Chapter 23

12 0 0
                                    

Saat di ruang keluarga, Ello sedang memandangi ruang keluarga secara detail,

"Heh, nyari apaan lo?", tanya Clara heran

"Nah, kunci mobil gue mana?", tanya Ello ketus

"Lah emang ada di gue?", kata Clara lupa

"Kan kemaren elo yang nyetir kesini....", kata Ello datar

Clara berjalan dan masuk ke kamarnya lagi,

Perasaan kunci mobilnya udah gue gantungin di tempat topi sekolah, tapi kok gak ada ya?

Clara terus mencari kunci mobil Ello di semua tempat.

Disini gak ada.....

Disini gak ada.....

Disini gak ada.....

Dibawah bantal pun gak ada.....

Di kolong kasur juga gak ada....

Duh.....

Clara terus mencari sambil mengingat letak kunci mobilnya Ello. Tanpa sadar.....

Celana yang kemaren gue pake udah di mesin cuci belum ya? WAIT!!!

Clara langsung berlari keluar kamar dan berlari ke mesin cuci,

"Bi, celana yang aku pake kemarin kemana bi?", tanya Clara panik

"Celana yang kemarin udah saya cuci non. Tuh celananya lagi dijemur. Kenapa non?"

"Makasih bi...."

Clara langsung lari menuju tempat jemuran,

"Woy kunci mobil gue mana?", teriak Ello

"Sebentar!", teriak Clara

Ello hanya bisa mengangkat satu alisnya dan memilih meminum teh yang sudah disiapkan oleh bibi.

Anak itu kenapa sih?, batin Ello jengkel

Sementara itu, Clara mengambil celana jeansnya yang basah. Lalu merogoh saku celana itu,

Lumayan nih nemu duit di saku celana.....

Clara memasukkan sejumlah uang receh kedalam saku baju piamanya,

Duh! mati gue! kunci mobilnya ikut kecuci lagi!, batin Clara panik

Clara mengelap kunci mobilnya Ello dengan bajunya itu. Lalu dibiarkan ditaruh di dekat jemuran agar ikut terkena sinar matahari.

Duh gue harus ngomong apa ini?

Clara hanya bisa menggertakan giginya yang rapi saking paniknya kalau kunci mobil Ello tercuci bersama celananya itu.

Duh anaknya masih disini lagi!, batin Clara panik

Tiba-tiba bang Dion menghampiri Clara,

"Kenapa lu?", tanya bang Dion

Clara langsung menjerit,

"Ssstt, lu pikir gue setan. Kenapa lu?", tanya bang Dion lagi

"Kunci mobilnya Ello kecuci....", bisik Clara takut

"Gue gak dengar!", kata bang Dion

"Ish, kunci mobilnya Ello kecuci...."

Mata bang Dion langsung melotot,

"Kok bisa sih dek?", bisik bang Dion heran

Clara menceritakan kronologisnya,

"Salah kamu itu dek. Kunci mobil orang lho.... teledor amat sih jadi orang! Sekarang gimana nih urusannya?", kata bang Dion marah

Clara hanya menunduk ketakutan,

"Nah itu dia bang.... gue gak tau solusinya....", bisik Clara gemetaran

"Punya orang lho dek.... ", kata bang Dion

"Pasti kan bisa dipake bang....", kata Clara panik

"Kuncinya sih pasti bisa, lah remote kuncinya?", kata bang Dion

Clara kembali menunduk ketakutan.

Sementara itu, Ello melihat galerinya di handphonenya,

"Eh iya lupa ngapus foto si nenek sihir itu.....", celetuk Ello

Ello memulai menekan beberapa foto Clara di layar handphonenya, namun jarinya kepleset dan menekan tulisan 'cancel' saat Clara menghampirinya,

"Nih kunci mobilnya!", kata Clara

Ello mengambil kunci mobilnya,

Kok kayak dingin sih kunci mobil gue?, batin Ello curiga

"Eh, kok kunci mobil gue dingin?", tanya Ello kesal
"Lah kan gue taro di meja. Ribet amat sih.....", balas Clara sewot

Duh curiga lagi si Ello..., batin Clara takut

"Tapi kok, kayak basah sih kunci mobil gue? lo apain?", kata Ello mulai curiga sambil liatin remote kuncinya

Mampus dia beneran curiga lagi.., batin Clara panik

"Lo jadi cowok bawel banget!", kata Clara sewot

Secara perlahan, Ello meminum teh yang masih tersisa setengah gelas hingga habis.

"Yaudah, gue mau pulang!"

"Ello!!", teriak Clara

Ello menolehkan kepalanya ke arah Clara,

"Apa?", tanya Ello datar

"Maaf kalo gue lancang ngendarai mobil lo. Itu juga karena kepepet...", kata Clara

"Hmm ya..., lagian gue yang harusnya terima kasih. Udah ya, gue pulang!", pamit Ello.

Ello berjalan keluar dari pintu rumah Clara. Lalu berjalan menuju mobilnya dan memasukkan kuncinya ke slot kunci di pintu mobil. Tak lama, mobil Ello keluar dari pekarangan rumah Clara.

Sementara itu, Clara mengintip Ello yang sedang membuka pintu mobil dari balik jendela ruang tamu,

"Kok Ello gak buka pintu mobil pake remote kunci sih?", celetuk Clara bingung.

================================

Sebenarnya sih chapter ini udah siap luncur dari kapan tau, tapi lupa terus 😂😂😂

Karena sekarang aku kelas 12, hiatusnya makin lama guys 😂 tapi kalo bener-bener lagi ada ide, aku bakalan apdet kok

So stay on cerita ini ya! *Ini lagi gabut kok, makanya bisa nulis cerita :'v*

Vomment guys and love you :*

Caramello UnoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang