat ia jatuh cinta?" Tanya Sari adalah Tante Prilly

"Membuat nya Jatuh Cinta sangat butuh waktu yang lama, tapi tenanglah semenjak ia tinggal bersama ku ia akan Menyukai ku Dan Mengingat Semuanya.."

Bersambung....

Voment guys! Jangan lupa













Salam kecup dari aku hihihi


























Nurmila Yuza😊

She Is Mine My Little Girls (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang