Ketika kau bahkan tidak bisa mengendalikan pikiranmu sendiri. Maka apa yang bisa kau lakukan untuk dirimu?
Nikha tidak pernah menyadari bahwa dia berbeda dengan teman-temannya sampai akhirnya sebuah video tentangnya menyebar di sekolah. Dia terpaksa dipindahkan ibunya ke desa di bawah kaki gunung, hidup bersama ayah kandungnya yang telah bercerai dengan ibunya sejak dia kecil. Ibu melakukan itu semua dengan alasan untuk menjaga pergaulan Nikha daripada dia ikut dengan ibunya yang dipromosikan untuk magang di Perancis. Hubungan Nikha dengan ayahnya tidak bisa dibilang baik. Dia merasa canggung dan tidak menyukai cara ayahnya mengasuhnya yang menurutnya suka ikut campur.
Nikha dan kertas-kertas rahasianya, gadis itu hidup dalam sebuah pikiran yang menguasainya. Rasa takut dan kecemasasan luar biasa membuatnya tidak bisa tenang tanpa kertas-kertas dan ubin sekolah yang selalu dia hitung, retakan jalan serta pintu dan jendela rumah yang harus berulang kali dia periksa. Obsesive Compulsive Disorder membuatnya kehilangan segalanya bahkan diriya sendiri yang tak bisa dia kendalikan.
Ketakutan, kecemasan tanpa henti dan ritual tanpa henti menguasai gadis itu dan lewat pelukan sang ayah yang tak pernah lelah, kasih sayang ibu yang tak dibatasi oleh jarak dan waktu, kebersamaan sahabatnya Damar dan Dinda menguatkan Nikha untuk belajar menguasai dirinya sendiri. Mendapatkan apa yang seharusnya menjadi miliknya, membebaskan diri dari sekotak kertas penyelubung hidup.
#Sekotak kertas adalah novel debut ketigaku. Dan novel pertamaku yang bukan fanfiction. Menceritakan perjuangan Nikha yang hidup dengan Obsessive Compulsive Disorder, bersama ayahnya yang lama tak dia temui. Dibumbui kisah remaja yang unik di kaki bukit. Cinta keluarga, persahabatan dan perjuangan tersaji apik disini.
segera di toko buku favoritmu.
Bisa Pre Order lewat aku dengan cara kirim nama, alamat dan nomor hpkamu ke inboxku. terimakasih