5. Who are you?

157 25 0
                                    

Annyeonghaseyo gaaeess....

Mian apdet lama, tadinya mau kemaren tp lupa hihi^^ supaya pada gk sedih *emangada?* nextchap aku bakal apdet kurang dari seminggu deh^^

So

Enjoy reading~

***

#Park Bom pov#

Selamat pagi Busan~

Aku beranjak dari tempat tidurku dan membuka jendela. Kalau dilihat dari luar posisi kamarku berada di area belakang lantai atas jadi tidak terlalu terlihat. Aku menyukai hal itu karena aku tidak terlalu suka jika kamarku berada di area depan.

Aku meihat pemandangan yang ada di depan mataku, terdapat sebuah gunung yang menawan dan menyejukkan mata lalu aku melihat ke area bawah, ada sebuah pasar yang sibuk dengan berbagai transaksi di sana.

Aku menarik nafas panjang berulang kali, udara di sini sangat segar. Setelah terpukau dengan keindahan Busan, aku mengambil perlengkapan mandiku lalu pergi menuju kamar mandi yang ada di sebelah kiri jendela.

Berbeda dengan di kerajaan, aku harus mempersiapkan segala perlengkapanku disini. Sedikit kerepotan, tapi apa boleh buat? Pelayan di sini sedikit.

.
.

Fyuh~

Segar

Aku segera berpakaian dengan rapi dan memakai beberapa penjepit rambut. Setelah rapi, aku segera keluar dari kamar mandi.

Ceklek.

Aku menengok ke arah kanan dan..... ADA SEORANG NAMJA DI KAMARU?!! Tapi namja ini gagah dan lumayan tampan.

"Nuguseyo?" tanyaku pelan tapi menekan. Apa dia pencuri?.

Dan seketika aku melihat barang yang ada di tangan dan di kantung bajunya terjatuh. Aku melihat denga teliti barang itu, TERNYATA ITU PERHIASAN DAN KOSMETIKKU!!.

Aku segera menghampirinya dan menampar pipi kanannya itu.

Plak.

"Kau pencuri, ne?!" Aku berteriak di depan wajahnya dan- sebentar, buat apa aku bertanya lagi? Aish pabo!!..

"Anniyo!" Mwo? Namja ini masih saja berani berbohong.

"Lalu bagaimana?!!" Tanyaku tak percaya "Penjaga!" Aku langsung bertetiak, memanggil penjaga supaya namja ini cepat ditangkap.

Greb.

Ah dia menyekap mulutku!. Aku meronta, berusaha menyingkirkan tangannya tapi tidak bisa!. Dia segera menutup mulutku dengan sapu tangan. Dan aku mulai menitikkan ait mata.

"Mianhae"

Ucapnya pelan, tapi AKU TIDAK AKAN MEMAAFKANMU!.

Namja ini mendekapku dalam pelunkannya, aku mencoba menendang kakinya tapi terlalu sulit karena hanbokku yang panjang dan lebar.

"Seunghyun! Palli!" Ada suara yeoja yang sepertinya dari luar. Apa dia teman namja ini? Astaga ada berapa orang yang bersamanya?!!.

Aku tetap berusaha keluar dari dekapannya ini walaupun sulit. Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamarku, aku dan namja ini langsung menoleh ke arah pintu.

"Putri Bom?" Aku meronta dan berusaha teriak, tapi nihil. Dia memegang mulut dan mendekap badanku dengan erat.

"Akan ku lepaskan sapu tanganku dari mulutmu tapi kau harus bilang kau baik-baik saja. Atau kau akan kusiksa!" Ancamnya. Memang sih aku tidak melihatnya membawa benda tajam,tapi tetap saja aku merasa takut.

Princess & Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang