Curahan Hati Bella

Akhir Cinta Ku

foto Bella

Dear diary...,

Hari ini aku harus merelakan cinta yang aku bangun bersama dia lenyap seketika....

Cinta yang aku bangga-banggakan telah meninggalkan ku begitu kejamnya...

Aku bak tersayat pisau tajam lalu diolesi asam..,

Begitu "PERIH"

Iya, perih...
Kata itu menjadi pengisi hari-hari ku saat ini...

Kata itu tak datang sendirian..,
Dia mengajak "KESEPIAN" bersamanya...

Kedua sahabat itu meruntuhkan senyuman dipipi ku saat ini...

Tak ku tahu, sudah berapa mili bahkan literan air mata yang terurai oleh kedua sahabat itu!

Hari-hari ku kini telah berubah seratus persen!

Matahari sudah tak bersahabat lagi dengan ku..

"Ia" tertawa sinis dengan keadaan ku saat ini!!

Ku dengar bisikan lembut ditelingaku,, "gadis malang"

Gelar itu menjadi nama kesukaan ku saat ini...

Iya.., aku memang gadis malang..,bahkan begitu malang..
Sampai bulan juga setuju dengan bisikan matahari itu!!

Mereka menertawai ku seenaknya..!
Ingin rasanya aku kesana dan mengumpat didepan kedua kekasih yang tak akan pernah bersatu itu!

"Kalian juga sama malangnya dengan ku, bodoh!!" gerutu ku menggila.

Namanya "Yohannes Simamora"
Pria rupawan yang sangat ramah dan baik yang telah menghancurkan perasan ku...

Sahabat-sahabatnya juga menyetujui kebaikannya.

Tapi sejak saat ini, aku hapus kata "baik" nya.., ku ganti dengan "kejam"!

Bagaimana tidak, dia seenaknya saja meninggalkan ku tanpa alasan..

Cinta yang sudah ku jalani selama 7 tahun..meninggalkan ku tanpa jejak...

Ingin rasanya aku berteriak dan menagis sejadi-jadinya...tapi apa daya...semuanya sia-sia!!

Dia takkan kembali kepada ku!

Dia sudah nyaman bersama bahagianya dan meninggalkan ku bersama kepedihan....

Meski mulut berkata aku membencinya!
Tetapi lubuk hatiku berkata "aku mencintai mu'

Terkadang aku sangat kesal karena hati ku tak bisa sejalan dengan mulut ku ini...

"Aaarrrrgggghhhhh"
"Tuhan!!! Kenapa begitu kejam lukisan kehidupan ku ini?

Aku terluka Tuhan,,,
Aku hancur....,
Aku pedih....

Seandainya cinta mu tak membuaikan ku.., aku mungkin bisa melupakan mu begitu saja "Jo"

Tapi apa daya ku..
Cinta mu telah merebut hati ku seutuhnya.., dan kenyataan ini telah menghancurkan hati ku berkeping-keping...

Aku rapuh..
Aku sangat rapuh...

Ibarat jerami kering yang dimudah untuk dibakar..!

"Jo" katakan kau mencintai ku..,
Katakan kau tak akan meninggalkan ku....

KATAKAN!!!
Jo, sudahkah kamu lupa saat pertama kali kamu katakan cinta pada ku?

Saat itu kamu menyanyikan lagu cinta yang membuatku merasa begitu bahagia.

Aku masih ingat liriknya...

"Maukah kau tuk,
Menjadi pilihan ku
Menjadi yang terakhir dalam
Hidup ku...."